Precious Love ~ SAIDA [rest]

06.

malam itu

hari itu terlihat sana memasuki sesuatu cafe, terlihat ia sedang menunggu seseorang

sesambil menunggu dia menulis surat ntah untuk siapa

lalu tidak lama setelah itu terlihat seorang wanita yang memakai masker putih dengan kacamata hitam

wanita itu pun langsung membuka matanya dan mulai mengobrol dengan sana

sana dan wanita itu sangat serius mengobrol, terkadang wanita itu menunjuk-nunjuk ke arah sana seperti sedang marah kedia

setelah 15 menit berlalu wanita itu pun pergi begitu juga dengan sana, sebelum ia pergi sana melanjutkan menulis suratnya dan mulai beranjak pergi dari situ dengan terburu-buru

ia langsung meninggalkan cafe dan mulai memasuki mobilnya

***

"uda lama lo ga sm sana gue liat liat" sahut chae yang membuat dahyun teringat tentang sana

memang mereka putus komunikasi beberapa hari ini dan dahyun memaklumin mungkin aja sana lagi sibuk?

"namanya juga orang sibuk, gua mah free trus kan" jawab dahyun dengan santai

dahyun pun sejujurnya tidak tau dimana sana dan sedikit kepikiran juga tapi dahyun berusaha buat tetep biasa aja

"apa gua nanti hubungi dia ya?" batinnya

"awas nanti tiba tiba dia sama yang lain" kata chae bermaksud bercanda

"bodo amat gue" jawab dahyun

"lo mau berharap sm siapa lagi kalo uda ga sama dia? irene? mana mungkin" ucap chae

"oh iya ya, dia uda punya pacar ya?" kata dahyun mengingat orang yang pernah dia taksir sekarang memiliki pasangan

"iya, udah lo sama sana aja kak"

***

20.12

terlihat dahyun baru saja memasuki kamarnya, sebelum dia beranjak ke tempat tidurnya dia berniat membersihkan diri

saat dahyun lagi membersihkan dirinya ada bunyi telepon dari hpnya dan ternyata sana menelfonnya dari satu jam yang lalu

dua baru ingat kalau dia mematikan hpnya dan baru membukanya saat dirumah

"halo?" ucapnya melalui telfon yang sudah terhubung

"dari mana aja? kok ga bales telfon? sama siapa?" pertanyaan pertanyaan itu membuat dahyun bingung

"maaf tadi hp ku mati, aku baru aja pulang habis main bareng chae" jawabnya

"oh gitu, maaf ya aku ga hubungi kamu beberapa hari ini"

"iya, tapi kalo boleh tau kenapa?" tanya dahyun

"sibuk jadi ya megang hp nya jarang" jawabnya

"kapan kapan kita ketemu ya, kalo sekarang sekarang ini aku lagi sibuk" sambungnya

"tenaaang, gausah di paksa juga"

"udah dulu ya mau bersih bersih dulu, ini aku baru pulang" kata sana

"okey" ucap dahyun lalu mematikan telfonnya

ntah kenapa hati nya terasa lega, tapi dia belum puas dengan jawaban sana tadi, tapi dahyun tidak terlalu memikirkan itu yang penting mereka udah ngobrol

***

hari ini dahyun sudah janji mau makan bareng sama chae dan juga tzuyu

tapi dia tau mereka tidak hanya bertiga pasti dua bocah itu akan membawa pasangan mereka masing masing

nasib dahyun yang hubungan nya belum jelas

jadi saat mereka lagi asik mengobrol dengan pasangannya masing masing, dahyun malah banyak memainkan hpnya

dia ingin sekali mengajak sana buat makan, tapi dia tidak mau mengganggu pekerjaan sana

walaupun sebenarnya dia belum nanya apakah sana mau makan bareng

"dahyun katanya kamu dijodohin ya?" tanya jihyo

dia melihat ke arah dua bocah itu dan menjawab dengan senyum "iya kak"

"kenalin dong" ujar jihyo

"kapan kapan ya kak, soalnya dia juga sibuk banget" jawab dahyun

"bagus deh, biar kamu ga sendiri terus"

dahyun tersenyum dan menjawab "keliatan banget gua jomblonya ya"

"ya emang lo gak pernah pacaran kan kak?" tanya chae

"iya, makanya gua kayak kaku gitu sama sana" ucap dahyun

"namanya sana?" tanya jihyo

"iya, kenapa?" tanya dahyun balik

"kayak ga asing aja ahaha" jawab jihyo sambil melirik ke arah mina

dahyun pun hanya menganggukkan kepalanya

*ting

"dahyun nanti malem aku kerumah kamu ya" dahyun mengerutkan keningnya

ngapain sana kerumahnya

"emang kamu tau rumahku dimana??" balas dahyun

"share loc ajaaa" balas sana

"okey" dahyun mengirim kan lokasi rumahnya

setelah mengirim lokasi dia berfikir,  untuk apa sana kerumahnya?
apa yang mau dia bicarakan? atau hanya ingin bertemu dengan dahyun? tapi kenapa harus dirumah dahyun?

***

hello ✌️