"Ibuuuuu adek minta duit" teriak Aldan sambil berlari kencang ke kamar orang tuanya untuk meminta uang.
"Mau buat apa adek minta duit lagi?" Tanya Mira heran, pasalnya baru 1 jam yang lalu bocah itu minta duit untuk membeli cilok yang lewat.
"Ada abang-abang jualan es klim Ibu. Adek mau beli" Jawab Aldan
"Kalo buat beli es krim ibu ga kasih, kamu itu lagi pilek"
"Ihhhh Ibu, olang adek udah ga pilek lagi" elak Aldan
"Apaan tadi malem aja kamu nangis-nangis karena nafasnya susah"
Iya tadi malam Aldan rewel di karenakan katanya nafasnya susah dan berakhir baru bisa tidur setelah 1 jam di gendong Ibunya. Tapi Allhamdulilah sekarang udah mendingan pileknya.
"Tapi mas Padil beli es klim Ibu. Masa Adek ga sih" kata Aldan cemberut.
"Biarin aja, mas Fadil kan ga lagi pilek"
"Plisss Ibu, satu aja ko ga banyak-banyak" ucap Aldan memohon dengan menampilkan muka imutnya.
"Minta aja sedikit sama mas Fadil"
"Ihhhh ga enak Ibu sedikit doang ga kelasa" Ucap Aldan ngambek
"Yaudah kalo ga mau. Yuk Ikut Ibu aja makan, Ibu udah laper. Kamu juga belum makan nasi kan dari tadi" ucap Mira
"Udah Ibu tadi di sekolah" Jawab Aldan
Aldan kalo sekolah Mira bawain bekal agar tidak jajan sembarang tapi tetap aja namanya anak-anak pasti jajan juga ikut-ikutan temennya. Dia sekolah hanya dari jam 8 sampai jam 11, namanya juga anak TK.
"Yeee itu mah makan siang sayang, sekarang kan udah sore"
"Dedek ga mau. Maunya es klim" ucap Aldan ngambek dengan menghentak-hentakan kakinya lalu dia keluar kamar orang tuanya. Mira hanya bisa menghela nafasnya. Lalu dia juga keluar kamar untuk ke ruang makan.
Aldan berlari menghampiri kakaknya yang sedang duduk di ruangan keluarga, menonton tayangan film.
"Mas Padil, adek bagi dong es klimnya" minta Aldan sambil duduk di sebelah masnya.
"Ga! enak aja lu. Lagian lu kan lagi pilek mana boleh makan es krim" Jawab Fadil galak.
Fadil emang kadang suka ngomong bahasa gaul lu gua kalo dengan adiknya, tapi kalo ketauan ayahnya bisa di ceramahin habis-habisan dia.
"Ihhh pelit banget sih jadi olang. Nanti kubulannya sempit balu tau lasa"
"Bodo amat"
"Dasal pelit. Bialin nanti adek aduin sama Ayah, kalo Ayah udah pulang" ancam Aldan
"Aduin aja. Yang ada paling lu yang di omelin Ayah hahaha" Fadil menertawakan adiknya
"Ihhhh mamas" marah Aldan. "Yaudah mana Ipad-nya aku mau main game" ucap Aldan ketus, tapi mukanya tetep terlihat menggemaskan.
"Tuhh lagi di cas habis baterainya" tunjuk Fadil
"Yaudah Adek mau mainin aja sambil di cas" ucap Aldan sambil berjalan menghampiri letak iPad berada. Tapi sebelum sempat melangkah masnya sudah menarik tangannya agar duduk kembali.
"Ettt mana boleh, cepat rusak nanti" tegur Fadil. "Nih nonton tv aja. Gua mau main dulu sama temen" ucap Fadil sambil memberikan remote tv kepada adiknya
"Mau kemana?" Tanya Aldan kepo
"Main bola di lapangan" jawab Fadil
"Adek ikut"
KAMU SEDANG MEMBACA
Aldan Bagaskara
RandomIni kisah tentang keluarga kecil Bagaskara, yg di dalamnya ada saja tingkah keributan, kejahilan dan kenakalan Aldan Putra Bagaskara, anak dari Ayah Bima Bagaskara dan Ibu Amira Dwi Zahra. Bima dan Mira mempunyai 2 Anak, yang pertama bernama Fadil P...
