the final chapter of our togetherness

1.1K 98 24
                                    

-

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


-

-

-

Jay menyaksikan sendiri di mana peti tunangan nya di masukkan kedalam liang kubur. Jay sampai lelah dan hanya menatap kosong pemakaman Jungwon.

kebersamaan kita. kebersamaan yang terjadi di antara kita. saat saat terakhir ketika kau memeluk dan mencium ku.

Jay tidak akan pernah melupakan semua itu. Jay tahu kebesarsamaan mereka tidak nyata tapi Jay tetap berterimakasih pada Tuhan karena sudah memberi mereka kesempatan untuk menghabiskan waktu bersama.

walaupun singkat tapi semua tetap dapat di kenang dan terasa hangat. Jay mengelap air mata nya dengan tatapan kosongnya.

setelah selesai...

Jay mendekati makam Jungwon dan meletakkan bunga terakhir nya. air mata terus mengalir dan bahkan jatuh ke makam Jungwon.

"tenanglah, aku mencintaimu" bisik nya dengan lirih

mama Jungwon mengelus bahu Jay. Jay menatap nya. dia beranjak dan langsung memeluk mama Jungwon. mama Jungwon membalas dengan hangat.

"sabar ya nak" ucap mama Jungwon dengan menahan tangisnya

Jay mengangguk dan memendam kan wajahnya pada bahu mama Jungwon. Papa Jungwon mengelus rambut Jay untuk menenangkan nya.

"teruskan hidup mu dan jangan sampai karena ini kehidupan mu jadi terganggu" ucap papa Jungwon

Jay melepaskan pelukan nya terhadap mama Jungwon lalu mengangguk dengan pelan. papa Jungwon tersenyum dengan tipis.

kedua orang tua Jungwon dan orangtuanya langsung menggiring Jay pulang. Jake merangkul Jay lalu mengelus punggung nya.

"aku turut berduka cita" ucap Jake

Jay mengangguk dengan pelan.

"tabah ya Jay, aku turut sedih untuk kalian" ucap Sunoo

"iya noo" balas Jay dengan pelan

Jay menoleh ke arah belakang dan menatap makam Jungwon.

"selamat tinggal won, tunggu aku" batin Jay

~ satu bulan berlalu

Jay datang berkunjung ke rumah Jungwon dengan membawa bunga. dia terlihat cantik dengan celana kain serta cardigan dan dalaman kaos tipis yang ia kenakan.

Jay tersenyum dengan sendu.

"apa kabar sayang?" tanya Jay

dia membersihkan rumah Jungwon. setelah bersih dia pun meletakkan bunganya pada makam Jungwon. Jay duduk lalu menatap foto Jungwon yang tertera.

dia tampak tampan dan senyuman nya sangat indah. Jay menghela nafas nya lalu mengelus foto Jungwon.

"kau bahagia di sana?" tanya Jay

our togethernessTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang