Setelah kejadian itu tian semakin memperketat penjagaan rumah nya agar si Aran tidak menggangu istrinya lagi
"Udah kamu tenang aja,si Aran itu gak bakal bisa masuk kerumah ini lagi"ucap Tian
"Iya,aku takut kalo dia kesini lagi"ucap Chika
"Enggak kok gak bakal,aku bakal kerja di rumah biar bisa jagain kamu"ucap Tian
"Kantor gimana?"ucap Chika
"Udah di handel pak Fendy"ucap Tian
"Kamu gak papa temani aku di rumah"ucap Chika
"Emang kenapa kalo suami mau nemenin istri nya di rumah"ucap Tian
"Ya enggak sih takutnya kerjaan kamu di kantor numpuk"ucap Chika
"Ngapain numpuk,kan aku yg punya kantor"ucap Tian
"Tapi udah jadi milik kamu"lanjutnya
"Ha, maksudnya gimana"ucap chika yg kebingungan
"Nama kantor aku ganti"ucap Tian
"Kamu ganti apanya"ucap Chika yg masih kebingungan
"Saham kantor aku tulis atas nama kamu,dan dulu kan kantor namanya dirgantara crop48 sekarang jadi Tamara crop48"ucap Tian
"Ha!?, emang gpp papa gak marah?"ucap Chika
"Ngapain papa marah?,kak zean aja ganti nama saham sama kantor nya jadi lenathea crop48"ucap Tian
"O-ohh yaudah deh"ucap Chika
"Yaudah ayo masuk kasian anak² di dalam"ucap Tian dan diangguki Chika mereka pun masuk kedalam rumah dan melihat kedua anaknya sedang bermain mainan yg di belikan oleh Tian yg cukup banyak
"Emang uang kamu gak habis beliin mereka mainan banyak gitu"ucap Chika
"Enggak lah BOS MUDA NIH"ucap Tian menekan kata kata bos muda
"Iya deh si paling bos muda"ucap chika malas
"Canda sayang hehe"ucap Tian
"D-dada"ucap Chrisna sambil menunjuk Tian hal itu membuat kedua orang tuanya terkejut dan senang juga Tian dan Chika pun menghampiri anak anaknya dan memeluknya
"Anak papa udah pinter ngomong"ucap Tian
"Dada!"ucap Chrisna menoel Noel jakun milik Tian
"Apa sayang"ucap Tian menatap sang anak
"Sayang liat Chiko dia kayaknya dia mau ngomong juga"ucap Chika
"B-bubu!"ucap Chiko dan membuat Tian dan Chika senang
"Lucu banget Chiko"ucap Chika dan memeluk Chiko
