about US ( markmin)

2

Jaemin sudah rapi dengan jas ,jam tangan ,koper mini dan jangan lupakan lip balm Cherry karna bibir nya bisa kering jika lama lama terkena AC

" Jaemin " panggil Mark ia menyerahkan dasi nya agar di pakaikan oleh jaemin
" Udah rapi " ujar jaemin ,ia kemudian menatap suaminya itu dan sedikit merapikan rambut .

" Aku berangkat duluan ,naik ojol ,kamu bawa makan siang yang udah aku buat ,itu aku taro di Deket koper kamu " jelas jaemin yang di angguki Mark kemudian ia langsung pergi dengan ojol nya

Sesampai nya di perusahaan ,jaemin tersenyum girang ,pekerjaan pertama nya ,akhirnya di mulai

Ia menaiki lift menuju lantai 7,ketika sampai ia di sambut baik oleh ketua divisi pemasaran
" Anda jaemin putra?" Tanya pria tersebut ,jaemin mengangguk antusias ,ia kemudian di antar menuju meja nya yang masih tampak polos " meja kerja pertama ku " batin jaemin ia begitu senang .

Prok prok

" Baiklah ,perkenalkan ini adalah karyawan baru divisi pemasaran yang akan berada di bagian promosi,tuan jaemin anda bisa memperkenalkan diri anda " ujar ketua itu

Jaemin mengangguk dan sedikit membungkuk " halo semua, perkenalkan nama saya jaemin putra ,kalian bisa memanggil saya jaemin ,saya ahli dalam membuat desain produk dan produksi iklan ,semoga kita bisa saling bekerja sama " ujar nya kemudian karyawan lainnya bertepuk tangan ,ada beberapa wanita yang menjerit kecil dan memuji ketampanan jaemin .

" Hai jaemin ,aku Lia ,kau sangat tampan " puji Lia ,yang memiliki meja  tepat di depan meja nya ,jaemin hanya menunduk dan tersenyum sembari berpikir
" Ya ya..aku memang tampan tapi suami Ku lebih tampan "

Seketika ia terkekeh sendiri ,tak lama setelah nya datang seorang pemuda yang seperti nya umur nya tidak jauh berbeda dengan jaemin ,ia menyerahkan sebuah spesifikasi desain iklan yang akan di jadikan banding untuk rapat hari Jumat .
" Kau ahli mendesain kan ? Maka desain ini ,karna kita akan mengajukan banding" ujar nya

" Hei,Jean ,ayolah jaemin masih karyawan baru ,kenapa kau memberinya pekerjaan berat di hari pertama nya ?" Tanya Lia kesal

" Karyawan baru ? Memang nya kenapa ? Apakah karyawan baru bukan seorang pekerja? Dia di sini untuk bekerja bukan untuk di sambut" ujar Jean

" Hah? Ya!" Kesal Lia

" Ah sudah haha..tidak masalah kok " ujar jaemin menengahi
" Hm..kalau begitu selesaikan setelah itu tunjukan kepadaku hasil nya " ujar Jean kemudian pergi

Pukul 15:55
Jaemin akhirnya selesai dengan desain 3D yang diminta ,kemudian ia ngirimkan file nya ,namun ia tidak tau apa nama email dari karyawan yang tadi .ia kemudian melihat Lia yang seperti nya diam diam  tertidur
Kemudian ia menoleh ke arah teman di sampingnya
" Ah ..permisi ,apa aku boleh minta nama email milik Jean ?" Tanya jaemin

" Ah tentu ,jean_goldenhand"

" Terima kasih " ujar jaemin ia kemudian segera mengetik email dan mengirim file ke Jean

Hingga akhirnya
" JAEMIN!" teriak Jean yang kemudian datang menghampirinya
" Apa ini?" Tanya Jean menunjukan ke arah laptop nya
" Ah ..itu desain nya pak " jelas jaemin

" Desain macam apa ini? Kita akan mengajukan banding iklan bukan pamflet atau brosur! Kau ini bagaimana sih??" Marah Jean

Oke ,ini baru hari pertama namun ia sudah di marahi habis habisan oleh Jean ,hingga akhirnya Jean menyuruh jaemin untuk terus merevisi desain dan tak di sangka waktu sudah menunjukan pukul 19:45 di mana semua karyawan yang lain sudah pulang sedangkan di ruang promosi hanya tersisa Jean dan jaemin

" Hoam .." jaemin menguap tertahan karena Jean mantap tajam tepat di belakang nya .
Oh ayolah ini sudah waktunya pulang ,ia lelah padahal baru hari pertama  tapi sudah di marahi dan minta untuk lembur ,gila gak tuh .

Ting

Jaemin menatap ponselnya ,ada pesan dari suami nya .
Jendra💗
Aku tunggu di parkiran .

Jaemin tersenyum membaca pesan itu ,hingga
" Kamu ngapain senyum senyum ,cepet selesain saya mau pulang " ujar Jean , yang sudah mengangkat tas nya

" Hah? Mau pulang ..terus saya gimana ? "

" Ya selesain lah"

" Tapi-

-udah ya saya duluan "
Jaemin menghela nafas ,mengumpat dalam hati karena memiliki rekan kerja menyebalkan seperti Jean .

Ia kemudian mengetik pesan pada Mark memastikan kalau tidak ada siapapun lagi di kantor ia meminta Mark untuk menjemputnya di lantai divisi pemasaran ruang promosi .

Mark masuk ,dan bisa ia lihat jaemin yang masih berkutat dengan PC dan drawing tab
" Belum selesai?" Tanya Mark
Jaemin menggeleng
" Apa yang salah ?" Tanya Mark karna bisa ia lihat kalau desain kali ini sudah bagus ,ia bahkan tak menyangka jaemin bisa mendesain sebagus ini

" Jean ,dia bilang desain ku jelek dan tidak dapat di ajukan untuk banding jadi dia meminta ku merevisi ,namun sudah 10 kali sejak beberapa jam yang lalu dia selalu menolak desain ku " jelas jaemin

Mark menahan tangan jaemin yang akan menggores lagi di drawing tab
" Sudah cukup ..ini sudah bagus ,mungkin orang itu buta ,makanya bisa bilang begitu ,ini waktu nya pulang" tegas Mark ia kemudian membantu jaemin merapikan barang barang nya dan menarik nya keluar.

Di mobil Mark sengaja menghidupkan lagu yang tenang ,dan membuat jaemin tertidur di kursi penumpang sebelah nya .
" Kau sudah bekerja keras " gumam Mark sembari mengelus Surai jaemin pelan .

--

Tringggg

Jaemin membuka matanya lebar ,ia melihat jam ,yang sudah menunjukan pukul 5 ,ia kemudian bangun dan menatap Mark yang tertidur di samping nya
" Rutinitas 5 menit menatap orang tampan " ujar jaemin

" Kau tidak bosan menatap ku begitu selama 4 tahun ?" Tanya Mark dalam keadaan masih tertidur

Jaemin menggeleng ,kemudian bangkit dan menuju dapur ,ia memasukan baju baju kotor ke mesin cuci dan mulai memasak untuk sarapan dan makan siang .

Pukul 8:00
Jaemin sudah siap dan seperti biasa ,jaemin memakaikan dasi Mark dulu ,kemudian berjalan untuk naik ojol " jaem ..pakai saja mobil nya ,nanti aku akan pakai mobil perusahaan " ujar Mark

Jaemin menggeleng
" Gak usah ..lagian naik ojol lebih seru" ujar jaemin kemudian pergi menghilang di bawa ojol

Sesampai nya di kantor ia langsung bergegas naik ke lantai 7 setelah mendapat pesan dari Jean

+68.....
JAEMIN dimana kamu ! Kita mau rapat!!

Begitulah kira-kira isi pesan nya ,hingga akhirnya ia sampai dan tampak lah Jean yang sudah berdiri di depan lift yang membuat jaemin hampir terjungkal karna terkejut .
" A! Sialan " umpat nya tanpa sengaja

" Masih pagi ,sudah berani mengumpat ,ambil ini " ujar Jean memberikan sebuah berkas

" Apa ini?"

" Tugas baru mu ,desain nya yang kemarin kirim lagi padaku , akan aku cek ulang " pinta Jean kemudian pergi

Bersambung .....