08.

186 11 0
                                    


sesampainya dirumah dahyun, hujan masih terlalu deras dan sekarang malah bertambah deras.

dahyun menyuruh sana untuk singgah kerumahnya dulu hingga hujan mulai reda.

sudah setengah jam dan hujan juga belum reda, dahyun sibuk dengan pekerjaan rumahnya dan sana sibuk dengan handphone-nya.

dahyun yang kelihatannya sudah bosan mengerjakan tugasnya, dia memilih untuk ikut berbaring.

"udah selesai? ini hujannya ngga selesai selesai" sahut sana saat melihat dahyun yang berbaring disampingnya.

"belum lanjut besok deh, iya nih kamu disini dulu aja" jawabnya sambil meletakkan kepalanya diperut sana.

(tau lah ya gmn posisinya)

"kalo misalnya sampai besok pagi gimana? kamu mau aku tidur disini?" tanya sana

"nanti kalo sampai pagi, kamu aku usir"

"jahat" kata sana

rasanya dahyun saat ini ingin memakan pipi sana sekarang.

'ya Tuhan lo dah tua, tapi kenapa masih bisa selucu ini' batinnya

***

jam sudah menunjukkan pukul dini hari, dan hujan sudah mulai reda.

tetapi sana sudah masuk ke alam mimpinya, rasa ingin membangunkan sana tetapi sana sangat terlelap dan juga tidak mungkin dahyun membiarkan gadis ini pulang larut malam.

dahyun memilih untuk tidak membangunkannya.

sedari tadi dia hanya fokus melihat sana yang lagi tertidur, sana benar-benar cantik saat ia tidur.

'kenapa yang kayak gini belum punya gebetan ya' batinnya

'eh gua termasuk gebetannya ga sih?' ya, sekali lagi hubungan mereka belum jelas

walaupun mereka istilahnya 'dijodohkan' tetapi apa arti hubungan kalau tak ada perasaan?

setelah beberapa menit, dahyun sudah mulai merasakan dirinya sudah mengantuk.

dia pun membaringkan badannya didekat sana.

kini jarak mereka sangat dekat, sedikit pergerakan dari dahyun membuat sana tersentak dan bangun.

sana melihat dahyun dengan mata melas lalu melihat ke arah jam.

"kenapa ga bangunin aku?" sana langsung bangkit saat melihat jam dan mulai menatap dahyun.

"emangnya kenapa? jangan pulang udah malem mending sini" dahyun menarik tubuh sana untuk tidur disampingnya.

sana mulai terlelap saat dahyun mulai mengelus rambutnya, melihat itu dahyun melanjutkan tidurnya.



***

jam 6.30

Sana sudah sedikit membuka matanya dan mulai bangkit dari tidurnya.

dia melihat dahyun yang masih tertidur, menurutnya dahyun yang lagi tertidur itu sangat lucu untuk dilihat.

"haha, bodoh" umpatnya saat dahyun mengigau.

setelah dari situ sana mulai bangkit menuju ke kamar mandi untuk membersihkan diri.

setelah dari kamar mandi, sana beranjak ke kasur berniat untuk membangunkan dahyun.

tetapi dia malah terpesona melihat dahyun, dia begitu polos dan lucu.

"gausah gitu lihatlah nanti suka" kata dahyun yang masih memejamkan matanya

"apasih orang aku mau bangunin kamu doang" balasnya sambil membuang muka.

"aku mau pulang ini, kamu jgn lama bangunnya nanti kepalanya pusing" ucap sana dan ingin beranjak pergi.

tetapi ditahan oleh dahyun, "morning kiss dulu" ucapnya sambil tersenyum jahil.

"gamau bersih bersih dulu sana, aku mau pulang dulu" sambil mengelus rambut dahyun dan pergi.

dahyun yang melihat itu langsung tersenyum,  "I think, I fell in love with her"



___________________________________________





ceee dahyun cieee
jgn lupa votenya 😙











Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Feb 03 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Precious Love ~ SAIDA [rest]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang