boypussy 🌚💦

teman abang (BP) 2

"sudah sudah ayo masuk"ucap Tio

"ayooo!" Saut rire

Mereka sebua pun masuk kedalam rumah Tio dan rire

Sesampainya didalam rumah revan, rire, dan Rico langsung duduk di sofa, sedangkan Tio sedang membereskan kamar tidur untuk tamu

Di sofa
Rire sedang duduk dipangkuan Revan dan Rico disebelahnya

"Rire kangen abang~" ucap rire sambil mengdusel ke dada Revan

"Hmm?, bukannya kemarin kita ketemu" ucap rico

"Isshh Abang tapi kan aku kangen~"

"Iya iya kangen" ucap Revan sambil mengeratkan pelukannya

"Rev, co mau minum apa" ucap Tio, muncul dari atas tangga

"Ga usah repot-repot, lu abis dari mana?"

"Dari atas"

"Ngapain"

"Nyiapin kamar buat lu lah"

"Oh... Makasih"

"Ya, siniin adek gw" ucap Tio sambil merebut rire dari pangkuan Revan

"Ehh mau lu bawa kemana?"

"Mau gw ewe ni bocah" ucap Tio membuat rire melotot

"Aaaaaa!! Huaaaaaa ga mau Abang"teriak rire sambil memberontak di gendongan Tio

"Woy lu yang bener aja" ucap Revan sambil mengejar Tio

"Ga gw ewe elah, mau gw ajak makan" ucap Tio sambil berjalan ke meja makan

"Ohh kirain" ucap Revan ikut berjalan ke meja makan

Di meja makan
Semua orang ada di situ, rire duduk di pangkuan Tio, Revan dan Rico duduk dikanan dan kiri Tio

"Ihh Abang kenapa banyak sayur hmpp" ucap rire sambil menggembungkan pipinya 'ngambek

"Terus adek maunya apa" ucap Tio sabar

"Permen kapas!"

"Nggak boleh!!" Ucap Tio. Rire yang mendengarkan bentakan itu pun menundukkan kepalanya

"Hiks hmmmpp hiks" rire terisak

"Ehh maaf adek cup cup jangan nangis" ucap Tio menenangkan

"Hiks hiks Abang jahat huaaaa"

"Hayolo" ucap Rico

"Hayoloh" ucap Revan

"HUAAAAAAAAAAAAAhmppp..." Teriak rire lalu ditutup mulutnya oleh tangan Tio

"Stttttt jangan teriak adek nanti tetangga marah" ucap Tio

"Kita ga punya tetangga Abang huaaa hiks" ucap rire

"Yaudah Abang minta maaf ya"

"Iyaaa"

Setelah selesai makan mereka berkumpul di ruang tamu

"Tio adek Lo ga mandi dah mau sore nih" ucap Revan

Tio langsung melihat jam ternyata benar sudah mau sore "oh iya.... Mandi yuk dek" tanya kepada rire yang sedang main hp

"Mandiin" ucap rire

"Ihh udah gede masih di mandiin" ucap revan mengejek

"Issh Abang liat tuh bang Revan"ucap rire mengadukan kepada Tio

Tio pun langsung menarik lengan Revan "udah Abang tabok tuh, dah yok mandi" ucap Tio langsung membawa rire kegendongannya dan berjalan kekamar mandi yang ada di kamar Tio dan rire

"Wlekk wlekk Abang jelek" ejek rire kepada Revan

"Tio gw ikut lu mandiin rire ya" ucap revan

"Jangan abang~"

"Gw juga ikut" saut Rico

"Iya lu ikut" jawab Tio

"Aaaaaa abang kok gitu"ucap rire

"Emang kenapa adek?" Tanya Tio

"Adek malu Abang nanti dia liat memek adek gimana?, kan malu" ucap nya lirih

"Udah kamu diem aja, temen Abang udah pada tau kok kamu punya memek" ucap Tio santai membuat rire terdiam seribu bahasa

Setelah sampai dikamar Tio langsung membuka baju dan celana nya, sekarang rire sudah telanjang bulat memperlihatkan memek pink rire membuat Revan dan Rico gemas ingin mengkokop itil kecil itu

Tio yang melihat adiknya pertontonkan dan adiknya menutup wajah malu, Tio pun langsung membawanya ke pelukan dan menepuk punggung ramping rire

"Udah Abang mau siapin air buat mandi yah adek di sini dulu sama Revan dan Rico" ucap Tio

"Nda mau Abang mau nya sama Abang aja" ucap rire sambil memeluk Tio

"Ga papa dek, adek takut?" Tanya Tio

"Emmhh" gumam rire sambil melirik Revan dan Rico yang menyeringai mengerikan

"Nda mau Abang~, jangan tinggalin adek" rengek rire lagi

"Udah adek di sini aja" ucap Tio

" Ga mau abang! Huaaaaa"

"Heh adek kok jadi nakal sekarang, mau Abang sodok lagi memeknya!" Ucap tio sambil menampar memek rire, lalu meninggalkan rire berdua dengan temannya

"Hiks hiks Abang j-ahat hiks sakit" ucap lirih rire

"Sini sama abang aja, sakit memek nya?" Tanya Revan sambil membawa rire kepangkuan

"Iya ab-ang hiks ini sak-it" ucap rire sambil menunjuk kebawah

"Ulu lu cup cup iya nanti sembuh"

Puk puk puk

Revan menepuk nepuk memek rire pelan

*
*
*
*
*
Bersambung...
Aku bakal lanjutin besok Sabtu.
Byee...