Pesonamu

Bab 3

Wajahnya mulai mendekat dan bibir pun akhirnya bersentuhan.
Y/n terdiam merasakan pergerakan bibir Jungkook yang mengemut bagai permen lolipop.

Jungkook melepaskan ciumannya dan menatap Y/n dengan seduktif.

"Aku tidak mau main sendiri, ikutin caraku"

Perlahan bibir Jungkook kembali mengemut bibir Y/n dan karena masih tidak ada balasan, Jungkook akhirnya menggigit bibir Y/n.

"Aw"

Jungkook kembali mengemut bibir Y/n yang mana ada rasa darah yang bercampur karena sudah melukai bibir Y/n.

Y/n kesal sekaligus merasa perih jadi mau tidak mau Y/n ikuti cara mainnya. Dan merubah posisi terbalik menjadi Y/n di atas.

Y/n fokus membalas permainan bibir yang Jungkook mainkan sampai ada suatu gairah muncul dalam diri mereka masing-masing.

Ciuman emut permen berubah jadi manggut dan Jungkook mulai sengaja memasukkan lidahnya ke rongga mulut Y/n. Dan Y/n membalasnya.

Kedua tangan Jungkook menelusup masuk ke punggung Y/n mencari kaitan bra agar di lepas.

Ciuman memabukan itu membuat Y/n perlahan tidak sadar kalau kedua buah dadanya menggantung keluar dari bungkusan bra dan kemudian di remas oleh kedua tangan Jungkook bagai buah.

Beberapa detik kemudian, Y/n melepaskan tautan bibir dan duduk di area bawah perut Jungkook. Y/n merasakan sesuatu yang mengeras di tempat ia duduki.

"Ouh.. Aku mau keluar" erang Jungkook.

Y/n kaget dan langsung berpindah duduk ke atas ranjang, Jungkook bangun dan pergi menuju kamar mandi sambil menahan area sensitif dengan tangan.

Y/n penasaran apa yang Jungkook lakukan jadi ia ikutin dan karena pintu kamar mandi tidak di tutup. Y/n bisa melihat dengan jelas alat vital itu di keluarkan dari celana dalam lalu tangan Jungkook mengurut keperkasaannya hingga ada sesuatu yang muncrat keluar dari ujung penis ke arah kloset.

"Akh... Fucking!"

Sebuah makian bahasa Inggris Y/n dengar sembari Y/n menatap cara Jungkook mengurut keperkasaannya hingga beberapa kali sebuah cairan muncrat keluar.

"Wah bakal calon bayi keluar" ucap Y/n tanpa sadar.

Jungkook menoleh.

"Ya! Ini ulahmu cepat sekarang kau tanggungjawab"

Jungkook meraih tangan Y/n dan mempraktikkan cara pada keperkasaannya di remas dengan benar.

Cairan kembali muncrat, Y/n tidak bisa berkutik saat tangannya di pakai untuk mengurut keperkasaannya Jungkook.

"Akh.. " erang Jungkook yang akhirnya merasa lega.

Setelah merasa mendingan, Y/n langsung menarik tangannya dan buru-buru cuci tangan.

"Astaga-astaga.. Aku benar-benar sudah memegangnya" panik Y/n sambil terus cuci tangan.

Jungkook selesai membersihkan diri lagi. Lalu melihat Y/n masih membersihkan tangan.

"Ya ya ya, cukup! Kamu ini berlebihan sekali" kesal Jungkook.

"Ya! Kau ini kenapa memaksaku dengan tanganku!. Sih!" sahut Y/n.

"Aku hanya mengajarimu saja, lagian kamu sendiri bikin aku tergoda!"

"Ha?? Kau lihat bibirku yang luka ini?! Aku hanya membalas permainanmu".

Jungkook mengalihkan pandangan lalu segera pergi menuju kamar.

"Cepat ganti bajumu, kamu ada interview hari ini" ucap Jungkook sebelum menutup pintu kamar.