.
.
.
.
.
.
.
----💙----💙----Setelah latihan selesai, kini sepertinya biasa Kaiser berada di kamarnya dengan ekspresi wajah dingin dan datar, yeah seperti kalian lihat.... Kaiser sudah tidak berteman dengan siapapun bahkan Ness yang selalu bersama kini menjadi musuh
Kaiser: Aku benar-benar sudah tidak sanggup lagi anying
Guman Kaiser sambil meminun air putihnya dengan lahap karena ia haus banget saat latihan
Yeah sekarang Kaiser sendirian, bahkan ia benar-benar tidak tahu harus berbuat apa.... Tapi ada sebuah pikiran yang ada di otaknya
Yaitu pergi dari sini dan mencari kehidupan baru yang ia inginkan, walaupun ia tidak ingin sebenarnya tapi ia juga ingin mendapatkan kehidupan baru diluar dari pada harus disini terus seperti terperangkap di neraka walaupun ia akan kehilangan karirnya sebagai pemain sepak bola terbaik
Kaiser: (Dalam hati) Ok keputusan aku sudah benar-benar dan aku yakin sejuta persen ini dapat mengubah masa depanku
Kaiser dengan langkah santai keluar dari kamarnya dan berjalan menuju ke kamar Noa untuk berbicara penting, dan saat sampai di pintu kamar Noa, ia dengan estetok langsung menendang pintu tersebut tanpa rasa bersalah apapun
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Sedangkan Noa yang lagi enak-enak nonton Nekop- maksudku meminum kopi dengan santai dan damai seperti beban sudah menghilang seketika langsung dibuat terkejut disaat pintu kamarnya di dobrak keras begitu saja, sampai ia terjungkal balik dari kursinyaNoa bangkit dari tempat ia jatuh dan ia tahu siapa pelaku yang tadi menendang pintunya, yaitu Kaiser, karena itu kebiasaan Kaiser kalau masuk ke kamarnya bukannya mengetok pintu malah menendang pintu, mana lagi tuh wajah Kaiser kek gak bersalah apapun atas tindakan tadi
Noa: (Menghela nafasnya) apa yang membuatmu kesini Kaiser? Kalau bikin onar lagi siap-siap rambutmu botak
Tanya Noa yang langsung duduk di kursinya saat ia jatuh tidak estetok, sedangkan Kaiser dengan senyuman tipis dan langsung...
Kaiser: Aku ingin berhenti bermain sepak bola!
Ucap Kaiser dengan senyuman ceria dan bahagia seakan-akan ini adalah hari yang begitu bagus, sedangkan Noa yang mendengar perkataan Kaiser seketika terkejut bukan main
Noa: Kaiser, mungkin kau mabuk gara-gara minum teh tarik, lebih baik kau istirahat di kamarmu saja biar gak mabuk
Ucap Noa yang menganggap Kaiser hanya bercanda atau menggodanya, akan tetapi Kaiser yang mendengar tersebut mengubah ekpresinya yang tadi ceria kini langsung serius
Kaiser: Muka kau kali yang mabuk cok, aku kagak mabuk asw, aku benar-benar ingin berhenti bermain bola, jika kagak percaya yaudah, karena mulai sekarang aku pergi hari ini
Ucap Kaiser kesal, dan dengan cepat langsung pergi dari ruangan Noa, sedangkan Noa tidak bisa berkata apa-apa bahkan jantungnya seperti tertusuk dengan duri mawar tajam
Padahal disaat Noa baru bertemu dengan Kaiser, ia langsung jatuh cinta, bahkan Noa selalu menghilangkan pikiran karena Kaiser laki-laki, yeah kali bencong atau perempuan, tapi sepertinya tidak bisa karena semakin hari semakin lama ia jatuh cinta dengan Kaiser apalagi ia sudah terlanjur sayang banget sama Kaiser..... Tapi saat ini bunga mawar birunya sudah pergi bahkan ia benar-benar tidak rela jika bunga mawar birunya harus pergi
Ia rindu dengan Kaiser, Ia ingin melihat Kaiser tertawa, ia ingin menghirup rambut Kaiser yang benar-benar wangi seperti bunga mawar, ia ingin menyentuh tangan lembut Kaiser...... *Kalau bisa ia ingin menyentuh tubuh Kaiser 🗿*
(itu seperti obsesif)Tapi dunia begitu kejam sampai membuat Kaiser berhenti bermain bola, Bahkan kini ekspresi Noa yang memang dingin kini semakin dingin, matanya benar-benar kosong
.
.
.
.
Sedangkan diposisi Kaiser
.
.
.
.
Kaiser sudah mengemaskan seluruh barangnya, dan dengan langkah cool banget apalagi kini ekspresinya datar dan dingin membuatnya semakin..... Imut dan Cantik 🗿👌Kaiser berjalan melalui lorong-lorong tersebut dan mengabaikan tatapan orang-orang yang disekitarnya yang bingung menatap Kaiser yang berjalan sambil membawa kopernya
Sedangkan Ness yang barusan keluar dari Kantin dan menatap Kaiser seketika ia terkejut tapi langsung mengubah tatapannya menjadi sinis
Nah sedangkan Kaiser yang benar-benar cepet-cepet pulang ke asalnya malah ia harus bertemu dengan gurita
Kaiser: Bisa minggir gak?
Ucap Kaiser yang kesal karena Ness dari tadi kagak mau minggir malah diam dan menatapnya dengan sinis
Nah sedangkan Ness yang tadi tatapannya sinis kini berubah menjadi kebingungan karena melihat Kaiser membawa koper?
Ness: Mau nganter koper siapa?
Tanya Ness dengan tatapan dingin tapi hatinya benar-benar gelisah disaat ia melihat Kaiser memegang koper, sedangkan Kaiser yang dibilang mau nganter koper siapa seketika emosi dan kesal
Kaiser: Ini koper gw cok!, sekarang loh minggir sana, gw moh lewat
Ucap Kaiser yang benar-benar hampir tidak bisa mengendalikan emosinya hanya gara-gara ngeliat gurita yang dari tadi bengong kek orang tolol, sedangkan Ness yang mendengar tersebut seketika terkejut sampai tubuhnya benar-benar merasakan getaran yang luar biasa
Ness: Tu-Tunggu kenapa kau membawa kopermu?! Kau pasti pindah kamar kan!?
Tanya Ness dengan mata yang sepertinya tidak ingin menerima fakta apapun
Kaiser: gw kagak pindah kamar! Gw mau minggat dari sini! Jadi cepat minggir!
Ucap Kaiser yang sudah emosi bahkan ia meremas pegangan kopernya dengan erat, sedangkan Ness yang mendengar tersebut benar-benar tidak percaya dan tanpa ragu Ness langsung memegang tangan Kaiser dengan erat
Ness: Ser.. Kumohon jangan pergi... Jika kau pergi tolong bawah aku bersamamu...
ucap Ness dengan air mata yang turun, yap Kaiser yang melihatnya saja sebenarnya antara kesal dan bingung, bukannya Ia dan Ness bermusuhan? Tapi kenapa ia tiba-tiba seperti kehilangan barang beharganya sampai ia menangis
Kaiser: Maaf tapi aku tidak bisa, sekarang loh minggir dan jangan ngehalain jalanku
ucap Kaiser dengan tatapan serius sambil memegang genggaman kopernya dengan erat
Sedangkan Ness yang mendengar tersebut seketika jantung berhenti sejenak seakan-akan belum bisa menerima fakta bahwa Kaiser pergi dan berhenti bermain sepak bola
Padahal ia sudah membenci Kaiser karena Kaiser sama sekali tidak menghargai perjuangannya, cintanya bahkan ia rela melakukan apapun demi Kaiser tapi itu mala sia-sia, jadi ia benci dengan Kaiser dan tidak ingin berteman dengan Kaiser lagi
Tapi kenapa? Disaat Kaiser ingin pergi dari sini dan berhenti bermain sebagai pemain sepak bola seketika rasa benci tersebut hilang seketika
Ness: Ser-
Belum sempat berbicara Kaiser sudah menjauh duluan dari pandangan Ness...
Ness yang melihat bayangan Kaiser sudah menghilang seketika hatinya hancur, bunga yang ia dulu rawat dengan rapi dan beberapa tahun/bulan ia biarkan bunga tersebut hidup sendirian karena sikapnya yang begitu buruk yang membuatnya berhenti menjaga bunga tersebut, tapi ketika kelopak bunga tersebut terbang dengan bebas seketika hatinya benar-benar hancur dan masih belum menerima kepergian bunganya
Ness: Ser, gw janji aku akan keluar dilain hari dan aku akan menemukanmu dimana pun kamu berada
Guman Ness dengan tatapan kosong sambil ia memegang dadanya sendiri, ia tidak akan membiarkan bunga mawarnya pergi begitu saja tanpa pengawasannya
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.Yap, ini pertama kali aku membuat AllKaiser, semoga kalian menikmatinya
Alasan aku bikin AllKaiser karena aku suka gitu dengan Kaiser jika menjadi Bottom atau Omega 🗿💅🏻
Dan ship yang aku sukai itu NesKai, IsaKai, NoaKai, KuroKai, RinKai dan NagiKai
Yap terlihat aneh tapi well well saja 🗿👌
KAMU SEDANG MEMBACA
.•♫•♬•One Shot•♬•♫•. //🌹𝘼𝙡𝙡𝙠𝙖𝙞𝙨𝙚𝙧🌹//
FanficJangan sampai salah lapak 😌👌 kalau kagak suka mending jauh-jauh dari book ini 😁💅 -Hanya minjam karakter dari Muneyuki Kaneshiro -Yandere -Obsession -AllxKaiser -NSFW -Banyak typo -Yang bocil minggat, kalau masih ngeyel nanggung dosa sendiri 😁