vote dong jangan cuman bacanya aja!! (๑•̀д•́๑)
HAPPY READING ★
tak terasa hari minggu pun tiba.ishela, samuel, arseno, verga dan dirga berada di rumah, mereka pun sarapan bersama di meja makan.
"gimana sekolah kalian" tanya dirga kepada anak anak nya
"baik pah" jawab semua anak terutama ishela
"saya tidak berbicara dengan mu!" ucap dirga
"maaf" jawab ishela lalu menunduk
samuel, arseno, dan verga pun saling melirik satu sama lain
sarapan pun sudah mereka semua kembali pergi ke kamarnya masing masing, saat sampai di kamar ishela melihat keluar jendela
"huhh" hela nafas ishela
"hari hari membosankan" ucap ishela
ia pun pergi ke luar rumah dengan tujuan melupakan masalah masalah yang ada di dirinya, saat di tengah perjalanan hujan pun turun ia tersadar tidak ada tujuan ia akan kemana dan ia pun berniat untuk ke hutan yang di bilang "RUMAH KEDUA" oleh sadipta. dengan harapan bertemu sadipta di sana.
dan benar saja saat sampai disana ia melihat sadipta yang sedang mendengarkan musik menggunakan hedset jadul di dalam kereta tua itu.
"shel?" sadipta melihat ishela yang kehujanan dari luar kereta, sadipta pun menghampiri ishela dan membawanya masuk kedalam kereta tua itu
"ngapain lo kesini?" tanya dingin sadipta, ia pun melirik ke arah wajah ishela dan kembali mendengarkan musik nya
"buta" sahut ishela
"kenapa, nangis? udah biasa lo kan cengeng"ucap sadipta
"tai lo"sahut ishela
"yaudah kenapa" tanya sadipta
" lo serius nanya gak sih?telinga lo aja di tutupin begitu"ucap ishela kesal
"lo pikir gue budeg?" sahut sadipta
"kangen bunda" ucap ishela
"lah,emang emak lo kemana di poligami?" tanya sadipta
"emak gue udah gada" jawab ishela
"o-oh maaf, gue gak tau"
"hem, gue ditinggal bunda dari kecil. karena kesalahan gue juga sih,gue pembunuh" ucap ishela
"pembunuh? lawak lo" ucap sadipta
ishela pun melihat suasana di luar jendela dan menceritakan flashback masa lalu ibunya
*ilustrasi*
-
*flashback*samuel, arseno dan verga baru saja di tinggal oleh ibu nya (naisha abiyuna) karena meninggal dunia, saat itu usia mereka masih kecil. masih membutuhkan sosok seorang ibu. nenek mereka pun tak tega melihat samuel, arseno dan verga hidup terlantar tanpa seorang ibu (karena dirga orang sibuk) ia pun berniat untuk mencarikan mereka ibu. dan bertemulah dengan (grisya lavanya samatha) ibunda ishela, ia adalah seorang aktor terkenal pada saat itu.