love?

576 55 0
                                    

.....
Namaku Mugino Minato
Aku hanyalah bocah SD biasa.
Impianku ingin menjadi pemain rugbi seperti ayahku.
Hidupku  terlalu biasa hingga aku bertemu dengan Hoshikawa Yori
Bersama Yori untuk pertama kalinya aku menikmati kebahagiaan lain.
Aku bisa tertawa lepas , aku bisa menjadi diriku sendiri, melakukan hal hal baru
Dan bersama nya aku mempunyai perasaan lain..
Perasaan yang membuat ku bahagia sekaligus takut.
Perasaan sayang yang berbeda ...

Dia Hoshikawa Yori dan aku takut kehilangannya

..........

Aneh.. perasaan ini muncul begitu saja .
Ini pertama kali seseorang memeluku .
Rasanya berbeda dengan saat ibu yang memeluku.
Aku tidak pernah merasakan apa itu cinta? Yang aku tahu jika normalnya mereka adalah laki laki dan perempuan bersama itu cinta. Mungkin karena usiaku yang masih sangat muda ,aku tidak mengerti.
Selama ini aku tidak pernah merasakan sebelumnya. Ibu pernah bilang jika kamu merasakan nyaman bersama seseorang dan ingin menghabiskan hari hari bersama itu baru cinta ,cinta itu saat kamu bahagia .
Tapi ini Yori ??
Dia laki laki .... bagaimana ini ??
Ini tidak benar kan?

Sebelumnya aku merasakan kehangatan itu , hingga pemikiran itu muncul .
Aku takut ... rasanya sama seperti saat Yori mengelus rambutku saat di gudang musik waktu itu.

" Menjauh dariku " aku segera mendorongnya , dia menatapku terkejut sekaligus kecewa aku tahu itu .
Tapi saat itu aku begitu kalut ,panik di saat bersamaan.

Yori mendekat , aku mundur ...dia mendekati ku lagi aku semakin mundur.

" Jangan mendekat.....menjauh ... menjauh ..dariku '' aku berkata seolah olah Yori ini adalah sampah menjijikkan.
Dan aku melihat wajah terluka itu tersenyum kecut.

" Tidak apa-apa,itu kadang kadang wajar  terjadi padaku " ucap Yori berusaha berdiri mendekatiku lagi .
Namun aku terlalu takut entah kenapa.

Bruggggh

Dan aku mendorongnya lagi ,dia jatuh lagi.
Aku lupa kakinya terluka .
Tapi aku tidak memperdulikannya aku justru berlari seperti di kejar monster .
Bergegas menggayuh sepedaku.
Saat itu bagiku Yori lebih menakutkan dari monster.

Malamnya aku tidak bisa tidur ,aku gelisah dan rasa bersalah akhirnya datang .
Aku tidak seharusnya memperlakukan Yori seperti itu. Aku jahat pada Yori.

Hingga jam 2 pagi aku masih terjaga.
Sekarang aku mengerti arti dari jika tidur pun juga membuang waktu.
Tapi masalahnya aku tidak bisa melakukan hal lain selain memikirkan Hoshikawa Yori sepanjang malam.

........
Aku berangkat sekolah dengan keadaan kacau . Aku tidak bisa bertemu Hoshikawa Yori hari ini . Walaupun di kelas kami seperti orang asing tapi tetap saja aku akan melihat wajahnya di kelas.

Hari ini kami ada kelas melukis.
Dan lagi lagi teman teman kembali menjahili Yori lagi .
Aku berusaha tidak melihat apa yang akan mereka lakukan.
Hingga mereka mengotori meja milik Yori.
Saat itu Yori sedang sibuk di depan

Yori segera berbalik ,dan melihat mejanya penuh cat air . Tanpa berkata apa-apa dia segera mengambil kain lap lalu membersihkanya.

" Kau seharusnya tertawa dasar aneh '' maki salah satu teman ku.
Yori tidak menjawab fokus mengelap mejanya,lalu seseorang merebut lap itu dan melempar lempar lap itu.

" Lempar...lempar...lempar" mereka bersorak kegirangan Yori sendiri berusaha mengambil lap itu dari tangan tangan jahil yang lebih tinggi darinya.
Hingga saat lap itu sampai di Kida yang duduk di depanku .
Kida melempar lap itu padaku .

" Minato ..ayo lempar kesini...'"

" Iya... lempar..cepat "

Yori berdiri di sisiku tanpa melihatnya aku memberikan lap itu , Yori segera kembali ke bangkunya.
Dan aku mendengar teriakkan kecewa teman teman kelasku.

 ( END ) Who is the Monster? Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang