Maaf jika ada pengambilan kata yang salah atau typo bertebaran di mana mana
••••
Selamat pagii dunia tipu tipu yang penuh penderitaan dan keterpura puraan.
Dan hal itu tak berlaku di komplek karasuno karena apa? Karena ada yang lagi tebar tebar bucin.
Pagi pagi buta tentu nya warga komplek dan komplek sebelah menyebelah datang ke komplek karasuno tentu nya untuk sarapan dongggggggg.
Sarapan di warung Sugawara✨
Buka nya pagi ya sekitar jam 05.50 sampai jam 8
cepet banget kan tutup nya ya wajar aja toh cepat tutup warung nya cepet amat abis sampai sampai ada yang ga kebagian.
Maklum masakan seorang Sugawara kan enk no debat.
Sekarang sekitar jam 6 pagi warung rame banget dan kebetulan daichi lewat di depan warung Sugawara.
"Rame banget warung nya bantuin deh" gumam daichi yang melihat Sugawara sibuk mondar-mandir membuat beberapa nasi bungkus
"Iya Bu 3 bungkus, oke oke"
"Iya pak bentar ibu ini dulu"
"Ini yang ga pake sambil udh saya pisah"
Ucap Sugawara yang sibuk melayani pembeliBaru saja Sugawara mau masukin nasi yang udh di bungkus ke dalam kresek tapi udh di ambil alih sama daichi.
"Buatin pesanan yang lain yang ini biar aku saja" ucap daichi yang hanya di anggukin sama Sugawara
1 jam berlalu dan dagangan Sugawara udh abis ga kesisa sama sekali.
"Mau makan?" Tanya Sugawara yang melihat daichi ngipas ngipas dirinya dengan kardus yang di sobek
"Emng Masi ada? Bkn nya udh habis" ucap daichi
"Masi ada kok, mau? Aku buatin ya tunggu sebentar" ucap Sugawara dan daichi hanya mengangguk
Tak butuh waktu lama nasi sepiring pun tiba dengan teh es secangkir.
Sugawara melekatkan ke meja lalu duduk di depan daichi
"Makasih sug" daichi
"Seharusnya aku yang bilng makasi udh mau nolongin tadi hehe" ucap Sugawara terkekeh
Baru satu suapan daichi udh kepanasan, ia ga sadar kalo nasi nya panas.
"Minum dulu minum" Sugawara
"Makan nya pelan pelan" sambung nya
Tiba tiba mata Sugawara tertuju pada pergelangan tangan yang di kanan,ia bertanya tanya pada dirinya kenapa itu di perban.
"Tangan nya kenapa di perban?" Tanya Sugawara
Daichi reflek lihat lengan nya lalu menatap Sugawara kembali.
"Oh ini, ga sengaja kena obor si pas ronde malam tadi" daichi
Buset mazzz 'ga sengaja' ga tuh, mana enteng bat ngomong kek ga terjadi apa apa.
Sugawara menarik piring makanan daichi kedepan nya
"Biar aku suapin pasti sakit tangan nya" ucap Sugawara
"Uwiiii pesawat datanggg aaaaaa" sambungnya
Daichi yang melihat kelakuan calon masa dep- maksudnya Sugawara pun sedikit ngeblus.
Sugawara menyuapi daichi sampai makanan di piring nya habis tapi di pertengahan hampir habis makanan nya tiba tiba datang seseorang.
"Sug nasi ada?" Ucap orng itu
"Gada sun abiss" balas Sugawara
"Pelanggan kecoaaa, yowes gw mesen sebungkus untuk besok ya"
"Oke aman" ucap Sugawara dan perpose jempol
Orng it- maksud nya Sunarto eh Sunanto...eh bentar Sunami atau Sunarjo? Ato... Ah iya suna Rintarou, ia langsung meninggalkan warung Sugawara ya karna abis dan Jan lupa beberapa potrettan untuk jadi bahan gosipan wkwk.
Ga lama setelah kejadian itu nasi yang ada di piring pun habiss,lalu Sugawara bersih bersih kan piring dll nya dan membiarkan daichi istirahat sebentar.
"Makasi makanannya ya sug, gw duluan udh di telfon soal nya"
Sugawara hanya mengangguk daichi berdiri lalu melambaikan tangan dan pergi meninggalkan Sugawara.
Setelah selesai beres beres Sugawara ganti baju dan mengunci pintu rumahnya.
Ia berniat untuk mampir ke rumah shoyo mau beli buah kebetulan stok buah habis.
•
•
•
•
Oke udh
Jan lupa vote and komen
Author ingat kan lagi tolong baca bener² bagian perkenalan biar ga salah faham, ok mksh
KAMU SEDANG MEMBACA
Sistem Sialan | Haikyuu
RomanceGimana kalo apapun perkataan sistem itu benar?! Gimana nasib para ank komplek... Apakah ank² dari kompleks akan bisa menerima nya?! Kita saksikan bersama di book ini note... -tidak berunsur bl -sedikit taburan kata kasar -typo bertebaran baca elit n...