yuta dan jaemin dengan bergegas keluar mobil, mereka dengan cepat berlari ke dalam
"yang benar saja! ucapan nya benar!" dengan reflek yuta dan jaemin menoleh ke arah suara
mereka melihat ni-ki yang bersender di pohon sambil tercengang
jaemin dengan cepat membuat pertahanan "wow wow wow, santai aku sudah dibawah kendali donghyuck"
"apa maksudnya? dimana taeyong dan hyunjin?" tanya jaemin
"taeyong sunbaemin dan hyunjin sunbaemin kembali lagi untuk mencari obat" jawab ni-ki
"obat? apa di dalam terluka?!" seru yuta
ni-ki mengangguk "ya begitulah"
"kenapa kau bisa santai di luar sini?" jaemin menatap tajam ni-ki
"ini rencana donghyuck, dengarkan. donghyuck bilang kalian hanya perlu mencari gadis bernama joy dan jika sudah kalian masuk saja ke dalam" jelas ni-ki
"joy?" kaget jaemin
"ya joy, gadis itu mengincar haechan. dia masih berkeliaran di luar sini, entah otaknya yang bodoh atau apa. sejak tadi dia tidak menemukan haechan" heran ni-ki
"jika kami disini bagaimana yang di dalam?" tanya yuta
ni-ki menatap ke arah jam di tangannya "ah, aku hampir terlambat. kalian tenang saja yang di dalam sudah di atasi donghyuck"
"bagaimana kau tau?" sinis jaemin
"insting"
ni-ki berjalan dan melambaikan tangannya pada yuta dan jaemin "selamat bekerja!" seru ni-ki
"gadis kinder joy memang benar bodoh" gumam ni-ki
.
"apa taeyong hyung dan hyunjin hyung belum kembali?" tanya donghyuck
ni-ki menggeleng membuat donghyuck menghela nafas. "luka mereka harus di obati segera" gumamnya
ni-ki melebarkan matanya "khawatirkan dulu lukamu bodoh!! lihat darah bercucuran ini!" seru ni-ki
"kau mengomentari ku?" sinis donghyuck
ni-ki dengan cepat menggeleng "kajja kajja, kita apakan kakek tua ini" ucap ni-ki sambil menatap jumin
"ikat dia ni-ki" perintah donghyuck
ni-ki mengangguk, dia berjalan mendekati jumin "berani kau?!!" pekik jumin
"ck ck ck, jumin hyung dulu aku memang mengikuti mu. tapi sekarang aku mengikuti donghyuck"
"pengkhianat!!" seru jumin
"jujur saja, aku lebih takut donghyuck daripada dirimu" sahut ni-ki
ni-ki tersenyum pada jumin "kajja hyung, menurut ya tidak akan ku ikat dengan kencang kok"
jumin menggeleng "bajingan brengsek! sini kalau berani!!" lawan jumin
ni-ki berdecak, diberikan cara lembut malah meminta cara kasar
dengan gampang ni-ki menendang perut jumin. membuat jumin terduduk sambil terbatuk batuk
"astaga! aku tidak sengaja menendang luka nya" kaget ni-ki
ni-ki menoleh ke kebelakang untuk melihat reaksi donghyuck, tapi ternyata anak itu sudah hilang
"apa ini? kemana perginya dia?" heran ni-ki
ni-ki berjalan ke arah yongsi "pak, tolong pinjam tali mu ya" yongsi hanya mengangguk kaku
ni-ki melepaskan tali yang mengikat yongsi, sudah dia lepaskan. ni-ki kembali berjalan ke arah jumin dan mengikat yang lebih tua dengan santai
KAMU SEDANG MEMBACA
who is haechan? S2 (END)
Short Storykembaran haechan? donghyuck? part 2 kalau penasaran baca aja neng