teman Abang (BP)

80.5K 610 0
                                    

Rire: adek
Tio: abang
.
.
.
.
.
.
.
.
Di pagi hari yang cerah, ada seorang manusia yang sedang memasak di dapur yaitu rire, dia memasak untuk dirinya. Dia hanya tinggal berdua dengan abangnya,abangnya sangat penyayang pada rire, makin lama makin beda rasa sayangnya.
.
.
.
.
Setelah selesai memasak rire pun makan dengan tenang. Tiba tiba Tio datang sambil mengusap rambut rire.

"Lagi makan apa adek?" Tanya Tio

"Lagi makan telur, Abang mau?"

"Ga usah buat kamu aja, oh ya nanti teman abang datang kerumah untuk menginap"

Mendengar itu mata tire membinar, "benar Abang?" Tanya rire dibalas anggukan oleh tio, Tio pun gemas dengan tingkah laku rire pun mencium bibir rire dan melumat.

"Emmhh".

"Cup, ahh manis"

"Ihh Abang kenapa sih tiba tiba cium aku"

"Gak papa, udah cepet habisin makanannya nanti ikut kakak beli Snacks ya" dibalas anggukan antusias rire

"Iya bang tunggu ya adek habisin dlu"

Setelah makanannya habis, Tio langsung menggendong rire Menuju ke kamar untuk mengganti baju rire. (Mereka berdua satu kamar. Dan juga tadi tire masih pake baju tidur)

"Abang mau ngapain di kamar?"

" Ya mau ganti baju lah, emang kamu mau pake baju tidur keluar?"

"Hehe nggak" sambil cengengesan

Cup

"Emm gemes" ucap Tio

"Tunggu sini ya Abang mau ambil baju kamu dlu" ucap Tio meletakkan rire diatas kasur, dan Tio berjalan keruang baju.

*Ini ruang baju punya Tio, ada juga di sini bajunya rire*

* Ini ruang baju khusus rire, emang paling banyak itu bajunya rire, soalnya Tio lebih pentingin adeknya dari pada dirinya sendiri*

Setelah mengambil baju rire, Tio menghampiri rire.

"Di buka dlu ya bajunya"

"Iya Abang"

Setelah membuka baju rire saatnya membuka celana.

"Adek tiduran biar gampang dibuka celananya" ucap Tio bohong, dan rire pun menurut ucapan Tio

Saat celana dibuka terpampang lah memek bocil rire, kenapa memek bocil? Karena masih rapet, ga ada bulu, bersih dan mulus.

Tio pun menatap memek rire tanpa berkedip, tire yang menyadari hal itu pun langsung menutup memeknya menggunakan tangan.

"Jangan diliatin Abang"

"Kenapa malu?, gapapa sama Abang sendiri kok malu"ucapnya sambil membuka memeknya dari tangan rire, Tio pun mengambil bedak yang ada di atas nakas.

Setelah mengambil bedak, lalu menaburkan bedak ke memek rire.(posisi rire sedang mengangkang sambil tiduran)

Puk
Puk
Puk

Tio menepuk nepuk bedak ke memeknya rire.

"Kenapa dikasih bedak Abang?" Ucap polos rire dibalas kekehan oleh tio

"Biar wangi dan bersih" ucap Tio yang ga masuk akal

"Ohh gitu ya"

Emmhh
Ahhh

Rire mendesah geli "abang ud-dah emmh g-geli emhh"

Melihat rire yang mendesah seperti itu pun Tio jadi agresif lagi menepuknya.

Tio memasukkan jari telunjuk kememek rire

"Aakkhh s sakitt aa Abang hiks hiks cakit "🥺dengan mata yang berair, itu tidak membuat Tio berhenti, Tio semakin menambahkan jarinya hingga tak sadar sudah ada tiga jari di lubang memek bocilnya.

"Hiks u-udah a hiks bang ca-cakit hik hiks" nangis sesenggukan

"Iya iya udah" cup Tio mencium bibir rire

Setelah mencium rire, Tio mengalihkan pandangannya ke memek rire yang sudah bengkak dan lecet, dengan segera Tio memakaikan baju dan celana rire. Tio membawa rire ke gendongnya.

"Cup cup cup maaf ya,  sakit ya memeknya" ucapnya sambil mengusap punggung ramping rire

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Cup cup cup maaf ya,  sakit ya memeknya" ucapnya sambil mengusap punggung ramping rire

"Cup udah ya jangan nangis lagi, jadi pergi ga " ucap Tio sambil mencium hidung merah rire.

"Hiks hik i- iya" jawab rire yang sesenggukan

Setelah drama tadi, Tio menuju ke supermarket untuk membeli jajananSetelah membeli Tio menuju kemobil dengan tire digendongnya.

"Nih permen"

"Wahh makacihh Abang, cup" ucap tire senang dan memberi kecupan dipipi Tio

'' sama sama adek ".

Setelah sampai rumah ga lama juga temen temen Tio pun datang

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Setelah sampai rumah ga lama juga temen temen Tio pun datang. Rire menyambut mereka dengan senang hati

"Halo Abang Revan udah lama ga ketemu" ucap rire sambil memeluk Revan

"Iya adek, adek gimana kabarnya" ucap Revan

"Baik Abang hehe"😁

"Ekhm ekhmm" Rico

Lantas semua perhatian kepada Rico, rire yang tersadar langsung berjalan menuju Rico.

"Eh hehe ada Abang Rico maaf ya Abang adek ga liat " cengengesan

"Huh dasar " ucap Rico sambil mengusap rambut Rire
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Bersambung, sampai sini dlu kalo sempet aku update lagi...

boypussy 🌚💦Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang