Who are you?

3.6K 184 0
                                    

Author POV

Musim dingin telah berakhir, masa-masa libur pun telah usai, hari ini adalah awal semester baru akan dimulai. Siswa tingkat 3 yang telah lulus, siswa tingkat 2 yang naik menjadi tingkat 3, tingkat 1 yang naik menjadi tingkat 2, dan siswa baru yang mulai masuk ke sekolah baru mereka.

Beberapa siswa terlihat antusias dengan hari pertamanya sekolah dan kembali bersekolah. Senyuman cerah terukir disetiap siswa yang mulai memasuki gerbang sekolah. Namun, hal ini tidak berlaku pada seorang yeoja. Tidak ada senyuman yang terukir diwajahnya, yeoja itu hanya menampakan poker face nya, tanpa senyuman, hanya dengan wajah yang dingin, tanpa ekspresi.

Ya, ini hari pertamanya berada di tingkat 2. Ia melangkahkan kakinya menuju papan pengumuman untuk melihat ia berada dikelas mana. Setelah melihatnya, ia segera melangkahkan kakinya dan menuju kelasnya.

Sesampainya dikelas, ia memilih tempat duduk yang berada di paling belakang, dipojok, tepat disamping jendela, tempat favoritnya.

Ia menduduki dirinya dan menaruh tasnya diatas mejanya, ia memalingkan wajahnya dan menatap ke arah jendela yang memperlihatkan keindahan taman sekolahnya saat dipagi hari, sambil menopang kepalanya dengan tangan kanannya dan menghela nafasnya berulang kali.

Hari-hari yang berat dan membosankan akan segera dimulai.. batinnya.

"Eih.. kita satu kelas lagi dengan yeoja aneh ini"

Suara itu terdengar sangat jelas, namun ia tak memperdulikannya, karena baginya itu adalah hal yang biasa. Ia sering dikatai aneh bahkan angkuh sekalipun oleh teman-temannya. Karena belum pernah sekalipun ia memperlihatkan senyumnya atau tawanya pada teman-temannya, maka dari itu ia selalu dikatai oleh teman-teman sekolahnya.

Namun ia tak perduli, baginya, itu sudah seperti makanan sehari-hari ketika teman-temannya mengumpat dan mengatainya.

Seperti biasanya, ia akan duduk sendirian, tak ada yang mau sebangku dengannya. Sebelum-sebelumnya ia memiliki teman sebangku, namun tidak pernah ada yang betah duduk bersamanya, karena menurut teman sebangkunya itu, yeoja satu ini membosankan karena tidak bisa diajak berbincang dan hanya menjawab ataupun bertanya seperlunya, maka dari itu sekarang ia hanya duduk sendirian, tanpa teman.

*

Hari-hari berlalu, sudah hampir sepekan sekolah berlangsung. Namun, tugas-tugas yang diberikan cukup banyak dan melelahkan. Seperti biasanya, yeoja satu ini menduduki dirinya dan kembali menatap ke arah luar jendela, hal yang selalu dilakukannya setiap saat jika ia merasa bosan.

Bel sekolah pun berbunyi, pertanda kelas akan segera dimulai. Ia segera mengeluarkan buku dalam tasnya dan bersiap untuk mengikuti pelajaran-pelajaran yang akan berlangsung. Tak lama, seonsangnim memasuki kelas, namun ia tak sendiri, ia bersama seorang namja, nampaknya murid baru dikelas itu.

"Hari ini kalian akan mendapatkan teman baru, perkenalkan dirimu" ucap seonsangnim pada murid baru itu

"Annyeong haseyo. Kim Jongin imnida. Aku pindahan dari China." Ucap murid baru yang bernama Kim Jongin tersebut dengan senyum simpul.

"Jongin, kau duduk disana dibangku yang kosong" ucap seonsangnim menunjuk bangku di paling belakang dan di pojok. Ya, bangku yeoja yang selalu menampakan poker face nya, wajah tanpa ekspresi dan dingin, namanya Jung Hye Song.

Kai segera mengiyakan dan melangkahkan kakinya menuju tempat duduknya. Ia mendudukan dirinya di bangkunya dan menatap teman sebangkunya, namun Hyesong tidak memperdulikan tatapan Kai, ia tak menatapnya dan menghiraukannya.

I Can't Be Happy..Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang