"Kerajaan solarnelle akan segera melaksanakan seleksi pemilihan calon pasangan putra mahkota...."
Seperti itulah kira kira highlight berita yang beredar, sang putra mahkota kerajaan terbesar akhirnya akan mencari pendamping hidup. Rakyat mengetahui bahwa sebentar lagi putra mahkota akan segera naik tahta, dan tentu saja ia butuh pendamping untuk di jadikan ratu.
Sejak berita itu beredar tadi pagi, rakyat Solarnelle ikut bergembira dan menantikan siapakah dan dari kerajaan manakah sang calon ratu terpilih. Mereka penasaran akan seperti apakah rupa sang calon ratu, mengingat bagaimana tampan dan rupawannya sang putra mahkota.
Heeseung Lee, nama putra mahkota Solarnelle yang selalu menjadi perbincangan dimanapun. Pangeran Heeseung bukan hanya memiliki wajah tampan tapi dia juga di kenal dengan sikap tegasnya. Rasa rasanya seluruh penjuru negeri mengetahui bagaimana perjuangan Heeseung lima tahun silam di medan perang.
Kemenangan atas peperangan yang terjadi lima tahun silam membawa kedamaian bagi seluruh wilayah Solarnelle. Tentunya bagi kerajaan kecil yang masih termasuk kedalam wilayah Solarnelle.
"Pangeran Heeseung, yang mulia raja meminta anda untuk menghadap padanya"
Heeseung mengangguk sebagai jawaban, dia sudah mendengar perihal upacara pemilihan calon permaisurinya. Dan pastinya dengan sang ayah yang memanggilnya sudah dapat di pastikan akan membahas perihal calon istrinya.
Heeseung hanya mengetahui kabar dari sang ibunda, bahwa para calon ratu yang akan mengikuti seleksi kali ini hanya dari kalangan kerajaan. Walaupun kerajaan kecil tidak sebesar kerajaan Solarnelle, dalam buku sejarah Solarnelle beberapa generasi sebelum Heeseung memang ada sebagain calon ratu atau bahkan yang sudah menjadi ratu tapi tidak dari kalangan kerajaan. Ada beberapa yang dari keluarga terpandang, yang bekerja di pemerintahan atau pengusaha kaya raya.
Entah kenapa pada generasi Heeseung, tiba tiba saja kerajaan mengubah tradisinya. Setidaknya dari setiap generasi akan ada satu atau dua orang dari kalangan aristokrat yang di pilih sebagai calon pendamping raja. Setelah pelaksanaan debutan beberapa tahun silam, dan di angkat sebagai putra mahkota. Tidak sekali dua kali Heeseung mendapatkan lamaran dari keluarga kerajaan lain atau pun para aristokrat. Namun sayangnya tradisi kerajaan yang memang sudah turun temurun dari generasi pertama, yang mengharuskan calon raja mendapatkan pendamping dengan cara upacara pemilihan calon pendamping raja.
Layak atau tidaknya sang calon pendamping raja, akan di lihat dari berbagai aspek. Juga melewati masa seleksi yang begitu panjang, meski begitu tetap saja banyak dari kalangan kerajaan atau aristokrat yang dengan senang hati menawarkan putra atau putri mereka untuk ikut serta. Lagi lagi sayangnya kerajaan tidak dengan senang hati langsung menerima tawaran tersebut, kerajaan akan memberikan undangan secara langsung kepada kerajaan atau kalangan aristokrat yang terpilih.
Pada generasi sebelumnya, karna melibatkan kalangan aristokrat kerajaan yang di berikan undangan hanya kerajaan kerajaan besar saja. Namun generasi Heeseung, kerajaan yang bahkan benar benar kecil berada di pinggiran kota pun turut mendapatkan undangan. Entah apa maksud dan tujuan para pemerintah kerajaan kali ini, yang jelas Heeseung tak bisa membantah. Dia sudah di ajarkan sedari menginjak umur lima belas tahun, untuk menerima dengan lapang dada calon pendamping yang di pilih oleh kerajaan.
Seperti perkataan ayahnya, jika beruntung kau akan langsung jatuh cinta saat pertama kali melihatnya. Tapi jika tidak beruntung mungkin kau harus melewati beberapa proses sampai kau merasakan jatuh cinta dengan pasanganmu sendiri. Perkataan ayahnya selalu terngiang di kepala Heeseung, seperti saat melihat pengawal pribadinya yaitu Jaehyun yang langsung jatuh cinta saat pertama kali melihat seorang laki laki cantik di tengah kota. Atau seperti saat melihat Jay teman masa kecilnya yang melewati proses panjang sampai dia benar benar jatuh cinta pada pasangannya, yang dia nikahi satu tahun yang lalu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Your Majesty (heehoon)
FanfictionKerajaan Solarnelle sedang mencari pendamping untuk sang putra mahkota yang sebentar lagi akan naik tahta.