1

515 80 29
                                    

I never had nobody and no road home
I just wanna be somebody to someone

•••

⚠️ Banyak typo, tolong tandain kalau ketemu ⚠️

•••

"Jangan lupa untuk besok pagi-pagi semua sudah harus kumpul di sekolah, bawa keperluan pribadi secukupnya, kita hanya akan menginap tiga hari, tidak perlu berlebihan, arraseo?"

"Ne, Sseam!"

"Dan kau! Heo Yool, jangan telat!" Pak Park menunjuk Yool yang tengah sibuk membereskan barangnya di meja agar berpindah je dalam tas. Yool memang sering terlambat datang ke sekolah namun paling cepat keluar kelas jika bel pertanda waktu pembelajaran telah usai.

"Ne" jawab anak laki-laki itu seraya tertawa tak tau malu.

Setalahnya Pak Park keluar dari kelas karena memang bel pulang sudah berbunyi sejak tadi.

Besok semua siswa kelas tiga di wajibkan mengikuti kegiatan di luar sekolah bisa di bilang study tour hanya saja tidak benar-benar tour ke tempat wisata atau tempat sejarah, meraka akan melakukan seluruh kegiatannya di pusat retret.

"Aku rapat tim basket sebentar, mau ikut atau menunggu di kantin?"

"Ikuttt"

"Kajja" Hyunho menggandeng tangan Nabi menuju gedung gymnasium. Karena besok bertepatan dengan liga basket antar sekolah jadilah para tetua harus memberikan sedikit pengarahan karena tidak dapat ikut bertanding. Nabi dapat melihat Kyungjun dan dua anteknya sudah ada di pinggir lapangan bersama seluruh anggota tim basket.

"Aku disini saja" Nabi memilih duduk di tribun paling bawah, setelah lima belas menit menunggu. Kyungjun lewat lebih dulu lalu melempar hoodie hitam miliknya ke wajah Nabi yang sedang melamun.

"Yak! Kyung-"

"Bawakan pulang" ujarnya kemudian laki-laki itu pergi begitu saja di susul kedua anteknya.

"Dasar kurang ajar!" gumam Nabi lalu melipat panjang hoodie itu lalu dia selampirkan pada lengannya.

"Dia menganggumu lagi?"

"Ani, kamu sudah selesai?"

"Hmm, sudah, mau langsung pulang? Atau mau makan dulu?"

"Makan dulu" "Kajja" Hyunho merangkul Nabi hingga parkiran motor.

Karena tadi pagi Hyunho tidak bisa menjemputnya alhasil Nabi lupa membawa jaket. Teringat akan hoodie hitam di tangannya, Nabi menggunakannya dari pada kena angin dingin di musim semi. Hoodie ini jadi seperti dress sepaha saat Nabi memakainya.

"Itu bukannya milik Kyungjun?" Hyunho baru sadar saat akan memakaikan Nabi helm.

"Ho, dia titip tadi. Karena aku lupa bawa jaket jadi aku pakai saja"

"Kamu bisa pakai punyaku"

"Gwenchana, kamu nanti kedinginan, kajja, na baegopa" Nabi sedikit mendorong punggung Hyunho untuk naik ke atas motornya. Kemudian Nabi ikut naik ke motor hitam besar itu dengan sedikit bantuan dari Hyunho karena motornya yang tinggi.

...

"Ayahmu sudah bisa di hubungi?" Tanya Hyunho sambil menuangkan soda ke gelas Nabi.

"Belum, lagi pula dia tidak akan mencariku, mungkin dia pulang saat aku juga sudah pulang dari pusat retret"

Night Has Come X OCTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang