Sorry [END]

13

Pagi ini Ahyeon sedang menemani Minji yang sudah siuman dari sehari yang lalu. Mereka yang sedang mengobrol terhenti saat ada yang membuka pintu ruang inap yang ditempati Minji

"Permisi" Seorang dokter perempuan yang masih muda memasuki ruangan Minji

Dokter tersebut tersenyum melihat Ahyeon dan Minji. Kedua anak tersebut saling berhadapan karena merasa tidak pernah melihat dokter tersebut. Seingat mereka biasanya yang datang dokter laki-laki tapi kenapa sekarang jadi perempuan

"Hallo adik-adik, dokter periksa dulu ya" Keduanya mengangguk saja sebagai respon

"Kenapa cuma berdua? Orang tua kalian sedang pergi?" Dokter tersebut memeriksa kondisi Minji dengan sesekali mengajak mereka berbicara

"Mommy sedang di kamar mandi" Jawab Ahyeon yang membuat dokter tersebut mengangguk

"Nah, sudah selesai. Kita tunggu mommy kalain dulu ya? Ada yang ingin dokter sampaikan pada mommy kalian"

Sembari menunggu, dokter tersebut berusaha mengajak dua anak tersebut mengobrol. Sesekali juga diselipi candaan ditengah obrolan mereka. Suara pintu kamar mandi yang dibuka membuat mereka kompak menoleh

Jennie yang sudah selesai dengan kegiatannya di kamar mandi bergegas keluar karena mendengar ada orang lain yang berada di ruangan Minji

Ternyata seorang dokter yang sedang berbicara dengan kedua anaknya. Jennie pun mendekat untuk menyapa dokter tersebut sekaligus untuk bertanya mengenai kondisi Minji

"Permisi dok, maaf saya jadi membuat dokter menunggu. Bagaimana kondisi nya? Apakah sudah boleh untuk pulang?"

Dokter tersebut menatap wajah Jennie cukup lama. Dia mencoba mengenali wajah tersebut, karena dia seperti pernah melihatnya. Seketika kedua matanya membola dia berdiri

"Jennie!" Ucapnya girang dengan sedikit keterkejutan

Jennie mengernyit samar, dokter tersebut membuka maskernya dan tersenyum

"Astaga Lisaa! Lo kembali?" Jennie berucap girang

Tentu kalian masih ingat jika tak hanya Chaeyoung saja sahabat Jennie, melainkan masih ada Lisa yang dulu kembali ke tanah kelahirannya untuk melanjutkan pendidikannya di sana

Jennie menatap Lisa dengan senyum cerahnya. Sahabatnya ini berhasil meraih cita-cita nya untuk menjadi seorang dokter yang hebat. Terakhir mereka berkomunikasi saat Lisa memberi kabar bahwa dia diterima bekerja di sebuah rumah sakit

Keduanya berpelukan menyalurkan kerinduan

"Kapan lo pindah ke sini? Kenapa gak ada kasih kabar ke gue atau Chae"

"Hahaha, sorry. Gue baru pindah seminggu yang lalu dan baru dua hari ini mulai kerja di sini"

"Bener-bener ya lo"

Lisa terkekeh, kemudian dirinya kembali mengingat ucapan Ahyeon tadi membuat dia menghentikan tawanya

"Lo udah punya anak Jen?"

"Hah?" Jennie sedikit terkejut mendengarnya

"Mereka?" Lisa mengalihkan tatapannya pada dua anak yang sedang memperhatikan mereka

Jennie menghembuskan nafasnya dan mengangguk pelan. Lisa yang melihat itu dibuat melongo, kemudian tangannya terangkat untuk menjitak kepala Jennie pelan

"Ish. Kenapa dijitak sih" Jennie mengelus kepalanya

"Lo kok gak kasih tahu gue? Lo juga gak udang gue ke pernikahan lo" Lisa melotot degan kedua tangan yang dia letakkan dikedua pinggangnya