"Xiao Zhan.."
"Ku bilang berhenti bicara."
"Xiao Zhan..
..AAW! Mataku!"
"Nah! Udah ku bilang jangan bicara, jadi kena mata kan busanya."
Xiao Zhan buru-buru membasuh mata Wang Yibo yang terkena busa shampo sambil menggosoknya pelan. Wang Yibo meringis karena jujur saja perih sekali bahkan lebih perih dari luka di tangannya yang sengaja ia robek, ya mohon di maklumi luka di tangan kan karena dia yang mau jadi menurutnya itu tidaklah sakit ketimbang mata yang kena busa. (-_-")
"Kamu sengaja ya?"
Tuduh Wang Yibo.
"Mana ada."
Sangkal Xiao Zhan. Padahal sejak tadi dia nyengir dibelakangnya.
"Kamu jahat!"
Rengek Wang Yibo namun Xiao Zhan mengabaikan nya, ia kembali fokus memandikan bayi beruang ini dengan telaten sambil menahan diri untuk tidak sampai meng-geplak kepalanya.
Selesai mandi Xiao Zhan memakaikan Wang Yibo minyak kayu putih eh maksudnya memakaikan baju lagi sampai ke CD dan celana panjang. Jujur, Xiao Zhan merasa sekarang dirinya adalah seorang baby sitter. Ingatkan dirinya untuk menagih gaji pada orang tua Wang Yibo nantinya.
"Sayangku, udah selesai? Makan dulu yuk?"
Itu ibu Xiao yang tepat sekali masuk ke dalam kamar Xiao Zhan saat mereka berdua sudah selesai dengan kegiatan menjadi baby sitter-baby sitteran nya.
"Udah Bu."
Jawab Xiao Zhan dan Wang Yibo secara bersamaan.
"Yuk turun, ibu masak sup burung unta di bawah."
Katanya sambil menahan tawa.
"IBU!"
Protes Xiao Zhan.
"Kenapa sih? Yang penting bukan burung ayahmu yang ibu masak, iya kan Yibo?"
Yibo mengangguk. Jangan heran, ibu Xiao dan Wang Yibo kan satu server. Diluar kaya orang bener, aslinya benar-benar gak diragukan lagi ke tidak jelasannya. Terkadang Xiao Zhan heran kenapa mereka se-klop ini gak benernya.
"Apasih, gak lucu tau! Udah sono keluar ah!"
Ibu Xiao menurut, ia langsung melengos keluar. Takut jika sampai bantal melayang ke arahnya.
"Ayo, Wang Bo."
Katanya pada Wang Yibo sambil menggandeng tangannya.
"Xiao Zhan, kamu lupa. Tanganku yang sakit bukan kaki, jadi kamu gak perlu menggandengku."
Ucap Wang Yibo.
"Eh?! Iya ya, aku lupa. Hehe"
Sepertinya Xiao Zhan sangat mendalami peran baby sitternya deh, sampai-sampai telaten mengurus Wang Yibo atau kini merangkap jadi peran suster.
***
Makan siang sudah selesai, ibu Xiao juga tiba-tiba harus ke butiknya karena ada pelanggan VVIP penting yang datang memesan baju untuk acara keluarga jadi ia buru-buru pergi meninggalkan Xiao Zhan dan Wang Yibo di rumah.
Xiao Zhan bengong di ruang tamu, mata dan pikiran nya menerawang entah kemana dan Wang Yibo hanya memperhatikan setiap inci wajah Xiao Zhan dari samping tanpa mengeluarkan sepatah katapun.
"Wang Bo.."
"Yaa?"
"Mau jalan-jalan keluar?"
"Ya, boleh."
Dan ya, akhirnya mereka jalan-jalan keluar menyusuri jalanan sekitar area cluster rumah mereka.
Sepanjang jalan Xiao Zhan cukup pendiam, sejak tadi entah apa yang ada di dalam pikirannya.
"Xiao Zhan.."
KAMU SEDANG MEMBACA
BE WITH YOU - YiZhan (END)
Teen FictionIni cerita absurd tentang Xiao Zhan dan Wang Yibo, dua pria yang sangat berbeda sifat dan sikap berlatar SMA. Tidak ada konflik berat, bukan pula cerita angst hanya cerita remaja biasa yang sempat bingung arti kata cinta. Cerita ini sangat pasaran...
