Adik dari seorang penyihir terhebat sepanjang masa (ini menurut Lucas sih )
Jika (m/n) di tanya seperti apa kakaknya. Yang pasti narsis, rambutnya hitam matanya merah kayak demit.
Jika Lucas di tanya seperti apa (m/n) maka dia akan menggambarkan dengan anjing Siberian Husky ( karena m/n tidak bisa diam). Pernah Lukas tinggal sebentar dan dia memindahkan menara mereka di tengah Padang pasir.
(M/n) itu pelupa seperti saat ini...
"KAKK TAU SEMPAKKU YANG PUTIH GA ?" (M/n) masuk ke kamar kakaknya tanpa mengetuk pintu
" Ketuk pintu (m/n), gimana kalau aku lagi sama calon kakak iparmu" Lucas hanya membalas sekenanya, dia akan berangkat mandi. Namun di urungkan akibat muncul anjing imut di depannya
" Dih, kayak ada yang mau aja. Lagian situ doyan lobang ku ga usah aneh aneh, tau nggak dimana sempak ku ?"
" Bukannya kemarin kamu pakek, berarti mungkin di lab. Kenapa nyari sempak ?"
" Celana dalamku habis ku cuci semua, lagian kemarin cuman ku pakek sebentar, karena pas main pedang pedangan sama kakak kan di lepas" (m/n) menjelaskan sambil berteriak lari ke lab milik kakaknya yang berada di lantai paling atas menara.
15 menit kemudian terdengar suara jatuh yang cukup keras. Lucas berkegas untuk melihat apa yang dilakukan adiknya. Dia terdiam melihat ruangan yang tadinya biasa saja ( bukan rapi ya, mana ada laboratorium rapi), menjadi berantakan (m/n) berada di atas meja dengan perut sampai ke atas di meja kerja dan tangan tersangkut sandaran kursi dan kakinya dalam kondisi menggantung.
Terdengar suara tegukan ludah dari Lucas, bayangkan saja ada buah peach yang tertutup kain putih tipis.
"Ugh sakit " dan rengek an kecil keluar.
Lukas berjalan mendekati (m/n). Tangannya terulur untuk melepaskan tangan adiknya yang tersangkut. (M/n) yang mendesah lega kembali berjengit saat tangannya sudah terpasang tali sihir, yang membuatnya tetap ada di posisi yang sama.
"Kakk- "
" Kau sengaja ya menggodaku" Lukas menggoda dengan mengangkat kain tipis yang hanya berupa kemeja panjang miliknya. Menyusuri kulit pantat mulus milik adiknya hingga ke paha tangan Lukas mulai bergerak meremas remas.
" Kak jangan pinggangku masih sakit" Rengekan kecil (m/n) membuat Lukas bersemangat.
(M/n) terperanjat saat jari panjang mencoba menyusuri ke dalam gua hangat miliknya.
" Khak, sak-khit " Lukas hanya diam, dia menggerakkan jarinya perlahan, menggaruk dinding rektum. Membuat (m/n) gemetar.
Lucas bergerak untuk mengendus area leher kanan (m/n) memberikan kecupan kecupan kecil di sertai kissmark
(M/n) hanya bisa melenguh dan bergetar, gerakkan jari kakaknya semakin brutal. Sebuah cermin besar muncul melayang setelah Lucas menjentikkan jarinya, tangankiri Lukas bergerak mengelus perpotongan leher hingga dagu membuat (m/n) mendongak melihat cermin. Bersamaan dengan benda tumpul mencoba memasuki liangnya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Emhh. Pelanh." Bahu (m/n) bergetar, lucas menggeram de punggung (m/n) bergumam betapa sempitnya lubang sang adik.
Suara tepukkan kulit mulai menggema, Lucas bergerak konstan tidak terburu buru. Membuat (m/n) benar benar merasakan penis kakaknya yang hangat tengah keluar masuk lubangnya.
(M/n) yang merasakan nikmat gemetar dengan air mata di pelupuk matanya. Dia menggigit bibirnya agar suara desahannya teredam.
" Kenapa kau tahan hmm" suara berat Lucas berbisik, dan tangannya yang meremas dada (m/n).
"Hahh, ahhh hah, kakk~ dalamm" desahan mulai mengalun dari bibir sang adik membuat Lucas semangat
"Hmm ? Coba katakan yang kau mau, ssshh kau menyedotku" Lucas memperlambat gerakan pinggulnya.
" Emhh hah cepat kak - chepat." Pandangan (m/n) memburam. Air mata mengalir di pipinya, nafas yang tersengal-sengal dan keringat yang membuat Lucas menggeram.
Menghentakkan pinggulnya kuat kuat lalu di lanjut dengan tempo yang cepat dan acak membuat (m/n) menjerit dan mendesah di sertai tangisan di sela selanya.
"Kak kak anghh ah ah ah anhh hahh, mau cum enghh" kata kata (m/n) sudah tidak jelas.
"Bersama" Lucas yang merasa dirinya juga akan mencapai puncak menutup lubang penis kecil (m/n) yang dari tadi mengeluarkan sperma tanpa henti.
Geraman Lucas seperti Geraman serigala yang tengah dalam birahinya, gerakannya yang semakin gencar dan dalam menusuk adiknya.
Hentakan berhenti, dan satu hentakan dalam bersamaan dengan Lucas yang menyemburkan jusnya di dalam (m/n). Dia melepaskan tangan yang berada di penis (m/n), adiknya bergetar dan berteriak bersama dengan cairan hangat yang terus mengalir di dalam perutnya.
Lucas melepaskan penisnya, melihat karyanya. Kemudian dia melihat adiknya yang kehilangan kesadaran di atas meja, maklum sih kemarin mereka bermain selama 2 hari. Jadi mungkin stamina (m/n) belum kembali.
" Ah tangannya terluka, lagi pula siapa suruh menghancurkan lab ku" wajah datar yang berbeda dari ekspresi beringas yang sebelumnya di tampilkan muncul saat membuka tali sihir di pergelangan tangan adiknya.
Lucas menggendong adiknya bridal style, membawanya ke kamarnya. Tak lupa meninggalkan sihir tata ruang. Agar ruangannya kembali seperti semula.
. . .
Selesai Bray Ku kira nangis pas lagi wleo wleo sama pinggang nyut nyutan pas bangun oleng itu cuman di cerita (╥﹏╥)
Maaf kurang perfect, karena tiba tiba dapat ide
Jika ga bisa bayangin posisi (m/n) kek gini
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Tapi kakinya gantung semua( ugh nice ass)
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
