Warning!
• OOC (Out Of Character)
• Fiksi (alur tidak seperti di Genshin)
• Karakter Milik Hoyoverse
• Terdapat ship lain yang akan muncul di cerita, bxb & gxg!
• Kata kasar!
• Slow updatee (menulis kalau lagi mood) :3
"LAGIAN SEJAK KAPAN LU DISITU ANJIR? DATENG GA BILANG-BILANG.."
"GUE EMANG SERING DATENG JAM SEGINI BANGKE, DAN ELU NGAPAIN MALAH CIUMAN SAMA KAKEL???????"
Wriothesley menutup mulut Navia, "Jangan sebarin apa yang barusan lo liat plis." Navia sibuk memindahkan tangan Wriothesley dari mulutnya.
"Lagian lo ngapain ciuman di kelas anjir? kan bahaya kalau ada yang ngeliat, untung cuman gue yang liat!" Navia menjauh kemudian berjalan menuju bangkunya, dan menaruh tasnya. "Diem jir, nanti ada yang ngedengar "Ya maaf atuh.."
Saat Pulang Sekolah..
Wriothesley mengunjungi kelasnya Neuvillette. Dia mencari Neuvillette, tetapi tak menemukannya. Dia malah bertemu dengan Furina yang sedang merapikan mejanya. "Oi Furina, liat Neuvi gak?" Furina menoleh ke sumber suara itu, "Kagak, udah pulang duluan dia"
"Oh thanks infonya" Kemudian Wriothesley pergi menuju parkiran, meninggalkan Furina bersama temannya. Wriothesley pun langsung menghubungi Neuvillette.
Lalu Neuvillette mengangkat telfonnya. "Halo? Ada apa Wriothesley?" Wriothesley menjawab "Kamu dimana? tadi aku ke kelas kamu cuman ada Furina sama temen-temennya", "Aku sudah di perjalanan pulang, oh soal itu maaf aku kira kamu tidak bisa mengajakku pulang bersama" "Oh yaudah deh kalau gitu, hati-hati dijalan yaa.." Kemudian telfonnya pun dimatikan.
Wriothesley pulang dengan rasa kekecewaan..
Pada Saat Malam Hari..
TING!
Mendengarkan notifikasi dari hpnya, Wriothesley kemudian menoleh ke hpnya tersebut. Wriothesley pun beranjak dari kasurnya dan mengambil hpnya lalu membuka notifikasi tersebut dengan rasa penasaran.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Wriothesley kaget membaca chat tersebut, "Brengsek!" ujarnya.
Wriothesley langsung mengambil kunci mobilnya dan dia pergi mengendarai mobilnya menuju ke restoran tersebut.
Sesampainya Di Restoran..
Wriothesley mencari keberadaan Neuvillette. saat melihat Neuvillette, Wriothesley menuju ke tempat Neuvillette sedang makan bersama orang lain. Neuvillette sadar kehadiran Wriothesley, Neuvillette bingung saat Wriothesley datang dengan keadaan raut wajah marah.
"Pulang." Ujar Wriothesley. "Ada perlu apa kamu kemari?" Jawabnya dengan kebigungan. "Gausah banyak nanya, pulang." Wriothesley pun langsung menarik tangan Neuvillette sedikit erat menuju ke mobil dengan perasaan menggebu-gebu.
Saat di mobil, tak ada satupun yang berbicara. Di tengah perjalanan, Suasana di mobil sangat hening. Wriothesley tiba-tiba menghentikan mobilnya tanpa menoleh ke arah Neuvillette.
"Tadi itu siapa?" tanya Wriothesley dengan suara yang dingin. "Itu hanya temanku saja.." Neuvillette menjawab dengan gugup.
"Jujur aja bisa ga sih? masa temenan tapi makan berduaan? terus udah malem lagi." Ketus Wriothesley dengan raut wajah yang sangat kesal mendengar jawaban Neuvillette.
"Maaf Wriothesley.." "Bukan itu masalahnya! itu kamu makan berduaan sama cowo lain, kamu pikir aku gak jealous?" Bentak Wriothesley yang masih berusaha menahan amarahnya. "Wriothesley, tolong dengarkan aku dulu.."
Tanpa mempedulikan perkataan Neuvillette, Wriothesley langsung mencengkram kedua lengan Neuvillette. Wriothesley mencium Neuvillette dengan terburu-buru dan kasar sehingga Neuvillette meringis kesakitan.
