TAEKOOK VERSION__EMPAT

728 91 19
                                    

Seharian penuh Yoongi beserta keluarga kecilnya menghabiskan waktu mereka di kediaman appa min. Bukan hanya Yoongi. Bahkan Hyuna juga datang kerumah orang tuanya setelah mendapat kabar kalau eommanya sedang sakit. Tapi Hyuna lebih dulu pulang karena Hoseok sudah datang menjemputnya. Tidak terasa jarum jam sudah menunjukkan jam 5 sore. Yoongi dan juga istrinya memutuskan untuk pulang karena pasti eomma Kim sudah menunggu mereka. Jimin pamit pada mertuanya karena sudah mau pulang.

"Eomma kami pulang dulu, kapan-kapan kami akan ke sini lagi. " Ucap Jimin duduk di samping mertuanya.

"Kenapa kalian tidak menginap saja di sini.? "

"Maaf eomma, kondisi taehyung belum ada perubahan. Eomma tau sendirikan kalau taehyung hanya mengingatku saja, jadi dia hanya akan mengobrol banyak jika aku ada di sana. " Ucap Jimin.

Eomma min terlihat sedih mendengar kondisi keponakannya yang sampai sekarang belum ada tanda-tanda untuk sembuh.

"Ya sudah. Eomma mengerti kondisi kamu nak. Eomma bersyukur karena ada kamu di saat kondisi taehyung seperti itu. "

"Iya eomma. Tapi aku berharap dia bisa segera sembuh. Aku kasihan melihat eomma kim yang hampir setiap hari menangis karena melihat kondisi putranya. "

"Iya nak. Dia sudah lama sekali tersiksa. "

"Sayang ayo kita pergi, kasian minju seharian kita tinggal. " Sahut Yoongi.

"Iya hyung. Eomma, appa kami pamit dulu. " Ucap Jimin memeluk mertuanya.

"Iya nak, kalian hati-hati di jalan. Yoongi jangan ngebut bawa mobil. Pelan-pelan saja. "

"Iya eomma. "

Jiyoon berjalan menghampiri appa min.

"Grandpa, Jiyoon pulang dulu. Besok aku akan ke sini bersama si kerdil. Tapi Grandpa harus siapin dia mainan dan juga makanan. " Ucap Jiyoon.

"Iya nak. Besok grandpa akan menjemput kalian. Tapi kalian juga harus menginap di sini. " Ucap Appa Min.

Jiyoon menatap jimin dan juga Yoongi.

"Kenapa menatap papi seperti itu.? " Sahut Yoongi melihat putranya.

"Papii, Jiyoon bolehkan menginap di sini besok bersama minju.? " Tanya Jiyoon dengan muka melepasnya.

"Tadi kamu sudah nakal sama papi, jadi papi tidak akan mengizinkanmu." Ucap Yoongi membuat Jiyoon beralih menatap Jimin.

"Mamii."

"Maaf sayang, mami tidak mau di marahi papi, jadi bicara sendiri dengan papi. " Ucap jimin karena dia tau kalau suaminya itu hanya sedang mengerjai putranya.

Jiyoon berjalan mendekati Yoongi.

"Papii, boleh ya.? Jiyoon janji akan menjaga kerdil dengan baik. Jiyoon janji juga tidak akan nakal,Jiyoon tidak akan merepotkan grandpa dan juga grandma. " Ucap Jiyoon menatap Yoongi.

"Kerdil.? Adekmu punya nama Jiyoon. " Tegur Yoongi.

"Maaf papi. " Ucapnya sambil menunduk.

"Sayang jangan menatap putramu begitu. " Sahut jimin.

"Ya sudah. Besok jiyoon dan minju boleh kesini. Tapi Jiyoon janji harus jaga adek kamu. Jangan biarkan dia makan yang manis-manis. " Ucap Yoongi membuat Jiyoon tersenyum.

"Yeeeh. Terima kasih papi. Jiyoon sayang sama papi. " Ucapnya sambil memeluk Yoongi.

"Iya nak. Papi juga sayang Jiyoon. "

Jimin tersenyum melihat interaksi suami dan putranya.

Jiyoon berbalik menatap appa min.

"Grandpa. Papi sudah izinin Jiyoon sama minju untuk ke sini besok. "

 Eomma! dia APPA? Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang