Diperjalanan pulang tak ada obrolan sama sekali mungkin Karna Zee dan Christy yang lelah gracio sesekali melirik kearah kedua anak ini,tak lama diperjalanan mereka pun sampai dirumah
Gracio melirik kearah Christy dan zee ternyata kedua anak itu sudah terlelap,ia meninggalkan Zee dan Christy dimobil mungkin akan meminta bantuan Shani menggendong anak nya
"Assalamualaikum Bun"ucap gracio mengetuk pintu
Tok tok tok
Cklek
"Waalaikumsalam......lohh yahh anak anak mana: tanya Shani heran
"Tidur Bun dimobil,ayah mau gendong tapi ga mungkin dua duanya"ucap gracio
"Kecapean bgt kayaknya bun"lanjut cio
"Yaudah mas gendong zee biar aku gendong Christy"ucap Shani diangguki gracio
Shani dan gracio membawa Christy dan zee kekamar milik zee ia menidurkan kedua anak itu tak lupa melepaskan sepatu yang dipakai
"Mas pindah nya kita tunda besok aja kali ya, kasihan kalau sekarang anaknya lagi capek bgt pasti"ucap Shani menatap kedua anaknya
"Iya mas juga pikir gitu,besok aja kayaknya"setuju gracio
"Aku mau masak dulu deh, mumpung anaknya lagi tidur nanti pas bangun udah ada makanan"ucap Shani
"Yaudah mas bantu"ucap cio
"Mas istirahat aja, pasti capek pulang kantor nanti selesai masak aku panggil"ucap Shani
"Iya deh kalau gitu mas istirahat dulu,mas tidur sama anak anak mas aja"ucap gracio merebahkan tubuhnya disamping Christy Karna kasur zee lumayan besar jadi muat
"Hahaha lucu ya mas tiba tiba kita punya 2 anak gadis,tapi rasanya aku seneng bgt bisa punya mereka rumah ga bakal sepi lagi nanti nya"ucap Shani
"Iya sayang mas juga seneng bgt,mas udah sayang bgt sama dua mahluk ini,mas bakal usahain jadi ayah yang baik buat mereka"ucap gracio menatap kedua anaknya
Shani yang tau bahwa gracio selama ini sangat ingin memiliki buah hati tapi tuhan sama sekali belum mengizinkan mereka untuk memiliki nya,tapi gracio tak pernah meninggalkan Shani ia selalu menemani Shani dalam keadaan apapun
Gracio itu sangat lah lembut walaupun wajahnya terlihat garang tapi ia tak bisa kasar terhadap orang ia sangat lembut apalagi sama anak anak
"aku yakin mereka mendapatkan sosok ayah dari kamu,mas sudah menjadi ayah yang baik buat mereka"ucap Shani
"Udah ah kalau bahas ini ntar aku mewek,aku mau masak selama istirahat mas"ucap Shani menghampiri gracio dan mengecup pipi sang suami
"Beneran ga mau mas bantu"tanya Gracio
"Ga usah mas,aku juga mau masak yang simpel aja kok yang penting enak"ucap Shani
"Yaudah kalau gitu, nanti panggil mas aja ya kalau butuh apa apa"ucap gracio
"Shap pak suami,aku kedapur dulu"ucap Shani lalu pergi kedapur
"Haha ada ada saja"ucap gracio berkekeh
"Lucu bgt kalau tidur gini, makasih yah kalian sudah menerima ayah dan bunda sebagai orang tua kalian,ayah seneng bgt nak bisa menjadi ayah buat kalian, suara panggilan seorang anak yang selalu ayah nantikan akhirnya bisa ayah dapatkan dari Kalian,terima kasih"ucap gracio menatap dalam wajah christy dan zee yang tidur
Setelah berucap seperti itu gracio ikut tertidur menyusul zee dan Christy kedalam mimpi, mungkin ia juga lelah pulang bekerja
2 jam kemudian
