Aliran Sesat pt 2 🔞

19.6K 310 8
                                    

Warn;

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Warn;

Dirty talk, boypussy, mind break, cinnilingus, fingering, rape, sex kasar, aliran sesat, pencucian otak, age gap, pedofil.

°
°
°

'Lest Start'

Jisung berteriak saat Jaemin mendekati dirinya. "Keluar dari sini! Bukankah kau sudah mendapatkan apa yang kau inginkan? Sekarang pergilah dari sini!"

Jaemin tertawa mendengar ucapan Jisung, Jaemin berjalan menuju Jisung yang masih bersimpuh menangisi dirinya yang telah kotor karena Jaemin.

Jaemin menjambak rambut Jisung, kemudian menampar-namparkan penisnya yang basah karena cairan vagina serta spermanya sendiri ke wajah Jisung membuat wajah itu basah dan lengket.

Plak!
Plak!
Plak!

"Apa yang kau katakan? Kontolku ini tidak akan tertidur hanya dengan sekali muncrat kau tau! Lagipula tugasmu adalah melayani aku, jadi tugas ini tidak akan berhenti sampai kamu benar-benar menjadi pelayanku yang sempurna, Jisungie!" Jaemin tertawa melihat wajah Jisung yang memerah, air mata Jisung terus turun, bibirnya terbuka karena terisak, itu menambah kecantikan Jisung berkali-kali lipat.

"Kau jahat! Kau kejam!" Teriak Jisung.

"Hahaha, lebih baik simpan suaramu karena mulai hari ini kita akan ngentot setiap harinya sampai kau hanya bisa berpikir tentang kontolku dan meminta ku untuk menghamilimu terus-terusan!" Ucap Jaemin dengan tawa yang menggelegar.

"Apa maksudmu? Ayah! Ibu! Tolong aku! Kenapa kalian percaya pada bajingan mesum ini!" Teriak Jisung.

"Kau tidak bisa menghindar terima saja nasibmu."

Jaemin menarik rambut Jisung semakin ditarik membuat Jisung semakin berteriak kesakitan, Jaemin dengan paksa mencengkram mulut Jisung hingga terbuka.

Jaemin kemudian memasukkan penisnya dengan paksa ke mulut Jisung, menekan kepala Jisung hingga penisnya terbenam sempurna di mulutnya. Jaemin memaju-mundurkan kepala Jisung hingga penisnya benar-benar memperkosa mulut Jisung.

"Shhh, mulut remaja memang nikmat," seru Jaemin puas.

Mata Jisung memerah, air mata keluar, wajahnya memerah, oksigen menipis, dia menatap Jaemin dengan tatapan minta dikasihani tapi sayangnya Jaemin malah semakin bernafsu dengan tatapan Jisung yang seperti itu.

"Ohoho! Pelayan kecilku yang manis memiliki ekspresi yang bagus saat sedang mengulum penisku,"

Mphhh

Mphhh

"Lihat kau mendesah seperti seorang pelacur! Hahaha, aku senang karena kau sudah sadar akan posisimu!"

Amortentia 🔞 : JaemSung Oneshoot (BP)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang