Melting [Season 2]

3

@ Kelas

"Maaf ya kath.." ucap Jessi.

Jessi, Christy, Muthe, Freya dan Flora sedang berdiri di hadapan Kathrin untuk meminta maaf.

"Gue masih bete sama lu pada." jawab Kathrin tidak menatap mereka.

"Sorry ya please.. abisnya kiti duluan noh yang mulai ngomong soal lamaran." ucap Muthe.

"Loh kok jadi gue? Eh... iya sih..." jawab Christy.

"Lo juga the malah ngompor-ngomporin jadinya kita semua ngikut." sambung Flora.

"Bener tuh!" celetuk Freya.

"Ih gue mah ga banyak ngomporin! noh si jessi noh banyakk." balas Muthe.

Jessi menatap Muthe.

"Lah??? gue kan ngikutin lo aja." ucap Jessi.

"Iya, tapi lo yang lebih banyak ngomporin kathrin!" balas Muthe.

Jessi menghela nafasnya.

"Iyadah iya gue siap salah demi lo, the." ucap Jessi.

Kathrin pun akhirnya menatap teman-temannya.

"Maaf ya kath, pleaseeee." ucap Christy.

Kathrin mengangguk.

"Yesssss!!!" ucap mereka semua.

Kathrin setelah itu membereskan barang-barangnya lalu beranjak dari kursi.

"Gue mau ke perpus dulu." ucap Kathrin.

"HAH?!" Teman-teman nya semua kaget mendengar ucapan Kathrin.

"Guys.. mulai hari ini gue mau ambis. Bye!" balas Kathrin lalu berjalan meninggalkan mereka.

"Kath-" panggil Christy.

Kathrin tetap berjalan keluar dari kelas.

"Dia kesambet apa jir mau ke perpus." ucap Flora.

"Seorang kathrin mau ke perpus.." sambung Jessi.

"Ada yang ga beres pasti.." ucap Freya.

"Bisa masuk salah satu keajaiban dunia ga sih?" celetuk Muthe.

"Emang kathrin tau perpus dimana?" sambung Christy.

Mereka semua pun tertawa.

.......

Sudah 1 jam Kathrin menghabiskan waktunya di perpustakaan, berbagai macam buku-buku sudah ia baca untuk menemukan referensi.

"arrrghhhhh"

Kathrin merasa kepalanya ingin pecah karena terlalu banyak membaca namun tidak ada hasilnya.

"Nyari judul skripsi kenapa susah banget sih.." sendu Kathrin.

"Aaaaaaa" rengek Kathrin.

Kathrin sekarang menyandarkan kepalanya di meja, kemudian menutup matanya sambil mengingat ucapan Gita kemarin.

Flashback

"Kamu kapan ngelamar aku?" tanya Kathrin.

Gita tersentak mendengar pertanyaan Kathrin.

"Ka-kamu serius sama pertanyaan ini?" tanya Gita gugup.

Kathrin menunduk lalu mengangguk perlahan.

Gita mencoba menenangkan diri, kemudian ia bersender di mobilnya.

Hening sekitar satu menit.