Selamat membaca..
Angel sudah selesai berdandan untuk pergi ke pesta merayakan kelulusan yang diadakan di sebuah hotel. Hampir jam 20.00, ia langsung pamit sama mama nya dan jalan mengendarai mobil nya menuju ke hotel.
Setelah sampai di hotel, Angel langsung masuk ke aula tempat semua orang berkumpul. Ia langsung menghampiri sahabat-sahabatnya, Luna dan Sandra.
"Hai, girls.. kalian sampe jam berapa?" tanya Angel.
"Gue belum lama kok. Si Sandra nih kayanya dateng dari sebelum jam 8." jawab Luna.
"Hah??" kaget Angel sambil menatap Sandra.
"Hehe.. iya.. lagian gue ke salon selesai lebih cepat. Jadi mending langsung kesini aja." jawab Sandra.
"Mm.. yaudah kesana yu.. gue haus." kata Angel sambil menunjuk meja yang penuh dengan minuman. Dan mereka pun mengambil minum masing-masing.
Test
Test
"Selamat malam temen-temen semua.." sapa Bryan di atas panggung menggunakan microfon.
"Malam ini kita bakalan seneng-seneng disini. Sebelumnya kita harus berterimakasih sama Maya yang udah mau kasih kita tempat disini, di hotel bapaknya Maya. Makasih Maya." lanjut Bryan sambil melihat ke arah Maya yang berdiri tidak jauh dari panggung.
"Makasih, Maya.." saut teman-teman.
"Makasih, Maya. Elo yang terbaik." teriak teman lainnya.
"Tidak masalah." jawab Maya tersenyum sambil memegang minumannya.
"Oke kita lanjut. Yang haus silahkan minum. Yang lapar silahkan makan kue yang udah disediain. Langsung aja ya.. ada yang mau nyanyi nih. Kalian udah pada tau kan. Band Amazone!!" kata Bryan dan langsung turun dari panggung. Di ganti dengan penampilan nyanyi dari Band Amazone.
Bryan langsung jalan ke arah Angel yang sedang bersama teman-temannya.
"Hai.." sapa Bryan tersenyum.
"Hai.. Bryan." sapa Luna dan Sandra. Sedangkan Angel hanya tersenyum.
"Gue laper. Gue kesana dulu ya.." kata Sandra sambil menunjuk meja yang penuh dengan makanan dan langsung pergi menarik tangan Luna.
"Angel, lo cantik." puji Bryan pada Angel sambil tersenyum.
"Makasih.. ganteng." jawab Angel dan langsung meminum minumannya.
"Haha.. bisa aja. Oiya abis ini anak-anak pada mau lanjut ke Club. Lo ikut ga?" tanya Bryan.
Di sisi lain Maya memerhatikan Byan yang bersama Angel dengan kesal.
"Maya, ini enak. Ini namanya apa?" tanya Tasya yang sedang mencicipi beberapa makanan.
"Maya?" panggil Tasya.
"Apa??" jawab Maya.
"Astaga Maya. Daritadi gue ngomong. Elo malah ngeliatin Angel." kata Tasya.
"Gue kesel. Seharusnya Bryan langsung nyamperin gue dong. Kan gue yang bantu cariin tempat. Kenapa malah Angel." kata Maya yang kesal.
"Iya sih. Apa abis ini mereka mau berkencan ya?." kata Tasya yang sambil melihat ke arah Angel dan Bryan.
"Hah? Engga akan gue biarin." jawab Maya dan langsung pergi meninggalkan Tasya.
"Yaudah, Bryan. Gue kesana dulu ya." kata Angel sambil menunjuk ke arah sahabatnya.
"Iya." jawab Bryan sambil mengangguk kan kepala.
"Bye.." pamit Angel dan langsung menghampiri sahabat.
Angel langsung menghampiri Luna dan Sandra yang sedang mencicipi makanan.
"Udah pacaran nya?" tanya Luna.
"Pacaran apa? Engga lah." jawab Angel sambil mengambil sebuah makanan.
"Bryan belum nembak elo juga?" tanya Sandra yang hanya di jawab gelengan oleh Angel karna ia sedang mengunyah makanannya.
"Padahal kayanya Bryan suka sama elo tapi kok engga nembak-nembak sih." kata Luna sambil melirik ke arah Bryan yang sedang berbicara dengan temannya.
"Jangan-jangan dia cuma mau main-main doang." jawab Sandra.
"Engga tau ah. Lagian gue juga engga berharap apapun." jawab Angel.
Tiba-tiba Maya dateng menghampiri mereka yang membawa dua minuman.
"Hai.." sapa Maya pada Angel, Luna dan Sandra.
"Hai, Maya." sapa balik Angel, Luna dan Sandra.
"Gue cuma mau ngasih tau kalo abis ini anak-anak pada mau ke Club. Kalian ikut?" tanya Maya.
"Ikuuut.." jawab Luna dan Sandra.
"Sorry.. gue engga ikut." jawab Angel lalu mengelap bibirnya sedikit dengan tisu.
"Kenapa?" tanya Luna dan Sandra.
Maya langsung memberikan minumnya yang satu pada Angel saat selesai makan. Lalu diterima oleh Angel.
"Makasih.." kata Angel dan langsung diminum sedikit.
"Emm.. gue engga bisa ikut karna gue mau bantuin mama gue buat besok di restorannya." lanjut Angel.
"Yah.." kata Sandra.
"Sayang banget loh engga ikut." kata Maya.
"Kalian lanjut aja ke Club. Engga usah mikirin gue. Kan kita bisa kumpul lagi lain kali." kata Angel.
"Iya sih.. yaudah deh. Gue kesana dulu ya.. have fun girls.." pamit Maya tersenyum dan langsung pergi meninggalkan mereka.
Angel hanya tersenyum dan langsung menghabiskan minuman yang di pegangnya.
"Hai girls.. mau foto ga?" tanya Rio sambil membawa sebuah kamera.
"Mau dong." jawab Luna bersemangat.
"Yaudah, diri situ ya kalian bertiga." kata Rio.
"Oke." jawab Sandra.
"Siap.. 1.. 2.. 3.." kata Rio.
Clek..
"Sekali lagi. 1.. 2.. 3.." kata Rio.
Clek
"Makasih Rio" kata Angel.
"Iya. Nanti hasilnya gue kirim di grup ya.." jawab Rio.
"Oke, Rio." jawab Sandra.
Setelah itu Angel pamit ke toilet sebentar yang berada di luar aula.
Saat berada di toilet, Angel mulai merasakan sedikit panas pada tubuhnya. Ia berfikir apakah ia salah makan sesuatu? Tapi ia tidak punya alergi pada makanan apapun.
"Sial!! Apakah Maya?" kata Angel yang sambil menatap dirinya di cermin.
_____________
Bersambung..