4. ZIZI

60 16 1
                                    

Bismillah..

Assalamu'alaikum?

Hai!, readers apa kabar?. Aku ramal, diantara kalian pasti ada yang lagi gamon;).

Bercanda ya, semoga kalian sehat selalu💙.

TANDAI TYPO⚠️

TANDAI TYPO⚠️

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.





Tring!

+62823-3938-xxxx
Gmn, bnr kn, rmln gue td?

Naisha yang hendak menuju kealam bawah sadar nya langsung terlonjak kaget. Suara notifikasi menggagalkan waktu istirahatnya. "Ish sial banget gue nyimpen ni hp deket telinga, untung ga jantungan nih gue." Gerutu nya sambil mengecek satu notifikasi dari nomor tak dikenal.

Mata nya melotot beberapa saat, "Astoge!, ternyata dia!, nyebelin banget sih ni orang!" kata nya. Walaupun kesal, ia tetap membalas nya,

Anda
Lo pikir gue sukarela?, gue terpaksa kali!

Seusai memberi balasan ia langsung mematikan data seluler handphone nya. Menaruh kembali pada tempat semula. Naisha mulai mencari tempat ternyaman, bersiap untuk tidur.

"TADAA!, Icaa, liat gue bawa apaan buat lo?!"

Sekali lagi, Naisha merasa kedamaian nya terganggu. Setelah Mahes, kini Felixia malah ikut-ikutan merusuhi hidupnya.

"Aduhh... sumpah, gue ngantuk Ya Allah.." lirihnya sembari menatap malas kehadiran Felixia yang secara tiba-tiba, mana teriak-teriak lagi.

Felixia membawa belanjaan yang dijinjing nya keatas kasur. "Udah, mending makan dulu sebelum molor," Ia menyodorkan sepotong pizza pada Naisha yang sedang cemberut, "Aish, makan!, udah gue beli juga, ga kek lo ngutang terus"

"Bodo ah" sahut Naisha kembali merebahkan tubuhnya.

"Eehh sianjir, masa gue makan semua sendiri, sih?."


__oOo__

"Udah semua?"

"Aman, tinggal cus aja," jawab Arsyad mantap sembari mengacungkan dua jempol nya kearah Artan,

"Yakin?" tanya Artan merasa ragu

"Iya cok!, cepetan ah"

ARNASH (On Going!)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang