8.

324 4 0
                                    

Taeyong kecewa kenapa anaknya ini bisa bisa menghamili anak orang lain.

Ya iya sih masa anak sendiri dihamili.

Bukan gitu maksudnya tuh kenapa dihamili woy minimal nikah dulu gitu, Taeyong kan jadi pusing.

Dan sekarang ini keluarga Jung sudah didepan rumah Jaemin.

Setelah dari rumah sakit Taeyong pun langsung menghubungi suaminya itu jaehyun.

Jaemin pun membuka pintu rumahnya,yak Jaemin mempunyai kuncinya.

"Silakan masuk" sungguh Jaemin sangatt malas sekali tuhann kenapa dia hamil? Tapi Jaemin tidak mau menyalahkan.

Jeno, Taeyong dan Jaehyun pun masuk.

"Kemana yuta?" Tanya Jaehyun.

"Ayah bekerja mungkin segera kembali, silakan duduk"

Keluarga Jung pun duduk sedangkan Jaemin kebelakang mengambilkan cemilan dan minum, mau bagaimana mereka tamu saat ini.

Kepala Jaemin pening bagaimana ini ayahnya pasti marah besar.

Terakhir kali ayahnya marah besar saat nilainya menurun yang tadinya 98 jadi 90.

Berat sekali andai bunanya ada.

Jaemin pun meletakkan minum dan makanan ringan dimeja.

"Sialakan om tan" Jaemin mempersilakan.

"Nana" panggil seseorang didepan pintu menuju ruang tamu.

"I-iya ayah" gugup Jaemin.

"Na-oh jaehyun? Taeyong? Dan? Kenapa ada disini?"tanya yuta terkejut.

"Duduklah yuta" jawab jaehyun.

"Yak aku tau jung sialan. Ini rumah ku!"jawab yuta dengan memutar bola matanya.

"Jadi seperti ini yuta, ayo nikahkan saja kedua putra kita yut.

"Maksud lo? Nana masih sekolah?" Jawab yuta apaaa apaan ini anak sekecil nana disuruh menikah.

"Ini harus terjadi secepatnya" lanjut jaehyun.

"Tidak aku tidak setuju" jawab yuta ,apa apaan coba tiba tiba banget.

"Harus setuju"

"Yak jung sialan kenapa juga harus setuju ngebet banget elah"

"Nana hamil om" mata yuta melotot dan langsung beralih menatap Jaemin selanjutnya menatap Jeno.

"Maksud?"

"Maafin jeno om"

Krek

Yuta pun berdiri dan segera menarik kerah Jeno, sudah dipastikan pasti anak muda ini yang menghamili, tidak mungkin jaehyun.

Bug

Taeyong yang melihat itu pun cemas, anak kesayangan nya dipukul didepan mata ibu mana yang tidak cemas?.

Bug

"BERANI BERANINYA KAU" Marah yuta

Jaehyun sudah memijat pelipisnya, udah ia duga ini akan terjadi tapi bagaimana pun ini juga salah anaknya.

Bug

"Maaf off itu kecelakaan" jawab Jeno lirih.

Huh
Huh
Huh

"Bohong pasti kau saja yang sengaja bukan hah!,secara anakku kan cantik lemah lembut dan polos!"omel yuta

"Tukang ngomel lah iya,lemah lembut dari jonggol!" ketus jeno didalam hati.

"Nana jawab ayah,kamu cinta Jeno?" Tanya yuta baik baik, yang telah meninggalkan jeno babak belur, dan berjalan mengampiri anak semata wayangnya.

"Emmm t-tidak ayah" jawab Jaemin pelan

Jeno melotot, kenapa sih Jaemin tidak bisa dikompromi,sudah jelas Jaemin sedang mengandung masalah cinta bisa nanti sesuai berjalannya waktu.

"Dengan kau jung, anakku tidak mencitai anakmu jadi tidak perlu adanya pernikahan" ucap yuta tegas.

"Apa maksudmu yut,nana sedang mengandung cucu ku juga, bagaimana bisa aku menelantarkan cucuku? Kau gila? Cucuku juga harus butuh orang tua yang lengkap!" Jawab dengan tegas jaehyun.

Tangan Taeyong memegang erat tangan jaehyun.

"Untuk apa pernikahan bila tidak ada cinta?cucumu juga cucuku, aku tidak akan menelantarkan mereka,lagi pula untuk masalah orang tua aku bisa mengatasinya,selama ini aku bisa membesarkan anakku dengan baik, tak seperti anakmu yang sudah merusak anakku jung jaehyun!"

"Aku tau,tapi cinta bisa berjalan beriringan dengan waktu yuta,dan aku tidak bisa melihat cucuku tanpa keluarga yang lengkap, berhenti dengan ke egoisan mu itu, egoisanmu membuat dirimu kehilangan segalanya yuta kau mengerti? Apa yang membuatmu tidak bisa menikahkan mereka beri aku alasan yang lebih jelas, dari pada alasan basi seperti itu yuta" ucap taeyong panjang lebar .

"Aku mohon nikahkan mereka yuta, aku sebagai seorang ibu bisa merasakan betapa sakitnya anakku kalau tidak memiliki ayah disisinya ayo lah, lupakan nanamu bisa tetap menjadi dokter dan tetap bersekolah aku janji, tapi tolong nikahkan mereka yuta,lagi pula mendiang winwin pasti senang bila kau menikahkan mereka yut"
Taeyong menangis ia takut.

"Baiklah"

___________________________________________
Tbc


Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: May 14 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

SEBIRU LANGIT DAN SAMUDRA Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang