Twenty

2 1 0
                                    

Sesampainya aku dikamar ku, aku pun langsung bergegas pergi ke kamar mandi untuk bersih-bersih. Setelah beberapa menit berlalu akhirnya aku pun sudah siap dan aku pun langsung bergegas untuk turun kebawah. 

“Eh sorry ya lama”ucapku meminta maaf ke teman-temanku 

“Iya nggak papa kok Naura, santai aja”ucap Gilang

“Permisi non, ini minuman dan cemilan untuk non Naura dan teman-teman non”ucap mbak sambil meletakkan minuman dan cemilan yang dibawa ke atas meja

“Makasih ya mbak”ucapku ke mbak

“Iya sama-sama non”kata mbak “Kalau kayak gitu mbak permisi dulu ya non” ucap mbak 

“Iya mbak”ucapku

“Eh ini silahkan diminum dan makanan cemilannya”ucapku

“Iya Naura, makasih”ucap Gilang “Oh iya btw kita untuk bazar buat apa ya enaknya?”tanya Gilang ke kami semua

“Hemm….. Gimana kalau misalnya kita buat dimsum, kimbap, sosis bakar,  bakso bakar dan ramyeon. Pastikan banyak tuh yang suka”ucap Naura

“Ide bagus sih itu”ucap Gilang “Kalau menurut kalian gimana ide nya sih Naura untuk soal makanan?”tanya Gilang ke teman-teman yang lain

“Kami semua sih yes”jawab Olivia sebagai perwakilan teman-teman yang lain

“Oke, untuk soal makanannya udah kita dapat. Sekarang kita mikir soal minumannya mau buat apa untuk bazar”ucap Gilang “Diantara kalian ada yang punya ide gak untuk minumannya?”tanya Gilang ke kami semua

“Aku ada ide untuk soal minumannya”ucap Olivia

“Apa itu ide nya?”tanyaku ke Olivia

“Gimana kalau untuk minumannya kita buah es mangga kelapa muda, es boba, king manggo thai, es Cappucino dan es Thai tea”ucap Olivia “Gimana menurut kalian ide ku untuk minumannya?”tanya Olivia ke kami semua

“Aku sih setuju sama ide mu”ucap Naura “Tapi itu bukannya kebanyakan untuk bagian minumannya”ucap Naura

“Ya nggak papa lah, kan makanannya juga ada banyak. Jadi minumannya juga harus banyak, biar yang beli juga gak bosan kalau beli ke tempat kita”ucap Olivia menjelaskan ke kami semua

“Oh….”ucapku “Tapi yang lain gimana, setuju atau nggak sama idenya Olivia?”tanyaku sama teman-teman ku

“Kalau kami sih ngikut aja”ucap Gilang sebagai perwakilan teman-teman ku yang lain

Setelah beberapa menit berlalu akhirnya diskusi kami pun telah selesai kami bahas, nggak lama dari itu pun teman-temanku izin untuk pulang kerumah mereka masing-masing. 

Yaudah Naura kalau kayak gitu kami semua izin pulang ya, soalnya sudah sore juga nih”ucap Gilang sebagai perwakilan teman-teman

Yaudah kalian hati-hati ya pulangnya”ucap ku kepada teman-temanku

“Iya nau” ucap Gilang “Yaudah kalau kayak gitu kami semua izin pulang ya nau, assalamu'alaikum” ucap Gilang

“Iya waalaikumsalam”jawabku “Hati-hati ya kalian semua dijalan”ucapku

“Bye nau”ucap Olivia

“Bye”ucapku

Setelah teman-temanku pulang aku pun langsung masuk kedalam rumah dan langsung membantu mbak membereskan rumah yang agak berantakan karena ulah ku dan teman-teman sekolah ku tadi. 
**********
Beberapa menit sudah terlewat akhirnya aku dan mbak selesai juga membereskan rumah dan setelah itu pun aku langsung bergegas pergi ke kamar ku untuk bersiap-siap untuk berangkat ke restoran mama. 

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Mar 12 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Cowok PlayboyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang