Ini adalah waktu yang melelahkan untuk memakan makan siang.
Pak polisi yang dikirim setelah menerima laporan seorang pemabuk kembali ke kantor polisi.
Dia mengambil sekaleng kopi sambil menguap.
"Hoaam."
Dia merasa akan gila dengan rasa kantuk di waktu yang seperti ini.
Pak polisi itu lalu kembali duduk. Namun, entah kenapa, hari ini di luar sangatlah bising.
"Memang apa salahnya dengan mengetahui segalanya?"
"Maaf."
"Hah? Apa ini karena negara ini sedang mengalami masa buruk? Bahkan sekarang, anak muda sepertinya makan tanpa membayar."
Pak polisi melirik sumber kegaduhan itu.
Setelah mendengar keseluruhan dari kedua belah pihak, tampaknya si lelaki muda ini tertangkap tidak membayar setelah menghabiskan semangkuk sup di rumah makan ibu ini.
Dilihat dari rambutnya yang disemir dengan warna kuning mencolok, pak polisi berpikir mungkin ini orang remaja badung.
Namun, entah kenapa, orang ini tampak familiar.
"H, hah?"
"Hah?"
"Loh, kamu yang tadi, 'kan?"
Dia meletakkan kopinya dan mendekat. Ini merupakan suatu kebetulan.
"Kamu tuan hunter yang tadi, benar?"
Hunter yang berhasil melumpuhkan Beginner Killer telah diinterogasi karena tidak membayar makanan! Dunia sudah kiamat!
Pak polisi yang budiman pun menyapa mereka dengan penuh keramahan.
****
"Jangan diulang, ya."
"Aku benar-benar lupa. Aku ada uang di rumah, ada 8,000 won di celenganku ...." [Sekitar 94 ribu jika dirupiahkan. Njir, kasian juga nih orang.]
"Karena ini pertama kalinya, saya hanya akan memberi peringatan untuk sekarang, dan akan memulangkanmu."
Aku menenangkan jantungku yang hampir melompat keluar. Aku masih bisa terngiang suasana di dalam kantor polisi. Takut ketahuan kalau aku alien, cuy!
'Fyuh ....'
Hampir saja. Apa aku terlalu menganggap remeh lingkungan baruku di planet baru ini?
Bisa-bisanya ditangkap polisi setelah menginjak bumi, bahkan sebelum satu hari berlalu.
Beruntung, orang sini ramah-ramah.
"Jadi, aku boleh pergi sekarang?"
"Sebelum itu," polisi ini melengkapi dokumen lalu melanjutkan, "namamu benar Kim Kiryeo?"
"Ya."
"Dari pernyataanmu tadi, kelihatannya kamu tidak terdaftar sebagai hunter, jadi bagaimana kamu bisa mengalahkan monster tadi?"
Jadi, apa ada masalah tentang itu?
Aku tidak memiliki jawabannya, jadi aku diam saja. Pak polisi yang melihat tingkahku membuka mulutnya dengan muka penuh tanya.
"Apa kamu baru saja bangkit? Apa kamu baru saja Awaken?"
Ini orang lumayan baik, sih. Jadi tanya-tanya macam ini pun tak apa, ya?
"... apa itu Awaken?"
Lalu pak polisi ini memekik girang. Aku tak tahu kenapa, mungkin memang sudah jamnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
[Terjemahan]The Hunter of the Other World Who Is Being Misunderstood
FantasyJudul lain : Another World Illusion Hunter Author : 대대원 Original Publisher : EXCEED, Ridibooks Genre : Action, Adventure, Comedy, Fantasy [Aku bereinkarnasi sebagai Hunter Kelas F. ... masalahnya, mereka tidak menganggapku demikian.]