⚠️DILARANG PLAGIAT! GUE VIRALIN, TUNTUT MAMPUS NNTI⚠️
"Kamu pernah bilang kalau kamu lautku Karang. Seperti namaku, Lara. Kita akan tetap bertemu ditepi saat semua orang mengutarakan lukanya dengan laut. Kamu adalah penyembuh Lara. Kita akan selalu...
"Kamu tau, Kar? Satu hal yang aku benci dari paus. Kenyataan bahwa hewan itu tinggal dalam lautan."-Damania Kalara.
"Aku mau membuat kamu semakin mencintai paus, Ra. Tanpa membenci tempat tinggalnya."-Karangga Elbar Hysi.
🐳✨️🐋
"Kalau aku terlahir kembali... aku ingin menjadi paus. Bagaimana aku bisa merasakan pengorbanan ibuku sepanjang hidup, seperti paus. Berenang bebas dan tak merasa sendirian karena dia Agung dalam lautan," tutur Lara dengan kerlipan binar dari matanya. Menyentuh kaca aquarium besar di depannya dengan mulut yang enggan terkantup. Sibuk terpukau.
Di depan aquarium besar itu, Karang memasukkan tangan dalam saku celana kerjanya. Memandang anak paus kecil yang berenang ke arahnya. Sejenak, ia memejamkan mata. Membayangkan senyum manis Lara yang selalu berada dalam bayang-bayangnya. Mata berbinar saat kali pertama Lara datang ke tempat ini juga masih kental dalam ingatan. Meski mendatangkan rasa perih yang sangat menyayat ulu hatinya, ia menyempatkan tersenyum.
"Aku mengunjungi bayi pausnya, Ra. Aku menepati janji kita."
Bayi paus itu mendekat. Menatap Karang dibalik dinding kaca tebal itu seolah mengenali seseorang yang datang menjenguknya. Di saat itu, hanya Tuhan yang tahu.
Paus itu... adalah reinkarnasi dari gadis pengagum paus yang di kehidupan sebelumnya memiliki hidup yang lara.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Visual Charecter Sea For Blue Whales
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Aku terlampau sunyi. Semua orang akan bosan dengan manusia sepertiku"—Damania Kalara
-
-
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Kalara, kesunyianmu adalah bentuk candu yang ingin aku ramaikan"—Karangga Elbar Hysi
-
-
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Hamba Allah, meski pendosa tak jauh dari agama"—Avisena Daksa Mahavira
-
-
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Nanya kenapa gue pacar Avisena? Gue pungut tu anak di jalan. Jangan gatel, harga diri lo bisa gue beli"—Selena Pramodeya Soetomo
-
-
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Terkadang, kita memang perlu melewati batas untuk tau jika dunia memang tak sesederhana itu untuk dianggap sebagai perjalanan hidup"—Aige Nata Handaru