Jam 5 sore
"Rine udah siap belom" ucap oline
"Udah line, yok berangkat" ucap erine
"Okee"
Di mall
Di Time zone
"Iiihh kok gak dapet² sih boneka nyaa" ucap erine yang memainkan mesin capit boneka bersama oline.
"Gitu doang gak bisa" ucap oline mengejek.
"Iihhh ya udah sih, emang kamu bisaaa?? " tanya erine
"Bisa dongg" ucap oline lalu memainkan mesin capit boneka itu.
"Yesss dapetttt" ucap oline berhasil mendapatkan boneka.
"Nihh buat kamu" ucap oline
"Makasihh yaaa sayangg" ucap erine.
"Iya" ucap oline mengelus rambut erine.
Erine salah tingkah dibuat nya
"Kok kamu bisa terus bikin aku salting sih" ucap erine
"Bisaa dongg"
"Padahal aku dulu gak gampang salting lohh, tapi pas sekarang jadi pacar kamu aku jadi sering salting sama kamu" ucap erine.
"Iyaa dongg kan aku jago buat salting orang" ucap oline bangga.
"Ohh jadi kamu juga jago buat ngesaltingin orang lain bukan cuma aku? " ucap erine melipat tangan di depan dada.
"Iyaa dongg, eh-awww" ucap oline yang mendapat cubitan perut nya.
"Oh gitu ya kamu, ckp tw" ucap erine pergi dari pandangan oline.
"Erineee tungguin aku sayangg" ucap oline mengejar erine.
Oline memegang tangan erine, dan menahan erine.
"Ih kamu mah ngeselin" ucap erine menatap oline.
"Aku cuman bercanda sayanggg" ucap oline.
"Hmmm" ucap erine.
"Aku tuhh cuman berani ngesaltingin kamu doang cintaku, aku gak berani kalo ngesaltingin orang lain, nanti kamu marah" ucap oline
"Hmm yaa dehh aku percaya" ucap erine
"Nahh gituu donggg" ucap oline
"Udah yuk pulang aja lin" ucap erine.
"Ya udah yuk"
Di rumah
"Erine kamu udah ganti baju? " tanya oline
"Udah lin" ucap erine menghampiri oline yang sedang bermain game di sofa ruang tamu.
"Aku ngantuk linee" ucap erine.
"Ya udah tidur aja sayang" ucap oline
"Ih kamu mah gak peka" ucap erine ngambek.
"Utututu iyaa sayangg, yuk kekamar" ucap oline yang mematikan hp nya, dan langsung menggendong erine ala bridal style.
Di kamar
Oline menurunkan badan erine di kasur.
"Lin aku mau tanya" ucap erine
"Iya sayang, mau nanya apa? " ucap oline duduk di samping erine.
"Kamu sebelum nya udah pernah pacaran belum? " tanya erine
"Udah kokk" ucap oline.
"Sama siapa?" Ucap erine.
"Sama Aralie" ucap oline.
"Iihh kok kamu gak bilang kalau dia mantan kamu?? " ucap erine.
"Hehe maaf ya sayang, soalnya kalau aku bilang dia mantan aku, nanti takutnya kamu marah" ucap oline
"Oohh jadi kamu main rahasia rahasiaan sama aku? " ucap erine
"Hah enggak sayang" ucap oline memegang tangan erine
"Itu buktinya kamu bohong" ucap erine.
"Enggak gituu sayang kuuuuu" ucap oline.
"Hm"
"Kamu kok ngambek sih" ucap oline
"Iihhh tauu ahhh" ucap erine
"Kamu lagi hari pertama ya? " ucap oline.
"Kok tau" ucap erine.
"Iyalah, soalnya kamu dari tadi marah² terus" ucap oline.
"Aku kalo marah serem gak sih?" Tanya erine.
"BANGETTT, aww aww" ucap oline langsung mendapat pukulan bantal dari erine.
"Emm rasain nih rasain" ucap erine memukul oline menggunakan bantal.
"Aduh aduh ampun ampunnn"ucap oline melindungi tubuh nya dari serangan erine.
" Dasarr"ucap erine
"Hehehe aku kan bercanda rinee" ucap oline cengengesan.
"Iki kin bircindi rinee"
"Hehehehehe"
"Aku mau nanya sakali lagi" ucap erine.
"Waduhh apalagi nihh" batin oline
"Kalau aku gak muncul di hidup kamu, kamu bakalan tetep pacaran sama orang lain? " ucap erine.
"Enggak lahh sayangg, aku bakalan jomblo seumur hidupp. " ucap oline
"Boong"
"Aku seriuss erinee" ucap oline
"Hemm ya udah dehh"
Oline terpikir kan satu cara random dan nakal.
Oline menggelitiki tubuh erine.
"Eh ehh gelii olineee!!" ucap erinee.
"Biarinnn wleee" ucap oline masih menggelitiki tubuh erine.
"Ihhh udah gak?? Gelii hahaha"
