SERRARKA [Serra - Arka] (on going)

09| Kehidupan pasutri baru

~~♡⁠♡⁠♡~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

🌺happy reading🌺

Setelah acara akad nikah selesai, Serra dan Arka akan memulai kehidupan baru mereka yang pertama.

Keinginan untuk menikah di usia muda tidak pernah ada untuk Serra dan Arka sebelumnya, hanya saja takdir saat ini sedang mempermainkan mereka.

Kedua remaja itu menikah hanya karena terpaksa akan keadaan dan atas permintaan dari orang tua mereka. Serra yang belum sepenuhnya mengenal Arka dan begitu pula sebaliknya Arka yang belum sama sekali mengenal baik tentang Serra.

Tidak ada cinta diantara Serra dan Arka sebelumnya, tapi akankah dengan seiring berjalannya kehidupan cinta akan tumbuh diantara mereka berdua.

Malam ini suasana di kediaman keluarga Ardi terasa sangat bahagia, karena kerabat dan sanak saudara mereka tengah berkumpul di ruang tengah sambil mengobrol dengan candaan serta tawa yang menyertai mereka. Apalagi kebahagiaan mereka bertambah akan adanya pasutri baru di rumah ini.

"Ekhem..ciee kak Serra, sekarang udah gak jomblo lagi nih." Acha menggoda kakak sepupunya itu.

"Ish, Acha apa sih." kesal Serra, sementara yang lain hanya tertawa melihat kekesalan dari Serra.

"Serra nanti ajak suamimu untuk tidur di kamarmu ya nak." ucap Meli.

Serra melotot kaget, "Hah! Apa ma. T-tidur di kamar aku?"

"Iya sayang."

"Ma, kenapa gak suruh dia tidur di kamar tamu aja sih. Kenapa harus tidur sekamar bareng aku!" gerutu Serra kesal.

Meli terkekeh, "lahh, kamu ini gimana sih. Kan kalian berdua udah jadi suami istri jadi wajar-wajar aja dong kalian tidur sekamar berdua! Lagian kamar tamu di tempatin sama om dan tantemu itu."

"Tapi ma." keluh Serra.

"Hanya untuk malam ini saja sayang, besok kan kalian akan pindah ke rumah baru, yang diberikan oleh papa mertuamu itu." ucap Meli.

Serra menghembuskan nafas beratnya, "Hm, yaudah deh." ucapnya pada akhirnya.

Meli tersenyum lalu melihat menantunya, "Nak Arka..kamu tolong jaga Serra ya, jika dia nyusahin kamu marahin saja dia gak papa. Tapi jangan sakitin dia ya nak, mama minta kamu selalu menemani dia dalam situasi apapun."

"Iya, ma." balas Arka sambil melirik istrinya sekilas, yang mana gadis itu menatapnya tajam.

"Serra permisi ke kamar dulu, mau istirahat! Bye." ucapnya, lalu pergi begitu saja.

Arka yang melihat istrinya beranjak langsung berdiri dari duduknya, lalu ia berjalan menyusul Serra yang sudah menaiki tangga.

"Sepertinya, sebentar lagi mbak Meli dan mas Ardi akan jadi oma dan opa nih." ucap Surya-adik ipar Meli.

"Haha, kamu ini bisa saja..Sur."

"Lohh ya gak papa mas Ardi, kan lebih cepat lebih baik." ucap Rina sambil tersenyum.

"Kita lihat saja kedepannya, Rin. Mereka kan baru saja menikah." balas Meli.

"Iya mbak."

dikamar Serra

Serra membuka pintu kamarnya lalu berjalan masuk kedalam, ia menghempaskan tubuhnya di ranjang miliknya untuk mengistirahatkan dirinya yang begitu kelelahan.

Ceklek

Suara pintu terbuka mengalihkan perhatian Serra, gadis itu kaget saat melihat siapa yang masuk kedalam kamarnya.