4

655 89 6
                                    

Jisung melempar tasnya ke atas meja belajar lalu melesat ke arah kamar mandi. Kebiasaannya saat mandi yaitu mencuci rambut atau menyabuni tubuhnya sambil menyanyi dan dance. Selalu seperti itu kecuali mandi pagi sebelum pergi ke sekolah. Seperti saat ini, Jisung menyanyikan lagu milik NCT DREAM berjudul ISTJ sambil melakukan dance random di bawah guyuran shower. Ia menghabiskan waktu satu jam lebih di dalam kamar mandi sebelum akhirnya keluar dengan tubuh terbalut bathrobe.

Bibir penuhnya kini bersenandung lagu Everyday milik Ariana dan berdiri di depan kaca full body. Pemuda cantik itu menunjuk dirinya sendiri pada pantulan kaca sambil mengedipkan sebelah matanya. "Lo luar biasa banget, Jisung."

Jisung cekikikan atas kelakuan absurdnya lalu melepas bathrobe nya dan membiarkannya jatuh ke lantai. Raut yang tadinya bersinar entah mengapa berubah sekejab menjadi datar. Kedua tangannya menyentuh perut bawahnya yang bergelambir sambil mencubitnya dengan seluruh jari. "Lemak di perut gue kok makin banyak sih?" Gerutunya kesal. "Gue harus olahraga." Tekadnya, yang mungkin hanya bertahan dalam beberapa menit saja.

Setelahnya, Jisung membungkus tubuhnya dengan piyama berwarna biru muda lalu keluar dari kamar menemui Ibunya.

"Mama." Sapa Jisung sebelum menghempaskan diri di atas sofa-tepat di samping ibunya seraya menduselkan dirinya.

"Anak lucunya mama." Gemas Mama Park memeluk erat tubuh putra bungsunya.

"Mama tumben gak lembur?" Tanya Jisung setelah melonggarkan pelukannya.

"Adek pengen mama lembur aja?"

"Ih bukan gitu." Jisung cemberut, "Kan adek cuma nanya."

Mama Park tertawa geli. "Kemarin-kemarin ada sedikit masalah aja, tapi sekarang udah selesai kok."

"Jadi mama gak lembur lagi dong?" Tanya Jisung antusias.

"Iya. Semoga aja gak ada masalah lagi biar mama gak lembur."

Jisung mengangguk cepat. "Tapi Papa masih lembur."

"Papa kan emang kebanyakan lembur."

Jisung mencebikkan bibirnya. "Mama tadi masak apa?"

"Udang goreng-

"Udang?!"

"Kenapa? Adek mau makan lagi?"

Jisung menggeleng, "Tadi udah makan sama Jaemin."

"Biasanya juga makan dua kali tuh." Goda Mama Park.

"Gak ah, ntar adek makin gendut."

"Adek gak gendut kok."

Jisung hanya diam, tidak mau termakan kebohongan mamanya.  Ia memfokuskan dirinya pada layar televisi yang menampilkan berita terkini tentang video syur remaja yang tersebar bebas di internet.

"Anak-anak sekarang emang pada berani ya?" Komentar Mama Park pada berita yang disiarkan.

"Iya." Jawab Jisung singkat, ia menggerutu dalam hati karena merasa tersindir.

"Adek jangan gitu ya. Banyak banget anak sekarang yang hamil diluar nikah."

Jisung reflek memegang perutnya, entah kenapa ia merasa cemas dan gugup sekarang. Ia tidak sedang hamil kan?

"Mama juga sering denger tentang maraknya aborsi-aborsi gitu. Duh kalau masih muda kan bahaya, bisa meninggal juga." Mama Park masih mengoceh tanpa menyadari wajah Jisung yang berubah pucat.

"Iya." Lagi-lagi Jisung hanya menjawab singkat.

"Adek beneran gak mau makan lagi?" Tanya Mama Park yang mulai memusatkan atensinya pada putra bungsunya.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Mar 05 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

𝓨𝓸𝓾𝓷𝓰 𝓛𝓸𝓿𝓮Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang