Jam masih menunjukan pukul 5 pagi setelah aksa bermimpi, ia masih menangis karna mimpinya itu dan tiba² ada yang masuk ke kamarnya
" Deek baaa..
kok kamu nangis sih dek, ada apa hmm" ucap kamila sambil berlari menuju aksa dan langsung memeluknya" Hikss hikss kak aku jahat ya kak" ucap aksa
" Nggak kok kamu nggak jahat dek, ada apa sih kok kamu jdi gini cerita sama kakak" ucap kamila
" Tadi aku mimpi Mutia kak dia datang ke mimpi aku" (yaaa nama cewek yang di danau itu adalah Mutia Cantika ialah pacar seorang aksa yang meninggal dunia)
" Aku kangen kak sama mutia hiks hiks
Atau aku susul aja dia agar aku bisa bersamanya lagi" ucap aksa" Eh eh jangan gitu dek, mutia gk pernah minta kalok kamu menyusul dia dengan cara begitu, dan apa kamu gak kasian sama kita² ini kakak² mu, kami gak bakal sanggup kalok kamu pergi dek" ucap kamila
" Tapi kak aku kangen banget sama dia hiks hiks" ucap aksa
" Iyaa kakak tau kalok kamu kangen sama dia tapi ga gini jga klok kamu kangen sampek² mau bunuh diri gini" ucap kamila
" Kalok kamu kangen sama dia datang ke pemakamannya cerita tentang kehidupanmu sekarang ini setidaknya itu bisa menghilangkan rindu yang ada di hatimu dek" sambung kamila
" Mungkin bener kata kakak udah setengah tahun aku tidak mengunjunginya mungkin ini penyebabnya" gumam aksa
" Udah yaa jangan nangis lagi, kakak sedih melihat kamu begini apalagi tadi sampai mau bundir lagi kakak gak mau kehilangan kamu untuk kesekian kalinya" ucap kamila yang hampir mau menitikkan air mata
Yaa dulu saat aksa kehilangan Pacarnya ia pernah mencoba bunuh diri dari ingin menggantung diri, meminum racun, dan pernah menyayat nadinya dan untung kakak² nya selalu tepat waktu untuk menyelamatkan adiknya dari keadaan berbahaya semua itu
"Iyaa kak aksa gak akan gitu lagi janji, maaf ya udah buat kakak sedih dan khawatir" ucap aksa
" Yaa kakak maafkan kok dan jangan pernah mau bicara gitu lagi kakak gk suka" ucap kamila
" Yaudah sana mandi habis itu sholat" ucap kamila
" Ya kak, makasih ya udah mau nenangin aksa tadi cuuup" ucap aksa sambil mencium pipi kakaknya
" Iyaa sama² dek, yaudah kakak ke kamar dulu cuup" balas kamila sambil mencium adek nya
Dan kamila pun kembali ke kamarnya dan aksa pun pergi ke kamar mandi dan melakukan kewajibannya itu yaitu sholat subuh, Setelah selesai waktu menunjukkan pukul 6.30 aksa pun menuju kebawah
" Selamat pagi kakak² ku" salam aksa
" Pagi juga dek " ucap keempat kakak² nya
" Sini dek sarapan " ucap kamila dan aksa pun duduk d samping kakaknya itu dan mulai memakan sarapan nya, Setelah mereka selesai pun mereka pun berangkat menuju kesibukan nya masing²
" Kak, aksa berangkat sendiri ya hari ini" izin aksa
" Loh kenapa dek mau berangkat sendiri dan juga kakak lihat² matamu agak sembab dek" ucap kiana, belom sempat aksa menjawab nya sudah di dahului kakak pertamanya
" Udah biarin aja dulu dia berangkat sendiri, tapi nanti jangan terlalu malam ya dek pulang nya dan juga jangan berlarut² sedih nya" ucap kamila
" Iyaa kak yaudah aksa berangkat dulu ya daa semuanya" ucap aksa, dan aksa pun pergi memakai motor kesayangannya itu yang tidak pernah ia pakai kecuali kalok dia lagi kangen dgn mantan kekasihnya itu atau kalau dia mau ngelayat ke pemakaman mantan kekasihnya itu
" Kok kakak biarin aksa berangkat sendiri tumben banget dan juga kenapa matanya agak sembab gtu kak" tanya kiana
" Itu tadi subuh aksa mimpiin mutia kekasihnya itu dan dia nangis waktu itu makanya matanya sembab dan juga tadi dia sempat mau bundir lagi huh" ucap kamila
" Hah mau bundir lagi" ucap kiara
" Iyaa untung ada kakak tadi nenangin dia dan nyuruh dia ke makamnya mutia aj biar kangen nya hilang" ucap kamila
" Hadeh untung bnget ada kak kamila klok gk dk tau lagi gimana, cukup lah yang dulu² kita hampir kehilangan dia" ucap kiana
" Yaa makanya kita sebagai kakaknya harus selalu menjaga dia dan selalu kasih ketulusan kita sebagai kakaknya dan jangan pernah membuat dia kecewa" ucap kamila
" Ya betul kata kak kamila kita harus lebih kasih perhatian kita lagi, aku gk mau lagi kejadian dulu terulang dan hampir membuat kita kehilangan dia" ucap kiara
" Yaudah nantik aj ngobrolin tentang ini lagi, udah yok berangkat" ucap kylie, dan mereka pun satu per satu pergi menuju aktifitas mereka.
.
.
.
.
.Sesampainya aksa di sekolah sudah ada aj teman² nya yang menunggu kedatangan dia
" Widih tumben ketua kita berangkat sendiri biasanya juga sama kakaknya" ucap algi
" Hahaha lagi pengen aj al" balas aksa
" Ada sesuatu kah sa, matamu juga kok sembab gtu sa" ucap bara
" Hahah masa sih ga lah mana ada sembab" ucap aksa sambil menutupi matanya makek hoodie
" Udah lah sa jgn di tutupin gtu, masa iya gk mau cerita dgn kita² ni" ucap dion
" Huuuh iya ya" ucap aksa sambil cerita tentang yang di mimpiin nya dan alasan kenapa mata dia sembab
" Hemm gtu toh, jadi nantik elo habis pulang ke sekolah langsung ke sana?" Tanya bara
" Iyaa sekalian beli bunga kesukaan dia dekat sana" balas aksa
" Kami boleh gak ikut ketua?" Tanya algi
" Kali ini biar gua sendiri aj ya al, aku mau cerita² dgn dia, mungkin lain kali ya gua ajak kalian" balas aksa
" Yaudah iya dan juga jangan berlarut sedih nya, kan mutia juga ga mau elu sedih terus sa " ucap dion
" Makasih ya kalian udh semangatin gua apalagi pas waktu gua kehilangan dia, terimakasih udah jadi sahabat gua selama ini" ucap aksa
" Bukan apa² sa yg kami lakukan di bandingkan elu yang selalu membantu kami di saat kami lagi susah, mungkin kali ini yang membalas kebaikan mu itu" ucap bara
" Yaudah yok ke kelas masing² udah mah bel masuk ni" ucap aksa
" Yaudah yok" ucap mereka bertiga, Dan mereka pun ke kelas masing.
.
.
.
.
.Saat jam bel istirahat aksa pun keluar untuk ke kantin tapi tiba² ada yang memegang tangannya
" Sa boleh kita ngobrol sebentar " ucap cewe itu
" Ga dan juga ga usah pegang² gua" tegas aksa
" Sebentar aj pliss sa" ucap cewe itu lagi
" Gua bilang ga mau, juga lepasin tangan gua sebelom gua kasar sama elu" ucap aksa
" Yaudah gua lepasin asal elu mau ngobrol sama gua" ucap cewe itu
" Apalagi yg mau elu omongin?" Ucap aksa
" Ga di sini sa, kita ke taman belakang ya" ucap cewe itu
" Oke tapi ga sekarang dan juga gua harap selesai kita bicarain nntik jgn pernah ajak gua ngomong lagi" ucap aksa
" Yaudah habis pulang sekolah gua tunggu lu sa di taman belakang" ucap cewe tersebut
" Yaudah awas gua mau ke kantin, muak gua lihat lo " ucap aksa sambil pergi dari tempat itu
" Segitu bencinya lo sa dgn gua, apa emg ga ada kata maaf lagi untukku sa " ucap cewe itu
Siapakah cewe itu dan apa hubungannya dengan aksa sampai ada sesuatu yg mau di bicarakan oleh mereka itu
Bersambung....
KAMU SEDANG MEMBACA
My sister posesif
Teen FictionDalam suatu keluarga ada satu anak cowok bungsu di antara kakak² cewek nya yang selalu di posesifin sama kakak² nya, karna ada satu kejadian yang membuat kakak-kakaknya sangat amat posesif pada adiknya itu. Bagaimana kah keseruannya yok d baca aja