My Soul

4

Sesampainya di kamar Kia merebahkan diri sambil memainkan handphonenya, ia mulai membalas satu persatu chat yang masuk sedari tadi ia hiraukan. Saat asik membalas chat dari Lino tiba-tiba terdapat sebuah notifikasi chat yang masuk Ia terkejut karena pesan itu dari Ajif.

-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Chat Ajif-Kia

----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Kia?
Belum Tidur?

Iya mas, belum ini.
Kenapa mas?
Kalau ada perlu sama masted kayaknya dia udah tidur mas

Masted? apa itu?

Masted= Mas Teddy🤣

Ada-ada aja kamu ini🤣
Enggak cari mas mu aku. Oh ya maaf ya tadi engga langsung mas angkat.

Engga papa kok mas, btw makasih ya mas tadi udah bantuin Kia.
Maaf Kia ganggu agenda kerja mas dan semua rekan-rekan kerja semua terutama sama Pak Subi maaf sekali gara-gara Kia Masted jadi harus pulang cepat.

Kamu jangan berfikiran seperti itu, selama itu urgent dan kita bisa handle ya gak masalah Terutama Bapak beliau juga enggak mempermasalahkan itu bahkan tadi yang memerintahkan BangTed untuk turun ya bapak.
Lain kali kalau memang butuh bantuan dan Bang Teddy lagi sibuk atau ada kepentingan kamu bisa hubungi mas langsung aja engga usah sungkan.

Bangted? apaan mas?

BangTed = Bang Teddy, kamu sih ngajarin masted jadi aku ikut BangTed.

Maaasss aku bacanya bukan BangTed tapi bantet maass 😭😭😭
Lagian kamu ada-ada aja mas ngapa ikut-ikut ide gitu sii😅😅

Hahahahaha kayaknya benturan tadi terlalu kenceng deh Ki sampe mata ikut bermasalah.

Massss kok masih diinget siiiihhh.
Maluuuuuuuu tauk.

Hahahaha habis lucu sih🤣🤣🤣

Dah, Sekarang kamu tidur istirahat besok harus kerja kan. Jangan begadang gak baik.

😭😭😭
Iya mas, makasih banyak.
gudnit mas!!!

Hahahaha bisa aja kamu ini
Good Night juga Ki.

-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Hari-hari berjalan seperti biasanya Kia selalu berangkat kantor dengan sang kakak dan pulang kantor dengan Lino sahabat terbaiknya yang selalu ada disampingnya dalam kondisi apapun. Setelah merenungi nasehat dari sang atasan dan mengambil pelajaran yang terjadi pada Kia beberapa hari yang lalu ia memutuskan untuk mulai kembali menata hati dan perasaannya. Teddy mencoba mengikhlaskan dan melepaskan masalah yang selama ini membelenggu hingga ia menutup diri dari wanita manapun, tak jarang rekan-rekan kerja ditempat sebelumnya mencoba menjodoh-jodohkan Teddy namun tak ada satupun yang berhasil menerobos pertahanan Teddy.

Pekerjaan Teddy makin hari semakin banyak dan jadwalnya juga semakin padat hingga terkadang ia harus pulang dini hari dan harus kembali berangkat dipagi buta. Kia benar-benar merasakan baru kali ini ia jarang sekali ada waktu bersama bersama sang kakak, di akhir pekanpun mereka jarang bertemu. Terakhir kali ia bisa bersantai dengan sang kakak disaat malam setelah kejadian itu. Hari-hari Kia hanya ia habiskan dengan Buk Tem dan Lino, jika Lino sibuk terpaksa ia hanya berdiam di kamar memainkan gadgetnya. Hampir sebulan sudah gadis itu tak saling bertemu dengan sang kakak meskipun mereka tinggal seatap, waktu yang selalu tidak tepat untuk mereka bertemu.