17

1.3K 127 6
                                    

  Jam sudah menunjukkan pukul 17:30 Angel baru terbangun dari tidurnya dan langsung merasakan ada yang memeluknya dari belakang dan ternyata itu adalah Chika yang masih terlelap.

  Angel membuka handphone nya yang ada di atas kepalanya lalu membukanya dan melihat jam yang  sudah menunjukkan hari sudah sore,dia pun berinisiatif ingin mandi karena dari dia datang tadi dia belum mandi sama sekali

  Tapi seketika dia sadar kalau dia sudah tidak memakai sepatu,topi, dan maskernya,apa mungkin Chika yang melepaskannya?ah sudahlah nanti dia bisa tanyakan kepadanya langsung

  Saat Angel ingin duduk pelukan di pinggangnya semakin erat yang membuatnya tidak bisa duduk, Angel melirik ke arah kaka nya yang masih memeluknya dan alhasil dia menghela nafas

  "Padahal gue nggak mandi dari tadi siang,tapi kak Chika kok betah banget ya peluk gue gini" monolog nya

  "Kek nya selama disini gue bakalan jadi korban kak Chika deh"  lanjutnya menghela nafas

  Chika pun terusik saat mendengar suara di dekatnya,pun membuka matanya dan hal pertama yang di lihatnya adalah adik bungsu nya yang sedang di peluknya

  Angel merasakan ada pergerakan di belakangnya pun menoleh ke arah Chika yang sudah membuka matanya "lepasin saya bentar kak, saya mau mandi dulu" ucap Angel lalu ingin beranjak tapi tangannya di tahan oleh Chika,dia pun menoleh kepada sang kakak yang sudah duduk

  "Siapa suruh kamu langsung tidur tadi,bukannya kaka nyuruh kamu mandi dulu tadi" Tanya Chika menatap tajam adiknya

  Angel menelan salivanya dia baru ingat kesalahannya "Emm maafin saya kak,saya tadi capek banget" ucap Angel menunduk

  "Bisa nggak kalo ngomong sama kakanya jangan pake bahasa formal,kaka ini kaka kamu sendiri Angelina Christy Aldevaro" ujar Chika Angel hanya menunduk

  "Maafin Angel kak" hanya itu yang keluar dari mulutnya

  "Kaka nggak marah sama kamu dek,kaka cuma pengen kamu kyk dulu lagi,kaka kangen banget sama Christy yang ceria yang selalu manja sama kak Chika,kalo kamu kayak gini sama kak Chika,kaka merasa gagal menjadi kaka buat kamu dek" ujar Chika tanpa sadar air matanya menetes

  Angel yang melihat kakanya begitu pun langsung memeluknya

  "Maafin Angel kak,Angel nggak bermaksud gitu,kaka nggak pernah gagal jadi kaka buat dedek,malah kaka itu jadi kaka yang hebat buat dedek,dedek tuh sayang banget sama kak Chika" ucap Angel lembut saat memeluk Chika

  "Tapi kok sifat kamu tiba-tiba berubah sih pas kamu udah mulai dewasa?apa karna kak Chika sama kaka kaka yang lain terlalu sibuk dengan urusan kami saat kami sedang mencoba mengejar cita-cita kami?" Tanya Chika Angel hanya diam tidak menjawabnya

  "Nggak papa kalo kamu belum mau cerita sama kaka,tapi kaka mohon sama kamu,kembalilah kayak dulu ya dek" ujar Chika

  "Akan Angel coba kak" ucapnya lalu melepaskan pelukannya

  Chika menatap Angel dengan tatapan penuh kasih sayang "kak Chika sama kaka²yang lain nggak ada yang nggak sayang sama kamu dek,bahkan kami rela mengorbankan nyawa kami demi kamu,kami cuma pengen kamu bahagia" ucapnya

  Angel mengangguk "Angel akan bahagia kalo kak Chika sama yang lainnya bahagia,Angel akan berusaha ngubah sifat Angel kak" ujarnya tersenyum

  "Ya udah kak,sa-em aku mandi dulu ya" ucap nya masih belum terbiasa memakai bahasa tidak formal

  Chika hanya tersenyum "Iya, mandi dulu sana udah bau juga" ledek nya

  "Dih,bau-bau gini juga dari tadi siang ada aja yang betah meluk" balasnya langsung pergi ke kamar mandi

Senyum Yang SirnaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang