Confess

4.4K 341 8
                                    

Salma dan rony saling lempar senyum,hari ini merupakan hari bahagia untuk ke duanya,akhirnya tidak ada jarak lagi antara rony dan salma.mereka tidak akan lagi merasa sakit akibat menahan rindu.

Rony sembari memakan roti tak henti menatap salma,ia seakan ingin memuaskan dirinya menatap gadis yang selama tiga tahun hanya ia liat dari layar hpnya

"Kak ish jangan liatin terus malu aku" ucap salma sembari menutup wajahnya dengan kedua telapak tangannya

"Kenapa malu sayang kamu cantik" ucap rony

Salma membuka tangannya ia hendak beranjak dari bangku tersebut namun tangannya rony tahan

"Mau kemana?" Tanya rony

"Ke lapangan lagi,kita kan disini mau jambore bukan mau duduk-duduk" ucap salma

"Iya ca, tapi nanti dulu ya,lagian paling bentar lagi upacaranya beres" ucap rony

Salma kembali duduk di samping rony
"Ca aku gak nyangka kita bisa ketemu lagi,kamu tau setelah kamu pergi, dunia aku berubah ca,banyak banget yang ketakutan ku tentang kamu,entah kita tidak akan bertemu lagi,entah kamu sudah gak cinta lagi,atau bahkan nanti kamu punya pasangan lagi,aku gak pernah bisa bayangin ca gimana kalo itu terjadi,sehancur apa hidupku nanti" ucap rony

"Jangan gitu kak mikirnya kakak mah jelek mulu,seperti kata-kata yang kakak tulis sejauh apapun kita pergi pramuka akan mempertemukan kita kembali jadi  gak usah mikir apapun yang buat kita sakit,aku di bandung sama kayak kakak awal nya pikiranku berisik tapi aku selalu bisa merasakan kehadiran kakak kalo aku lagi berkegiatan pramuka makanya sekarang aku di sini,aku gak mau nyia-nyiain kesempatan aku buat ketemu kakak" ucap salma

"Makasih sayang,ca sekarangkan mama sudah ngerestuin hubungan kita,kamu nunggu apa lagi ca?" Tanya rony

"Nungguin orang nya ngomong langsung!" Ucap salma menatap lurus ke depan

Rony tersenyum simpul,ia harus membuat moment itu berkesan entah bagaimana nanti caranya

Singkat cerita mereka sedang mengikuti acara semacam penjelajahan namun tugasnya kali ini bukan mengisi pos perpos namun mencari bendera di tengah-tengah hutan

Jambore kali ini di hadiri oleh kurang lebih 500 mahasiswa di seluruh indonesia walaupun hanya segelintir orang yang berasal dari luar Jakarta dominan dari Jakarta.

Mereka menentukan regu masing-masing sebanyak 10 orang.

Sebuah peta sudah berada di tangan paul,dia menjadi pemimpin regu

"Kakak-kakak minta perhatiannya,sebelumnya untuk yang belum kenal saya perkenalkan saya nyoman paul,saya cuma ingin menyampaikan beberapa hal,saya mohon pada kakak-kakak kita di minta untuk slalu jaga kekompakan,tidak egois dan yang pasti tetap dalam barisan. Karna hutan yang akan kita jelejahi merupakan hutan asri yang belum terjamah oleh tangan nakal manusia,jadi kalo nanti ada yang sakit,mohon bilang jangan sampe nanti merugikan satu regu,jangan saling ngeduluin kita harus tetap dalam barisan agar tetap aman,saya akan jalan paling depan,kemudian di susul oleh 3 perempuan nanti di tengah di isi sama 2 laki-laki lalu tiga perempuan lagi dan terakhir teman saya rony aman semuanya" ucap paul

"Aman" ucap teman-teman regunya

"Sebelum kita mulai penjelajahan mati kita berdoa terlebih dahulu,semoga diberikan kelancaran,kesehatan dan keselamatan,berdoa menurut agama masing-masing berdoa mulai"

Semua anggota regu menundukan kepala nya untuk berdoa

"Berdoa selesai" ucap paul

"Yuk gas gas gas" ucap salah satu pria.

Pencarian bendera kali ini tidak begitu sulit karna bendera yang di gunakan ialah bendera semaphore yang notabene mencolok wlaupun di taruh di tengah dedaunan.

Baru awal memasuki hutan salah satu anggota regu melihat ada bendera yang taruh di antara dedaunan kering di semak semak.

"Guys kita sudah dapet satu berarti 4 lagi come on semnagat guys" ucap paul.

Semuanya kembali berjalan menyusuri hutan,pemandangan yang sangat indah di hutan tersebut,walaupun tidak terjamah bukan berarti hutan yang mereka susuri hutan belantara,hutan ini di penuhi pohon pinus yang menjulang tinggi,terlihat indah ketika cahaya matahari memaksa masuk di sela-sala dedaunan.

Hampir setengah jam mereka berjalan mereka kembali menemukan bendera yang di taruh diantara ranting semak-semak

"Good job guys,semangat!" Ucap paul

"Semangat!" Ucap paul

Beberapa kali di jalan paul menyuruh anggota regunya untuk berhitung agar dia mengetahui kalau anggota regu nya tidak ada yng tersesat

"Ca cape gak?" Tanya rony yang berjalan di belakang salma

"Engga kak!aman!" Ucap salma

"Kalo udah cape bilang ya nanti aku gendong" ucap rony

Salma hanya balas dengan tersenyum

Tibalah mereka di sebuah danau dwngan air yang jernih memanjakan mata
"Guys istirahat" ucap paul

Semua anggota nya duduk di rerumputan menghadap ke arah danau.

"Cantik banget ya danaunya kak" ucap salma memuji danau tersebut

Rony tiba-riba berdiri "ehem guys gw mau minta waktunya sebentar,sorry sebelumnya gw rony dari kampus UNJ gw cuma mau confess sama seseorang,berhubung danau ini sangat cantik dan tenang gw pikir ini adalah tempat yang tepat gw jadiin saksi pengunkapan perasaan gw. Gw kenal dia mungkin sekitar 3 atau empat taun terakhir kami sempat memiliki hubungan namun berakhir karna banyak sekali rintangan di hubungan kami, rintangan datang bukan dari kami berdua,melainkan dari orang orang sekitar yang salah paham dengan hubungan kami,kita sempat berpisah selama tiga tahun,dan di acara jambore ini gw kembali ketemu sama dia,entah bagaimana gw menggambarkan perasaan gw, gw amat sangat mencintai dia,hidup gw hanya tentang dia,mungkin dari kalian bertanya-tanya siapa orang nya" ucap rony

Rony mendekat kearah salma ia ulur kan tangannya agar salma mau berdiri,paul dan nabila sudah tersenyum sedari tadi

"Dia orang nya perempuan cantik pemilik mata indah, gw mau kalian jadi saksi cinta gw dengan dia" ucap rony memperkenalkan salma

Kini rony berhadapan dengan salma di depan teman-teman regunya

"Ca mugkin kamu udah bosen denger ini dari aku,aku cuma mau bilang,aku sayang sama kamu,gak ada yang bisa gantiin kamu di hati aku,ca aku gak bisa romantis seperti pria-pria lain,aku cuma bisa nunjukin keseriusan aku sama kamu, salma salsabil mau gak kamu nikah sama aku? Jadi ibu dari anak-anak aku? Menikmati hari tua bersama ku?" Ucap rony tiba tiba berlutut di hadapan salma

"Terima terima terima" ucap anggota regu lain

Salma sudah tersipu malu,tangis bahagianya pun pecah,dengan anggukan kepala salma memantapkan diri untuk menerima lamaran rony

Tepuk tangan pun riuh dari anggota yang lain

Rony memeluk tubuh salma ia tenggelamkan kepalanya di ceruk leher salma

"Akan kah ada scandal part dua" celetuk paul

"Powl ah sumpah lo ngerusak momen" ucap rony kesal

"Sorry-sorry hehe guys nanti setelah sampe ke bukem jangan lupa tagih dua orang ini buat traktir kita,masa jadiin kita saksi dadakan tapi kita gak dapet apa-apa ya gak?" Tanya paul

"Setuju" ucap anggota yang lain

"Thanks guys nanti gw traktir!" Ucap rony dengan senyum bahagia

Love In Scout (Salma-Rony)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang