masa sih?

743 54 8
                                    

pagi ini di buka oleh mash yang menuju dapur di sekolahnya untuk membuat sarapan, sarapan apa? sarapan kue sus lah. finn yang mengetahui mash ingin keluar menegur nya.

"mash! mau keluar ya?" ucap finn dengan nada sedikit teriak. "iya finn, kenapa?" jawab mash dengan nada kebingungan.

"itu.. hati hati saja ketika keluar, di luar sedang ada Divine Visionary yang berjaga. kalau mereka tau kamu tidak bisa sihir dan omega gimana?" ucap finn dengan sangat khawatir kepada teman nya. "tenang finn, kan finn udah tau kalo mash bisa mukul atau nendang siapapun yang macem macem sama mash." kata mash dengan tatapan polos nya.

"iya mash, finn tau.. tapi tetep hati hati ya? balik ke sini setelah 23menit. cukup?" kata finn sambil menatap ke arah mash. "iya, cukup" kata mash sambil menatap ke arah pintu asrama.

mash terdiam beberapa detik disana, finn yang kebingungan menanyakan hal itu. "mash? kenapa? kok diem?" tanya finn sambil menaruh telunjuk nya di pipi. "ini.. pintunya di dorong.. atau di tarik finn?" tanya mash dengan gemeteran karna takut merusak pintu lagi.

"yaampun mash, di tarik mash. di tarik, tarik nya pelan pelan" jawab finn sambil menggelengkan kepala nya. "oke terimakasih finn" mash membuka pintu nya, namun karna ia grogi.. pintu nya copot. mash yang takut di ceramahin finn langsung kabur ke arah dapur.

finn hanya tersenyum pasrah sambil menahan rasa amarah nya "salah finn apa.. dapet temen seasrama ngga waras semua.."

mash sampai di dapur, tentu dengan muka sedikit menyesal karna sudah membuat keributan di pagi hari, jadi mash berniat untuk membuat kan finn kue sus.

mash memulai membuat kue sus, yang banyak tentunya. ketika mash menunggu kue sus nya matang, ada yang membuka pintu dapur..

mash reflek menoleh ke arah suara nya, mash yang tadi nya terkejut menjadi biasa saja ketika mengetahui orang itu adalah.

"oh, halo siscon. lagi ngapain disini?" mash menyapa lance dengan muka polos nya dan melembaikan tangan nya. "oh, halo kepala jamur. iseng aja lewat sini, soalnya kayak nyium wangi wangi manis." kata lance dengan senyum tipis nya.

"wah, siscon bisa senyum ternyata? keren, dan mungkin.. bau yang manis itu berasal dari kue sus yang sedang kubuat" kata mash sambil menunjuk ke arah kue sus nya. "tidak, wangi ini wangi omega mash. kalo wangi kue sus mah, ngga seperti ini" kata finn sambil menggulungkan tangan nya di dada.

mash yang mendengar kata 'omega' langsung merinding dan bergetar. dia hanya memberi tau bahwa dia omega HANYA kepada finn.

"ttttt-iidak adda.. ommeggga- disini.." kata mash sambil gemeteran, lance yang melihat itu hanya tertawa kecil. memang ya, mash tidak pandai dalam berbohong. "haha, maaf mash. kau tidak pandai dalam berbohong.. aku tau kau itu omega sejak kita 'bertengkar' karna kau ingin menyelamatkan teman teman mu" kata lance sambil mendekati mash.

"menjauh dari diriku dan kue sus ku, aku- aku akan memberi mu kue sus ku nanti." kata mash sambil memeluk kue sus nya yang baru saja matang. "hey santai mash, aku tidak akan melakukan apa apa. aku hanya ingin mengetahui resep kue sus mu.. agar adikku bisa mencoba nya." kata lance sambil tersenyum ke arah mash.

"oh begitu, jadi begini kau harus bla bla bla bla" mash menjelaskan step by step menjadi tipe nya- maksudku, cara membuat kue sus. mash menjelaskan dengan rinci. namun? lance malah mengabaikan cara membuat kue sus dan menatap mash yang berbicara banyak, menurut lance. mash orang yang sangat berbeda dari yang pernah dia temui, mash pernah mengalahkan lance namun tetap menerima lance menjadi teman nya.

"mash, kau pernah berpikir akan menikah dengan siapa?" kata kata aneh itu muncul dari mulut lance. "nikah sama kue sus, kenapa?" kata mash sambil memakan kue sus nya.

"bukan gitu mash.. serius dikit dong, kan penting buat kamu juga." kata lance dengan muka cemberut nya. "lance, kita masih sekolah.. belum cukup umur buat ngurusin itu. lagi pula kalo misalnya ada yang ngajak mash nikah, dan yang ngajak orang terdekat mash, bisa bikinin mash kue sus, beli pabrik kue sus. mash bakal terima* kata mash sambil melanjutkan memakan kue sus nya.

lance sedikit terkejut karna omongan bijak nya mash, namun ia kembali ke mode cool nya lalu mengambil kue sus mash. "izin ambil ya, mash." mash yang melihat kue sus kesayangan nya di ambil langsung tidak terima. ia mendekati lance dan menarik dasi lance. "BALIKIN KUE SUS NYA, ITU BUAT FINN!" kata mash sambil menatap lance.

lance yang kaget malah terjatuh yang membuat mash duduk di tubuh nya, lance sedikit malu ketika mengetahui bahwa posisi ini agak 'ambigu' bagi dirinya, ia langsung membalikkan keadaan menjadi dirinya yang di atas. mash yang masih kesal kue sus nya di ambil tiba tiba tetap menarik dasi lance, ketika hendak ingin memukul 'PELAN' muka lance. mash terhenti karna mendengar suara pintu terbuka.

mash yang mau menonjok 'PELAN' muka lance terhenti, lance melihat ke arah pintu dengan muka yang menjengkelkan. "ada suara ribut apa sih? dapur ini kan lagi ngga di pake... mash?" mash bangun dari posisi sebelum nya dan meminta maaf, "maaf rayne, aku bisa menjelaskan - jadi itu.." mash mencoba menjelaskan semuanya ke rayne 'abang nya finn' namun karna masih shock melihat posisi tadi, rayne tidak dapat mencerna apapun.

"apa yang kalian lakukan disini?! dan kalian sedang apa?! jangan membuat dapur di sekolah ini menjadi kotor!" ucap rayne marah terhadap ulah mash dan lance. pada akhirnya lance mencoba menjelaskan semua nya dengan rinci agar rayne memahami nya, rayne sekarang paham. tadi itu hanya ketidak sengaja an. situasi mulai tenang sekarang.

"maaf, rayne" ucap mash dengan wajah menyesal nya, "tidak, tidak usah meminta maaf mash. aku yang terlalu kaget jadi nya tidak bisa mencerna kejadian ini" kata rayne sambil mengusap pelan tengkuk nya. tidak mau membuat suasana canggung, mash mengambil kue sus nya dan memberikan rayne dan lance 2 kue sus bikinan nya.

"itu.. ambil saja sebagai permintaan maaf. aku harus pergi dulu memberi ini ke finn, selamat tinggal." mash langsung lari ke arah kamar asrama nya. sedangkan rayne dan lance hanya menatap satu sama lain dengan tatapan tidak suka.

sesampainya di asrama ~, mash terkena marahan finn. kenapa bisa? ini alasannya.
1. dia tidak kembali setelah 23menit
2. pintu rusak karna dirinya
3. finn mendengar suara mash yang sedang bertengkar dengan lance

itu semua membuat finn khawatir dengan mash, namun mash hanya duduk sambil kembali memasang muka lesu nya.

"ini.. mash membuatkan finn kue sus." mash memberikan beberapa kue sus buatan nya ke finn. "maaf jika kurang- aku harus memberi 4 kue sus ke 2 orang. 2 kue sus untuk lance dan 2 kue sus untuk rayne." kata mash.

"huftt.. sudahlah mash, kau harus segera siap siap untuk pelajaran hari ini. aku akan menunggumu" ucap finn sambil tersenyum ke arah.

ini lah akhir dari cerita ini, chapter selanjutnya? tunggu saja nanti ~.

Bro, dia berpikir dia adalah 'Kue Sus'Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang