Tae membuka matanya, dia tersenyum mengingat kegilaannya dengan sang abang.tae melihat kesekeliling kamarnya, tak ada lagi sang abang. Tae berjalan tertatih dan membersihkan diri.
"Sayang kenapa jalanmu aneh begitu, dan tumben adek bangun telat, untuk sekarang libur", ucap sang mommy
"Heheh.. tae kepelesat mom"
Sang ibu menyiapkan sarapan untuk si bungu. Dan tae masih mencari atensi sang kakak
"Mom, abang mana"
"Ah abangkan ke jepang dek, dia mulai magang besok, tadi pagi sudah betangkat"
"Iihh kok ga pamit siih"
"Loh, emang tadi malam abang ga bilang?",
"Engga..", ucap tae bete, dia pun tak menyentuh makanannya lagi
"Hai anak cantik ayah kenapa manyun", ucap tuan jeon memyapa sibungsu
"Abang pergi ga pamit, adek ga suka", bete tae
"Abang berangkatnya dadakan sayang... abang kerjanya baru minggu depan.. tapi kantor meminta mereka hadir hari besok untuk pengenalan kantor, kalau adek mau, ayah bisa suruh abang pulang dulu dan balik lagi minggu depan.."
Taepun ga tega si abang bolak balik gitu
"Atau adek aja yang kesana, kan lagi libur" ide si mommy
Tae tersenyum,
"Emang boleh mom, dad?",
"Boleh donk sayang, adek packing, besok berangkat.. biar mom dan dad anter ke jepang"
"Iih adek sendiri aja.. bisa kok"
"Oke syaang, senyum donk", goda sang ayah
Tae ini sekolah d sekolah internt, jadi dia fasih bebrapa bahasa, termasuk bahasa jepang. Dan tae sudah terbiasa bilak balik k jepang, makanya orang tua tae tak ragu melepas anaknya pergi sendiri.
.
.
.Jk sudah selesai acara kantornya, dia sedang berada di apartmennya, sang momy menelfon memgabarkan kalau adiknya ngambek kar3na ditinggal begitu saja.
Jk tertawa mendenger cerita snag ibu, yaa.. kalau si bungsu sudah ngambek, memenag butuh tenanga untuk membujuknya.
Tak lama JK mendengar pintu apartnya diketuk.
JK kaget melihat siapa yang datang, jk langsung menggendongnya masuk kedalam.
"Ahhh ahhhh abanggg ah ahhh nooo ah ahhhh stoop stoopp aha hhhh bang.... ah ahhhhhh cum cummmm"
"Aah ahj sempit sayang ah ahhhh"
"Ah ah cum cummm ah ahhhhhh fuccxkkkkkk fucckkkk abaaaaang ah ahhhhh",
"Ahhh jangan dijepit adeek ah "
"Aah ahhh hiks hiksss enakkk enakkk cum.cum cuuuuuummm fuccxkkk abaaang abaaaang fuckkk cum cummmm ah ahhhhhhhhh"
Crooot
Croot
Crooot
Tubuh telanjang tae digendong k balkon, punggung tae disandarkan k pembatas balkon, mereka saling bertatapan
Cup
Bibir tae dilumat sang abang. Puas dengan itu, kaki kiri tae diangkat jk hingga mempermudah JK menghujam milikny k hole tae
"Aahh ahhh"
"Oohhh"
"Ahh ajhh abaanggg enaak ah ahhh nooo fuckkkkkkk", jk yang awalnya lembut menjadi membabi buta karena desahan sang adik
"Ah ah ahhhh fukkkk abang ah ahhh nooo sudah ah ahhh sudaah aah ahhhhhh"
"Aah ga bisa berhenti sayang ah ahhhhhh ini terlalu nikmaat ah ahhhhhh"
"Ah ahhhh abaaaang aha hhh ahhh sudah ah ahhhh abangg ah ah ahhhh fuck fuckkkkkkkk fucckkkkk ahhhhhhhh" jk menggila menghujam sang adek tanpa ampun
Croot
Croot
Croot
Cairan tae mengenai perut nya dan JK.
.
.
."Jadi kenapa ga bilang mau pergi?", tanya tae saat mereka sudah bangun tidur
"Hahah ga ada rencana dek, dadakan aja... harusnya minggu depan"
Mereka saling bertatap,
CUP
bibir tae diemut jk
"Abang... adek sukaa..."
"Suka apa sayang"
"Suka disentuh abang"
"Hahah lucunya"
Cup
Cuup
Cuuup
.
.
.Hari ini rencananya jk akan membawa tae berburu action figure. Tae terlihat sangat bahagia. Tangannya selaku dogandemg oleh jk, tae auka segala perhatian abangnya, tae suka.
Sore hari mereka sudah balik k apartemen untuk istirahat sebentar dan akan keluar lagi di malam hari untuk cari makan dan nonton festival budaya
.
..
"Ayoo dek, kita beli makannya di tempat festival aja ya..."
"Oke abang"
Tae terlihat sangat imut dengan sweter baby blue nya dan celana putih ketatnya
Mereka masuk ke gerbing kereta, jaraknya 1 jam dari tempat tinggal JK. Suasana kereta sangat sesak, hingga JK menempatakan tae di bagian pojok dan jk melindunginya
Karena ini bertepatan dengan jam pulang kerja, dan ditambah banyak orang yang memang mau ke festifal, membuat keretanya sangat penuh sesak. Alhasit dubut tae dan jk sudah sangat dempet. Tae membelakangi JK hingga milik jk menusuk2 bongkahan padat tae
Jk sengaja memeluk pinggang tae, dan tangannya merambat k celana tae.
"Ahhh
"Jangan keras keras dek"
Celana tae ditarik ke bawah dan kaki tae diangkat sedikit sehingga milik jk sukses menusuk hole tae
"Ahh ahhh abnaang jangan ahhh"
"Aarrh ahhhhh fuck"
"Ah ah ahhh abnaang abaaang ah ahhhh"
Tubung tae dibalik, mereka saling berhadpaan, tubunya berdemtan satu kaki tae di lilitkan k pinggang JK
"Aah ahhh ahhhhh fuck fucckkkkk ah ahhhh ahhh aooh ooh
"Fuck... nikmat sayang ahhh"
"Fuck fuxkk fucxkkk aah hahhhhhh", desah tae diredam kamena kepalanya dibenamkan ke dada jk
"Ah ah ahhhh ooh ahhhhh fuckkk abanggg cum cummmm ahhhhh"
Jk semakin kenacamg menghujam sng adeekk
"Agghhh fuckkkk"
Crooot
Croot
Croot
Tubuh tae bergetar hebat dan dipeluk erat oleh jk agar sang adik tak terjatuh. Kemudian jk membenahi pakaiannya. Orang sekelilingnya tentu tak peduli dengan apa yang emlakukannya. Ada orang lain yang melakukannya juga
KAMU SEDANG MEMBACA
Taelicious (vottom oneshoot/twoshoot)
Teen Fictioncerita tentang tae sebagai pihak bawah