Chapter 4

152 14 0
                                    

Selesai nya pertandingan mereka semua nya di beritahu siapa kelas yang masuk ke semi final

"Oke yang memasuki semi final adalah 1-C, 1-A dan 1-E! Mari kita lihat semi final nya besok kembali di arena!!!"

Setelah nya pertandingan mereka semua pun waktunya untuk istirahat para murid segera pergi ke kantin tapi beberapa juga pergi kembali ke kelas mereka Iofi dan Risu pun pergi ke kantin untuk istirahat dan mengembalikan mana magic mereka kembali

"Huwahhh laparrr" Ucap Risu lalu memakan kacang nya

"Lu capek cuman makan kacang"ejek Iofi lalu meminum boba nya

"Ishh biarin daripada lu boba tiap hari nggak bosan apa?" Ejek Risu kembali

"Heh lu makan tuh kacang setiap hari, gua minum nih boba cuman setiap hari rabu minggu doang" Ejek kesal Iofi

"Halahhh" Mereka pun bertengkar cuman karena kacang dan boba tiba tiba ada yang nyamperin mereka berdua

Mereka adalah ketiga gadis kemarin yang dilihat mereka saat di stasiun kereta

"Hey, apakah kita bisa duduk di sini meja yang lain penuh soalnya?" Tanya Gadis berambut merah dengan penuh jahitan di muka nya dengan dua gadis pendek di belakang

"Ohh boleh kok"Jawab Risu tersenyum ke arah mereka

Mereka bertiga pun duduk di meja makan suasana canggung jadi gadis berambut merah tadi memula kan pembicaraan

"Ohh yah aku lihat kalian lawan kelompok 5 dari kelas ku, kalian mainnya hebat yah" Ucap gadis itu

"Hehe bukan apa apa kok" Jawab Risu

"Ohh yah btw nama ku Kureiji Ollie kalau ini Anya Melfisa dan Kobo Kanaeru" Ucap Gadis itu yang bernama Ollie lalu tersenyum ke arah Iofi dan Risu

"Oh! Kureiji yah? Kamu dari keluarga Kureiji, kalau aku Ayunda Risu ini sahabat ku Airani Iofifteen" Ucap Risu, Iofi dengan ramah tersenyum ke arah mereka

"Airani? Bukannya sekeluarga dengan keluarga bangsawan Tokino kan?" Tanya Ollie

"Ahh... Iya kakak sepupu ku Tokino Sora" jawab Iofi Ollie dan ketiga teman nya pun menganga melihat ke arah Iofi terkejut

"Hah- lu putri Airani!?" Ucap gadis ombak yang bernama Kobo

"Heh jan teriak teriak!" Ucap Ollie nge bonk kepala Kobo

"Maaf yah nih anak emang jarang atur volume suaranya" ucap Ollie sambil menatap Kobo kesal

Risu dan Iofi tertawa kecil ke arah mereka, mereka hanya ngechat tentang hari pertama mereka pindahan ke sekolah ini

Bel sekolah pun berbunyi mereka berjalan bersama ke kelas dan berpisah di pertengahan jalan

Kelas Ollie dan Anya di 1-C sementara Kobo di 1-B, setelah nya menghantar Kobo ke kelas nya Ollie dan Anya melambaikan tangan ke Iofi dan Risu mereka pun berbalik badan lalu pergi ke kelas nya Iofi dan Risu pun kembali ke jalan mereka

Risu yang daritadi diam dengan muka nya yang merah membuat Iofi bingung dan kahwatir

"Heh lu kenape kok tiba tiba kalem gitu, sakit kah?" Tanya Iofi melihat Risu

Risu mengucapkan sesuatu tapi suaranya tidak terdengar

"Hah paan?" Tanya Iofi

Risu mengucapkan nya lagi tapi suaranya masih kecil

"Apaan anjir!" Ucap Iofi melihat Risu kesal

Kali ini Risu berbicara lagi dan sedikit kedengaran di telinga Iofi

"Ollie cantik..." Gumam Risu sambil menunjuk kan pupil mata Love nya

"Hah!?" Ucap Iofi kaget yang membuat suaranya sampai ke luar sekolah

Sementara di sisi lainnya

"Sora... Kamu kahwatir kan apa lagi?" Tanya Waketos alias Azki sambil melihat Sora kahwatir

"Hmm... Tidak apa apa" Jawab Sora sambil tersenyum kecil ke arah Azki

Tiba tiba ada suara ledakan di luar sekolah Sora yang merasakan energi yang tak kalah asing pun langsung berdiri keluar dari ruangan OSIS di ikuti oleh yang mengagetkan semua guru juga

Saat keluar dari sekolah Sora melihat Fubuki yang tergeletak di tanah dengan seseorang yang memakai topeng tulang dan memakai jaket putih mengangkat Mio dengan tangan nya Mio yang tidak bisa bernafas mencoba untuk melawan tapi mana magic nya sedikit

Sora lalu mengambil tangan orang itu dengan rantai nya dan mengambil tangan nya yang membuat Mio terjatuh Azki yang selesai mengambil Fubuki lalu mengambil Mio yang sesak nafas

"Apa yang kau lakukan di sini!?" Tanya Sora sambil mengikat tubuh orang itu dengan rantai nya

"Itu bukan urusan mu kak..." Jawab orang itu lalu menjatuhkan topeng nya terlihat gadis berambut abu abu terang dengan wajah nya

"Kau sudah di segel oleh ayah bertahun tahun lama nya! Kenapa kau masih bisa keluar!?" Tanya Sora melihat tajam gadis itu

"AHAHAHAHA, kau punya pikiran atau tidak kak!? Aku datang untuk merampas kekuasaan kekuatan ku kembali dari adik sepupu kesayangan mu! AIRANI IOFIFTEEN!" Jawab gadis itu lalu menghancurkan rantai Sora dengan gampangnya

"Kau tidak tahu! Aku adalah adik kandung mu sendiri kak! Aku telah melakukan terbaik untuk keluarga ku sendiri aku melakukannya untuk mu!" Ucap Gadi itu lalu mengsummon wendigo

Sora pun menghilang kan wendigo itu dengan sekejap

"Kau tidak berhak untuk menyebut nama Iofi!" Ucap Sora dingin menatap tajam gadis itu

"Hahahahah! Jadi siapa sebenarnya adik kandung mu aku atau dia?" Ucap gadis itu tak kalah dingin sambil menatap sora dengan mata kuning nya yang menyala

Guru dan anggota OSIS yang ikutan terkejut dengan kehadiran nya pun menggunakan full force, Sora pun memikirkan untuk menyegel nya kembali dengan kekuatan penuh nya

"Tunggu Sora coba pikirkan cara yang terbaik lagi! Dia hancur Sora! Mungkin kita masih bisa merubah sikap nya kembali" ucap Azki melihat ke arah Sora yang sudah menggunakan kekuatan penuh nya

"Iya Sora dia hancur sama seperti Iofi dulu kita masih bisa merubah nya!" Ucap Roboco juga sambil menatap Sora

"Pikirkan baik baik Sora-san" Ucap Choco melihat Sora kahwatir

Sora melihat ke arah adik nya lalu mengingat masa kecil nya dulu dengan adik nya yang masih kecil

Sora pun memikirkan nya kembali Sora pun menyegel wendigo milik adik nya dan juga para guru yang sudah disable mantra milik adiknya lalu mengikat adik nya dengan rantai Sora pun berjalan ke arah adiknya yang sudah melemah

"Maaf dek..." Ucap Sora lalu memunculkan kotak penyegel jiwa miliknya yang di buat oleh keluarga nya sendiri lalu meletakkan box itu di depan muka adik nya

Tiba tiba box itu mengambil jiwa lain dari gadis itu Sora terpaksa menyegel jiwa lain dari adik nya karena dia tahu kalau hanya satu orang yang bisa mengalahkan nya dan itu adalah jiwa lain dari adiknya sendiri

"Tidak tidak jangan! Sean!" Ucap jiwa lain nya

Sora pun mengteleportasikan adik nya ke ruangan tahanan dan para guru guru kembali masuk ke sekolah kecuali anggota OSIS

Azki menatap lembut Sora yang melihat bekas impact besar dari tanah

"Dia kembali ayah..." Ucap Sora, Azki dan anggota OSIS lainnya mendekati Sora...












Tbc.

Hololive Magical school✨Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang