about US ( markmin)

1

Dunia baru ,jaemin kini menatap lorong rumah baru nya ,sebenarnya bukan rumah baru , ini adalah rumah yang sudah ia dan Mark tempati selama 4 tahun setelah sebelum nya mereka tinggal di apartemen selama 2 tahun lama nya .
Ia kemudian berjalan menatap tiap sudut rumah ,senyum tidak pernah luntur mengingat dia bukan seorang single lagi setelah 6 tahun yang lalu berhasil menikahi Mark .

" Jaem " panggil Mark yang turun dari tangga ,dengan dasi yang ia pegang dan kemeja yang berantakan

" Astaga " desis jaemin,ia segera menghampiri Mark dan merapikan kemeja serta memasangkan dasi
" Aku udah kayak istri idaman kan ,pagi pagi bantuin suami nya ngancingin kemeja sama make'in dasi ,gimana ? Makin jatuh cinta gak kamu?"

Mark hanya menunjukan senyum nya
" Kan memang tugas kamu,lagian kita bukan pengantin baru lagi ,udah empat kali anniversary"

" Ck "  tahan jaemin

" Hm ? " Tanya Mark ketika ia di tahan oleh jaemin ketika ia akan mengambil jas nya
" Kapan aku bisa kerja ?" Tanya jaemin ,membuat Mark mengernyitkan dahi nya
" Kerja?" Tanya nya untuk memastikan apa yang telah ia dengar

Jaemin mengangguk antusias
" Buat apa aku kuliah kalo engga kerja" jelas jaemin

" Jaem ..aku udah kerja, kamu duduk manis aja di rumah "

" Gak bisa ,aku bosen "

" Tapi kamu gak ada pengalaman ,mau kerja apa ?"

" Di perusahaan kamu,jadiin aku apapun asal bukan ob "
Marak memegang jidat nya
" Jaem .."

" Ayolah Mark! " Rengek jaemin ,ia menggoyangkan tangan Mark ke kanan dan kiri
" Mark ,jadiin aku karyawan ,kalo kamu gak mau ,jangan minta apa apa  sama aku "

--

Oke di sinilah jaemin sekarang lengkap dengan jas dan koper ,Mark akhirnya luluh karna jaemin terlalu menggoda untuk di tolak ,untung udah sah .
" Ini mendadak banget ,kamu tau kan aku gak akan pernah beda bedain orang kalo soal perusahaan ,kamu tetep harus ikut peraturan untuk interview" jelas Mark

Jaemin mengangguk ia menatap kertas kertas yang memang sudah lama ia siapkan bersama Haikal
" Hah..mau masuk ke divisi apa ?" Tanya Mark ,ia masih tetap fokus dengan jalanan ,kan kasian jaemin belum interview udah kena musibah .

" Pemasaran "

" Bagian ?"

" Promosi "

" Memang nya kamu bisa bikin iklan ?"

" Kamu ngeremehin aku hah?" Kesal jaemin ,ayolah jangan membuat emosi jaemin meningkat .

" Engga gitu ..aku gak pernah liat kamu ngapa ngapain "

" Ck ..liat aja nanti ,jangan bawel ,mending liat jalanan,ntar nabrak gak lucu " kesal nya .

Tak lama mereka sampai di perusahan mark ,mereka turun bersamaan dan masuk ke lobi
" Aku tinggal ,bisa sendiri kan? " Tanya Mark

Jaemin mengangguk mantap ,ia melambai ke arah mark yang sudah menaikki lift

" Huuuu haaah" jaemin menarik nafas dan menghembuskan nya,bisa ia lihat ruangan interview yang selama ini ia dambakan ,ya salahkan Mark yang menganggapnya tidak bisa apapun karena dulu sewaktu SMA dirinya sering bolos bersama Haikal