----------Happy reading and enjoy----------
Disebuah ruangan yang bernuansa putih mewah dengan secarik keindahan balkon kamar yang menampilkan Danau yang menyejukkan mata dengan dilengkapi pernak pernik dinding dan atap yang sangat indah serta ranjang yang empuk dan tak lain dan tak bukan adalah sebuah kamar yang bertemakan abad pertengahan ini memperlihatkan
Seorang gadis cantik dengan surai hitam yang masih terlelap dengan sangat cantik bak malaikat yang diturunkan kebumi, perlahan lahan terusik dengan cahaya matahari yang masuk kedalam kamarnya , menyinari semua bagian sudut ruangan dan tak luput dari sang gadis yang masih tertidur pulas tanpa menyadari ada seseorang yang mencoba masuk dan membuka pintu kamarnya .KLEK (suara pintu terbuka )
Terlihat dua orng wanita muda yang masuk dengan salah satunya membawa nampan berisikan segelas air putih dengan bak kecil berisikan air serta handuk kecil dengan perban dan obat obatan .
Perlahan kedua wanita itu pun berjalan mendekatti sang gadis yang masih terlelap dengan nyenyak dalam tidurnya .
"Nona Alisa ayo bangun ini sudah pagi"ucap salah satu dari wanita tersebut sembari menyentuh bahu sang gadis dengan lembut .
"Emmm"
"Nona ayo bangunn "
Perlahan lahan sang gadis memberikan reaksi yang menandakan ia akan segara bangun dari tidurnya dengan ditandai dengan mata sang empu terbuka sedikit demi sedikit dan memperlihatkan keindahan matanya yang berwana coklat terang .
Setelah beberap detik Alisa bangun, kedua wanita yang datang tersebut alangkah kaget dan paniknya mereka melihat gadis cantik didepanya ini menangis dengan histerisnya tanpa mengeluarkan sepatah kata pun ia hanya menundukan kepala nya kebawah dengan menatap air matanya yang menetes tepat diatas ranjangnya.
"Nona..ya tuhannn ada apaa ? Apakah nona bermimpi buruk?"ucap salah satu wanita tersebut dengan paniknya.
Alisa tidak bergeming sedikit pun . Ia mendengar dengan jelas apa yang wanita itu tanyakan tetapi ia lebih memilih ralut dalam pikiran nya sendiri .
"Aghh apa apaan ini , kenapa aku masih hiduppp ?" Batin Alisa kaget .
"Jelas jelas aku mati ditangan lean "
ucapnya dengan mata yang terus menerus meneteskan butiran butiran bening yang pilu ."Apa yang sebenarnya terjadi kepadaku "
"Agh kepala ku rasanya mau pecah " gumam nya .
"Nona apakah anda baik baik saja ?" Ucap salah satu wanita tersebut dengan khawatir.
"-------"
"Nona katakan sesuatu , ada kah yang sakit saya akan memanggilkan dokter keluarga ."
KAMU SEDANG MEMBACA
YOU'RE THE BAD DREAM KILL
Fantasyalisa berharap bahwa semua yang iya lalui hari ini adalah hanya mimpi semata , ia tidak ingin mati dengan tragis ditangan suaminya sendiri . Jika tuhan mengijinkan ia ingin memperbaiki Nasib nya yang malang ini ⚠️Peringatan mengandung unsur kekeras...