Beberapa bulan setelah kejadian itu banyak hal terjadi antara Raisha dan Angel. Hal ini karena kecemburuan Raisha kepada Angel yang selalu mendapatkan perhatian lebih dari Chiko.
Padahal sudah diperingatkan oleh Chiko bahwa tidak ada yang boleh mengusik mereka tetapi dasar Raisha tetap akan mengganggu Angel saat ia sendirian.
Saat ini Angel tengah berjalan sendirian di koridor karena sudah jam pulang sekolah, ketiga teman nya sudah menunggu dia di parkiran sedari tadi karena Angel harus balik ke kelas lagi untuk mengambil dompet yang ketinggalan di meja.
Di tengah koridor ia di hadang oleh Raisha dkk.
" Haloww " Sapa Raisha dengan senyum mengejek, Angel hanya mengabaikan hal itu dan tetap jalan.
" Eitss tunggu dulu dong, kita belum main " Ujar Ella salah. Satu teman Raisha sembari memegang tangan Angel erat
" Lepasin tangan lo " Dingin Angel
" Kalau. Gue gamau gimana? Lagian mumpung sepi nih kita main dulu " Ajak Ella pada Angel
Namun Angel segera menghempaskan tangan Ella dan lanjut jalan menuju parkiran. Karena sudah geram pada Angel,, mereka segera menarik Angel menuju gudang sekolah dan mengunci Angel di sana
" Rasain lo, dasaran jadi cewek kok caper amat " Kata Raisha , sembari berjalan menjauh dari gudang itu.
Di parkiran
Semua orang kini panik karena Angel tak kunjung datang.
" Angel kok lama banget sih " Panik Zee
" Iya udah lama banget ga balik juga " sahut jessi
" Kalian kok ga nemenin dia sih " Kesal Chiko
" Dia gamau di temenin Chik, dia bilang mau ngambil dompet doang jadi kita ga bisa maksa juga " Jelas Freya
" Ya tapi harusnya temenin dong sendirian dia di dalam " Panik Chiko karena pacar nya eh ralat calon pacarnya tidak kunjung datang
" Udah kalian jangan Panik, kita mending masuk ke dalam untuk manggil Angel " Ajak Ollan
Kemudian Zee dkk dan Chiko dkk masuk ke area sekolah lagi untuk menyusul Angel. Sesampainya di kelas mereka tak kunjung juga bertemu Angel.
" Tuh kan gimana coba " Keluh Chiko.
" Udah kita mencar aja, yang cewe tolong cari di wc nanti kita cari di rooftop sama taman belakang " jelas Floran, semua nya langsung menuju ke tempat yang kemungkinan ada Angel di sana.
Namun tak kunjung juga mereka ketemu Angel, bahkan Chiko sekarang sudah kalut hingga melampiaskan emosi nya dengan memukul dinding yang ada. Ollan dan Floran segera menahan Chiko tapi begitu sulit.
" Udah sabar lo tenang dong, kita juga Panik ini " Kata Ollan tegas
" GUE GABISA JAGA ANGEL LAN, ANGEL GA KETEMU " sembari berusaha melampiaskan emosi nya lagi
" Lo tenang bangsat, lo nyakitin diri sendiri kalo gini anjir " Terang Floran yang masih berusaha menahan Chiko. Di tengah ketegangan itu Freya mengatakan sesuatu yang membuat mereka sadar
" Guys, kita belum periksa gudang " Kata Freya dengan wajah polos
Mereka segera bergegas menuju gudang, sampai di gudang mereka melihat pintu gudang tertutup. Seketika mereka merasa lemas karena tak mungkin Angel di dalam jika gudang terkunci. Dari luar.
Pov Angel
" Ah soal banget kok bisa sih pake lowbat nih hp. Gimana gue keluar coba " Gerutu Angel
Kini gue ada di gudang yang di penuhin debu, sebenarnya gue sedikit sesak nafas karena gue alergi terhadap debu. Pasti temen - temen udah khawatir banget nih gue ga keluar.
Nafas gue semakin lama semakin sesak dan tiba - tiba gue mendengar banyak langkah kaki karena gue udah lemas gue hanya bisa menggedor pintu dengan sisa tenaga gue saat ini
Pov Angel off
***
Guys maaf ya baru bisa update sekarang, author ga ada ide buat ngelanjutin
Sorry ya kalau alurnya semakin ga jelas
Kemungkinan author akan slow update ya.
Maaf banget
