Hoseok yang baru saja terbangun segera menyalakan handphonenya dan terlihatlah notifikasi dari handphone hoseok dengan nama kontak Namjoon
"Hobi Hyung,apa kau sudah sampai?"
Hosoek yang tidak ini membuat adiknya khawatir segera membalasnya dengan mengatakan bahwa ia sudah sampai dan baru saja terbangun dari tidurnya.
Hoseok harus segera bersiap,karena ia akan secepatnya mengusir tikus-tikus perusahaan agar ia bisa cepat kembali ke Korea.
"Akhirnya hari ini tiba"ucap hoseok dengan seringai yang tidak pernah ia tampakkan
Setelah siap Hoseok segera menuruni anak tangga menuju ruang makan untuk sarapan, ia hanya memakan sehelai roti dan meminum susu yang sudah disediakan. Hosoek merasa ia tidak perlu terlalu banyak makan takut nanti ia akan memuntahkannya karena ia akan melakukan dan menemukan hal-hal yang lumayan menjijikan.
Hoseok memasuki mobil yang sudah disediakan dan akan segera berangkat ke perusahaan bersama dengan asisten pribadi nya yang saat ini sedang menyetir mobil
"Apakah kita langsung ke kantor atau mau pergi ke kedai kopi dulu tuan?"tanya sang asisten pribadinya
"Langsung ke kantor saja, dan jangan panggil aku tuan panggil saja aku Hyung jika kita sedang berdua"ucap Hoseok melihat asisten nya
"Baik tu.. Hyung" jawab sang asisten
"Nama mu Choi Yeonjun?"tanya Hoseok memastikan
"Benar Hyung"jawab Yeonjun (asisten)
"Aku lihat-lihat kau sepertinya lebih muda daripada adikku"ucap Hoseok
"Benarkah?"
"He'em"
Tidak terasa perbincangan mereka harus berhenti karena sudah sampai kantor. Banyak orang yang menunggunya didepan kantor,ketika hoseok turun mereka menundukkan kepalanya sebagai tanda hormat mereka. Hoseok berjalan dengan pandangan lurus ke depan dan akan segera ke ruangan ayahnya berada, tidak lupa ia di ikuti oleh Yeonjun dan juga pamannya
"Terimakasih paman kau sudah mengantarku"ucap Hoseok sopan
"Baiklah paman akan ke ruangan paman dulu jika tidak ada yang kau perlukan lagi"kata paman dengen tersenyum
Hoseok mengangguk dan tersenyum tipis
"Yeonjun kau tau apa tugasmu kan?"tanya Hoseok menatap lekat Yeonjun"Tentu saja,saya sudah melakukan yang Hyung minta dan sudah mengirimnya lewat email Hyung. Ini juga ada beberapa berkas kerjasama dari perusahaan lain saya juga sudah mencari asal usul semua perusahaannya"ucap Yeonjun memberikan beberapa berkas yang di bawa sejak tadi.
"Apa mereka semua aman?"tanya Hoseok melihat satu persatu berkas kerjasama
"Beberapa perusahaan ini banyak karyawan yang korupsi,jadi saran saya jika Hyung ingin melakukan kerjasama tiga perusahaan ini Hyung bisa pertimbangkan"Yeonjun menunjukkan tiga berkas kerjasama perusahaan
"Bagaimana kau tau?"tanya Hoseok menatap lekat Yeonjun
"Beberapa hari lalu aku meninjau perusahaan yang akan melakukan kerjasama dengan perusahaan Hyung, dan aku menemukan banyak karyawan korupsi hingga akan bangkrut itu sebabnya ia ingin melakukan kerjasama dengan perusahaan Hyung untuk menutupi kebangkrutan dan tidak ada yang tau jika perusahaan itu akan bangkrut. Sedangkan perusahaan ini ia melakukan kerjasama dengan orang perusahaan Hyung untuk menghancurkan perusahaan ini"jawab Yeonjun yakin
"Ah... Rupanya begitu, orang dari perusahaan ini apakah dia orang yang sama dengan orang yang melakukan korupsi di perusahaan ini?"tanya Hoseok mengerutkan keningnya
"Benar,dia orang yang sama"
"Berani sekali dia melakukan penghianatan terhadap perusahaan appa"gumam hosoek geram dan memancarkan aura membunuh
"Hyung tenang saja aku akan segera mencari tau siapa yang melakukan semua ini"ucap Yeonjun
"Baiklah kau harus segera mencari tau siapa dalang dibalik semua ini,dan ingat Yeonjun jika kau sudah bekerja dengan ku maka kau tidak akan bisa berkhianat kepadaku dan jika kau melakukan itu kau tau konsekuensinya bukan?"tatapan tajam yang hosoek berikan kepada Yeonjun membuatnya menelan ludah ketakutan
"Tentu saja Hyung, jika aku melakukannya aku akan memenggal kepalaku sendiri untukmu Hyung dan aku akan mempertaruhkan nyawaku untuk melindungimu"ucapan Yeonjun dengan sungguh-sungguh tidak ada keraguan ketika ia mengucapkannya dan hal tersebut membuat hoseok merasa bangga.
Tidak terasa waktu pulang kerja telah tiba, hoseok dan Yeonjun akan pulang tapi sebelum pulang ia ingin mampir dulu ke kedai kopi untuk merilekskan otaknya karena sepanjang hari melihat dokumen-dokumen perusahaan
"Yeonjun kau disini tinggal dengan siapa?"tanya hosoek sambil meminum kopinya
"Aku tinggal sendiri dan tempat tinggal ku juga tidak jauh dari mansion Hyung"jawab Yeonjun
"Bagaimana jika kau tinggal bersamaku saja"usul hosoek
"Tidak perlu Hyung,aku merasa merepotkan mu nantinya"
"Aku tidak merasa direpotkan jika kau ingin tinggal bersamaku. Aku hanya merasa jika aku tinggal sendirian mansion sebesar itu terasa sangat sunyi"ucap Hoseok sesekali menyesap kopinya
"Baiklah aku akan menemani Hyung jika begitu"jawab Yeonjun tersenyum hangat.
"Oke ayo kita pulang"ajak hosoek beranjak berdiri dan diikuti Yeonjun
15 Maret 2024
Hello... hello...
Bagaimana kabarnya semua...
Sejujurnya aku mau Hiatus dan ninggalin cerita ini dulu dan mau fokus ke rl dulu tapi karena ada yang nungguin cerita ini aku berusaha untuk update walaupun cuman dikit-dikit 😅Untuk kelanjutannya opsi pertama apakah akan ada adegan dimana hosoek akan menemukan pelaku korup atau opsi kedua mau langsung kembali ke Korea aja nih...
Gimana menurut kalian, mau opsi pertama atau kedua?????🤔🤔🤔
Udah segitu aja happy reading semua...
💜💜💜💜💜💜💜
KAMU SEDANG MEMBACA
MY SUNSHINE
Teen FictionKim hoseok = my sunshine Matahari, sumber kehangatan dikeluarga Kim, sumber kebahagiaan. Yang melihat nya pun akan terheran karena melihat wajahnya yang bersinar. Apa yang terjadi jika matahari tenggelam???? Bantu follow ya semua.... ❗Warning❗ Semua...