Sejak saat itu, tae menjadi lebih sensitif dan suka dipegang pegang, apalagi oleh paman jung. Enak soalny
Tae bangun dari tidurnya namun paman jung tak ada disana. Bibi an masuk ke kamar tae dan mulai memandikan dan menyuapi tae makan. Paman jung masih belum muncul.
"Bibi, paman jung mana"
"Paman jung ada di kolam renang dek, sedang membersihkan kolam"
"Adek mau kesitu"
"Ayo bibi antar" . . .
Sesampainya dikolam, tae melihat jk sedang basah didalam kolam, otot dan tatonya menambah kesan seksi dan tae mwnrasakan gejolak aneh ditubuhnya namun dia tak paham itu apa. Yang dia tau, dia ingin menyentuh dan disentuh paman jungnya
"Pamaaaan...."
"Hai tae sayang...."
"Tuan jung, saya titip taeby ya.... saya lanjut kerja dulu", ucap bibi an dan jung mengangguk
Mereka berdua disini, maid pun jarangbke area kolam ini, karena kolam.ini memang agak dibelakang, demi privasi
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Tae mulai turun ke kolam, jung sudah meneguk ludahnya melihat tubuh seksi tae berbalut satin dan sekarang mulai basah
Jung langsung berenang dan menggapai pinggang indah tae
Tae suka tangan besar jk mulai meremas pinggangnya
Cup
Muah muah muaah
Lidah jk mulai menjilati seluruh wajah tae, tae sangat menikmati
"Aaahhhhhhhh pamaaan jujuu nakal aah ahhh"
"Aah juju mau main ah kerumah tae"
"Ah ahhh harus main sama tata dulu ah ahhh"
"Arrhhh sayang enak"
"Ah ahhh ahhh enak enak pamab ah ahhh ahhhh pamaaan ah ahhh"
"Fuckkk"
"Ah ah ahhhhh fuck fuck fukccxx ah ah hahhh pamaaan ah ahhhh nooo cum cum cummmm"
Croot
Croot
Croot
Cairan tae menyembur d dalam kolam, tubuhnya lemas namun langsung dipeluk JK.
