Sinopsis

2.4K 137 3
                                    

Lin Ting buta.

Tiga bulan lalu, keluarganya mengatur kencan buta untuknya.

Dikatakan bahwa kondisi keluarganya baik dan orangnya tampan. Satu-satunya kelemahan adalah dia memiliki temperamen yang buruk.
Lin Ting tidak bisa menolak, jadi dia tidak punya pilihan selain pergi kencan buta. Tanpa diduga, pihak lain ternyata jauh lebih lembut dari yang dia bayangkan.

Dia akan memegang tangan Lin Ting.

Dia akan tersenyum sayang ketika Lin Ting secara tidak sengaja mengatakan sesuatu yang salah.

Dia akan berhati-hati agar tidak menyakitinya.

Lin Ting menikah dengannya dengan linglung.

Tiga bulan kemudian, Lin Ting belajar secara tak terduga.

Kencan butanya melarikan diri dan tidak pernah muncul untuk menemuinya.

Lin Ting:?!

Lin Ting: Lalu siapa yang dia nikahi??!

——
Shen Chuhan punya rahasia.

Ketika dia masih kecil, dia tidak sengaja terbakar, dan sekarang dia memiliki tanda merah besar di wajahnya. Ini menutupi hampir setengah dari wajahnya, karena meninggalkan bekas abadi dalam hidupnya.

Meskipun dia benar-benar hebat dan memiliki kepribadian yang baik, banyak orang masih menatapnya dengan aneh karena luka bakar itu.

Sampai Shen Chuhan bertemu seseorang.

Orang lain itu cantik, berbicara dengan lembut dan lembut, dan meskipun mata yang mereka lihat agak redup, selalu ada senyum lembut di wajahnya.

Yang paling penting adalah dia tidak takut ketika Shen Chuhan menunjukkan bekas lukanya.

Shen Chuhan mengakui bahwa dia jatuh cinta pada pandangan pertama.

Tetapi pada kesempatan ketiga ketika orang lain secara keliru mencoba makan tisu mengira itu kue, Shen Chuhan menyadari sesuatu.

Pria di depannya ... Dia tidak bisa melihat.

Suasana hati Shen Chuhan tiba-tiba tenggelam ke dasar batu. Rasanya seperti lelucon besar telah dimainkan padanya.

Tiba-tiba, jari orang lain secara tidak sengaja menyentuh pipinya, dan saat ujung jari lembut meluncur di atas bekas luka, itu menyebabkan sedikit gatal.

"Apakah ini tanda unikmu?" tanyanya.

Shen Chuhan sedikit terkejut dan baru saja akan menanggapi.

Tanpa diduga, pria itu tersenyum dan mengangkat alisnya.

"Itu bagus."

"Kalau begitu aku tidak perlu khawatir tidak bisa menemukanmu di masa depan," katanya sambil tersenyum.

Ini adalah kisah tentang dua orang yang saling menyembuhkan.


(END) Tidak Sengaja Menikah dengan Kencan Buta yang SalahTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang