Tzuyu tersadar kembali,dia bangun memegang kepalanya tidak pusing lagi lalu dia lihat jika ini tidak dikamar tadi menatap sekelilingnya putih semuanya.
"Dimana lagi gue ini!?"kesal tzuyu berasa dirinya dipermainkan oleh tuhan setelah insiden kecelakan dia berada dikamar asing yang bukan kamarnya dan sekarang dia ditempat yang gak ada apa apa Semua y putih,lalu ada suara yang familiar dengan ya.
"Kau ada didunia ghaib."tzuyu menoleh kebelakang ada gadis jangkung tinggi berpakaian serba putih rambut terurai,wajah cantik menampilkan senyum padanya.
"Lo siapa?"
"Aku Chou Chewy."jawab Chewy senyum,tzuyu masih bingung mengingat lagi nama Chou Chewy seketika dia tau menunjuk wajah Chewy.
"Lo yang tadi ngobrol dengan gue,wujud aslinya gak nongol nongol?"ucap Tzuyu serius.
"Sekarang kita langsung intinya saja."ujar Chewy mendadak serius,tzuyu menurunkan tangan ya kala lihat Chewy jadi serius.
"Lanjutkan."pinta tzuyu cuek melipat kedua tangannya di dada.
"Aku akan menyerahkan tubuhku pada kamu."
"Tu-tunggu dulu, maksud Lo apa ini?"gak paham tzuyu alur cerita Chewy ini.
"Lo menyerah kan tubuh Lo untuk gue? What,gue gak paham bro??"lanjut tzuyu mengangkat tangan tanda gak paham.
"Aku sudah capek hidup didunia ini,kamu bisa hidup kembali dengan tubuh aku dan aku akan pergi ke cahaya putih dengan tenang."ujar Chewy melihat ke atas cahaya putih yang akan membawa ya ke tempat tenang Di Sana dan sebuah pukulan berhasil mendarat tepat dipundaknya Chewy.
"Gue emang masih ingin hidup lagi tapi, setidaknya Lo beri gue alasan Lo menyerahkan tubuh Lo untuk gue."Chewy pegang pundaknya yang dipukul tzuyu menghela nafas panjang.
"Aku sering di-bully disekolah."tzuyu kaget tapi sebisa mungkin dia mengekpresikan wajahnya datar agar gak terlihat kagetnya pada Chewy.
"Hanya karna itu?"Chewy menggeleng
"Tidak hanya itu saja,aku merasa jadi beban semua orang yang selalu melindungi aku dari bully."cerita Chewy menunduk tangannya meremas telapak tangannya,tzuyu paham alur cerita Chewy menurut ya menyedihkan sekali.
"Jadi Lo menyerahkan tubuh Lo ke gue,agar gue bisa bantu Lo hukum tukang bully gitu."ucap Tzuyu menjentikkan jarinya, mengangguk setuju setara dia kan anti yang namanya bully.
"Gak aneh ya Lo pilih gue,oke gue akan laku..."
"Tidak."Chewy memotong bicara tzuyu terdiam sejenak,tzuyu menunggu Chewy melanjutkan pembicaraannya tadi karna dia jadi malas bicara setelah dipotong Chewy.
"Tidak perlu melakukan itu,aku hanya mau satu permintaan sama kau."
"Apa itu."
"Lindungi sahabat ku."lirih Chewy menatap tzuyu lekat.
"Hanya itu? Kenapa tidak kau saja lindungi sahabat ka..."
"Aku tidak bisa lindungi sahabat ku,aku terlalu lemah bahkan ketika aku di-bully sahabat ku selalu melindungi aku jadi..."
"Ok,stop! gue gak mau dengarnya lagi,karna gue gak mau mewek depannya ntar dikira cengeng lagi."ucap Tzuyu secarik bisik pada dirinya sendiri.tzuyu diam dia bingung apakah menerima tubuh Chewy dengan permintaan terakhir Chewy yaitu melindungi sahabat ya,tapi dia setelah kecelakaan dia ada berkata akan merubah dirinya dan menemui orang tuanya jika diberi kesempatan hidup lagi jadi yang mana dia akan pilih?
"Aaa! Gue bingung jadinya!"gumam frustasi tzuyu jadi bimbang sendiri memilihkan,Chewy masih menatap tzuyu berharap permintaan dia disetujui dengan begitu dia akan tenang pergi tanpa perasaan bersalah pada sahabatnya,lalu tzuyu memiliki ide.
"Baiklah gue akan turutin permintaan Lo."Chewy lega dengarnya.
"Tapi...gue bisa kembali ke negara gue kan."kelegaan Chewy seketika hilang berubah menjadi bingung.
"Itu tidak akan bisa."jawab Chewy
"Kenapa gitu?"
"Dengan kau kembali negara asal kau,apa ada yang mengenal kau dengan tubuh ku yang akan kau tempati sekarang?"kata Chewy memastikannya.
"Ti-tidak sih,aku..."
"Kau tidak perlu sedih, orang tua kau telah mengikhlaskan kepergian kau dan orang sekitar kau"tzuyu menghembuskan nafas panjang sedih karna yang dibilang Chewy benar mana ada yang mengenal ya di negara asalnya dengan tubuh baru ya,dia mengangguk lemah.
"Lo betul."parau tzuyu sedih, Chewy mengelus kepala tzuyu lembut diiringi senyuman manis ya.
"Aku akan mengembalikan kau ke dunia nyata lalu aku akan beritahu semua memory ku pada kau setelah kau bangun."ujar Chewy
"Satu hal,kau harus melindungi sahabat ku ya tidak lebih kok.seandainya kau jatuh hati pada sahabat ku itu tergantung kau tzuyu karna akan ada percintaan segitiga kau yang begitu rumit."lanjutnya senyum.
Tzuyu mengernyitkan dahinya menatap Chewy cuma tersenyum manis,ketika dia akan bertanya semula dirinya merasa ada yang tariknya dari belakang dan semuanya berubah jadi gelap.
"Emmm..."
"Chewy kamu sudah sadar."
Tzuyu melihat sana disamping ranjang ya menatap dia penuh khawatir atensinya mengintai seisi ruangan ini sama tidak ada berubah dan tzuyu merasa kepalanya kembali sakit lagi.
"AKH! Kepalaku sakit sekali..."ringis tzuyu
"Kamu kenapa? Jangan buat aku takut Chewy."panik sana
"Ambilkan obat sana."
"Iya."sana pergi keluar kamar mengambil obat,tzuyu merasakan kepalanya sudah gak sakit lagi.dia merasa ada memory masuk dan tzuyu terdiam syok tanpa sadar air mata jatuh ke pipi dia menangis melihat isi memory,sana kembali membawa obat begitu melihat tzuyu nangis kaget.
"Chewy kamu kenapa nangis?? Apa sakitnya kepala kamu parah,ini ak..."
"Maaf hiks..."kata itu yang bisa tzuyu keluarkan lalu dia berhenti menangis,(kenapa gue nangis bego, sekarang gue jadi malu pasti dia kira gue cengeng.). Batin tzuyu gak berani menatap sana saking malunya karna menangis.
"Chewy"
"Aku mau siap siap sekolah,"
VOTE
COMENTBERSAMBUNG
KAMU SEDANG MEMBACA
[4] me bos tzuyu
Fantasytzuyu gadis SMP asal Taiwan terkenal nakal ahli bela diri,pintar,ditakuti semua orang dan bos gangters. tidak bisa menerima kenyataan yang sebenarnya jika dia harus transmigrasi ke tubuh gadis jangkung SMA biasa yang berasal dari Korea dengan marga...