mashle: magic and muscles x m!reader

1. MC?

"WAHHHHHH" teriak (m/n)

"Aduh" rintihan (m/n) ketika jatuh dari atas

"water magic: water bubbles" teriak (m/n) panik

Tiba tiba muncul gumpalan air di bawah (m/n), yang membuat (m/n) tidak merasakan sakit

"Tidak bisa apa jatuhnya tuh dekat tanah, ini malah di jatuhin di atas langit untung inget ada sihir"

"Aku gk bisa namain sihir yang bagus sih, jadi nyesel gk merhatiin sihir yang ada di anime" sesal (m/n)

"Dari pada merenung, mending aku berfikir dimana aku akan tinggal" pikir (m/n) sambil berjalan

Disaat (m/n) berfikir, dia melihat ada air terjun yang sangat indah

Air terjun itu memiliki air yang sangat jernih, banyak bunga yang tumbuh indah di sampingnya, dan ada banyak ikan yang berenang di dalam sungai.

"Indah sekali air terjun ini" kagum (m/n)

(M/n) pun pergi ke air terjun itu untuk menikmati segarnya air terjun, saat sedang asik menikmati pemandangan air terjun, tiba tiba ada seorang pria tua yang pergi menghampiri (m/n)

"Hei, anak kecil kenapa kau sendirian di hutan, dimana orang tuamu?" Tanya pria tua tersebut

(M/n) yang kaget langsung menoleh ke arah pria tersebut dengan cepat, dan betapa terkejutnya saat (m/n) melihat pria tersebut adalah ayah angkat sang MC

"Eh" ucap (m/n) tidak sadar

"TUNGGU APA APAN DENGAN TANDA DI WAJAHMU ITU" teriak pria itu atau ayah angkat MC bingung, karena melihat banyaknya tanda di wajah MC

"Eh? Emang kenapa dengan wajahku?" Bingung (m/n) dengan melihat pantulan wajahnya di air

"EHHHHHH" teriak (m/n) kaget, karena melihat wajahnya yang? eeeee kearah cantik? dari pada ganteng

"Kenapa wajahku begini????" Panik (m/n), memang dia ingin penampilan yang menarik tapi tidak cantik seperti wanita, hei dia ini seorang laki laki

"KENAPA KAU MALAH KAGET DENGAN WAJAHMU BUKAN TANDAMU" Teriak ayah angkat MC

"Memang kenapa dengan tanda yang ada di wajahku paman?" Tanya (m/n) dengan menyentuh tanda yang ada di wajahnya

"KAU TIDAK TAHU??" Teriak dan bingung ayah angkat MC

"Jika aku tau mengapa aku harus bertanya paman?" Ucap (m/n) datar

"Eghm" batuk ayah angkat MC

"Di dunia ini tanda adalah penentu semuanya, semakin banyak tanda semakin kuat sihirmu"

"Di dunia ini sihir adalah segalanya, orang orang menganggap bahwa orang yang tidak memiliki sihir tidak layak untuk hidup" jelas singkat ayah angkat MC

"Baiklah, tapi kenapa paman sangat kaget dengan tanda ku?" Paham dan tanya (m/n)

"ITU KARENA KAU MEMILIKI 3 TANDA SEKALIGUS" teriak ayah angkat MC

Ya, (m/n) mempunyai 3 tanda di bagian mata kanan

"Ouh" jawab (m/n) tidak peduli

"Hah, nak kau anak bangsawan siapa? Aku tidak perna melihatmu di antara para bangsawan, atau kau dibuang ole keluargamu?" tanya ayah angkat MC

"Sebenarnya aku bukan anak bangsawan, aku hanya anak biasa yang di tinggal pergi ayah ibu ku" jelas (m/n) dengan berbohong, jelas karena dia tiba tiba jatuh ke dunia ini tanpa siapa siapa

"Kau malang sekali nak, bagaimana kalo kau tinggal bersama ku?" Tawar ayah angkat MC

"Eh? Memang boleh paman?" Tanya (m/n)

"Kalo aku tidak memperbolehkan kamu kenapa aku tawari kamu nak" jelas ayah angkat MC

"Baiklah jika paman tidak merasa keberatan, terima kasih" ucap (m/n) berterima kasih

"Aku juga mempunyai anak angkat yang umurnya sekitar sepantaran dengan mu, namanya Mashle atau biasa ku sebut Mash" jelas ayah angkat Mash sambil berjalan ke arah rumahnya

"Omong omong kau umur berapa nak?" Tanya ayah angkat Mash

"Umurku 8 tahun" bohong (m/n), sebenarnya dia tidak tahu umurnya berapa, tapi ketika dia melihat pantulan wajahnya dia melihat tubuhnya mengecil jadi dia mengira ngira umurnya

"Berarti kau seumuran dengan anakku, padahal ku kira kau umur 5 tahun karena kau kecil" kaget ayah angkat Mash

"Aku tidak sekecil itu paman" marah (m/n)

"Hahahahaha, maafkan aku gadis manis" tawa ayah angkat Mash

"AKU SEORANG LAKI LAKI PAMAN" Teriak (m/n) tidak terima

"Eh? Kau seorang laki laki?" Tanya ayah angkat Mash tidak percaya

"Aku seorang laki laki paman" jelas (m/n) sabar

"Maaf maaf, kalo begitu siapa namamu laki laki manis?" Tanya ayah angkat Mash

"Nama ku (m/n) dan aku bukan laki laki manis" jawab (m/n) badmood

"Baiklah (m/n) kita akan tinggal bersama jadi mohon bantuannya ya" ucap ayah angkat Mash dengan senyum yang tulus

"Baik paman, mohon kerjasamanya juga" ucap (m/n) dengan senyum yang manis

"Kau manis sekali (m/n) aku jadi ragu kau seorang laki laki" ucap ayah angkat Mash dengan mencubit pipi tembem (m/n)

"Lewpaskwan pwaman" ucap (m/n) sambil memukuli tangan ayah angkat Mash yang mencubit pipi (m/n)

"Maaf maaf, kau terlalu imut jadi aku tidak tahan untuk mencubit mu" jelas ayah angkat Mash

"Hem" sahut (m/n) yang sudah badmood

Ayah angkat Mash dan (m/n) perjalan ke rumah dengan tidak ada pembicaraan, (m/n) yang fokus dengan pemandangan sekitar, dan ayah angkat Mash yang berfikir bagaimana cara agar (m/n) dan Mash dapat berteman dengan baik

Saat sedang asik asiknya berfikir, tanpa sadar mereka sudah sampai di depan rumah ayah angkat Mash

"Ayah pulang Mash" teriak ayah angkat Mash dengan mendorong pintu rumahnya

"Selamat datang ayah" sahut bocah laki laki di dalam

'jadi dia anak yang di bicarakan paman?' tanya (m/n)

"Mash, aku akan kenalkan kamu ke teman barumu" ucap ayah angkat Mash dengan menunjukkan (m/n) yang ada di belakangnya

"Halo, aku (m/n)"

"Mash"

"Kalian ini sangat kaku ya, semoga kalian dapat berteman dengan baik" ucap ayah angkat Mash

"O iya Mash, (m/n) akan tinggal di sini karena dia tidak mempunyai tempat tinggal" jelas ayah angkat Mash

"Baiklah aku mengerti" jawab Mash

"Semoga kita dapat berteman dengan baik ya Mash" ucap (m/n) dengan menyodorkan tangannya dan senyum manisnya

"Ya semoga kita dapat berteman dengan baik (m/n)" ucap Mash dengan menyambut tangan (m/n) dan terlihat semburan merah di pipinya

'manis' batin Mash

DITULIS: KAMIS, 1 FEBRUARI 2024
DIUPLOAD: KAMIS, 1 FEBRUARI 2024