Hallo sebelum baca vote dulu ya
Woveyuuu
Malam itu menjadi malam yang paling menakutkan untuk seorang laki-laki bernama gala,bagaimana tidak seseorang yang kini berada di depannya keadaan imun kesehatan nya semakin menurun dan lagi dia belum sadar selama kurang dari 3 jam, ya dia bumi alarezya
"Sayang bangun dong jangan buat aku khawatir"gumam nya
Gala terus menggenggam tangan bumi yang semakin lama semakin dingin,dokter sudah memeriksa nya namun beliau berkata" tidak ada yang perlu di khawatirkan"
Persetan dengan segala hal bagaimana gala tidak khawatir dan cemas kesehatan seseorang dan nyawanya adalah taruhan saat ini.rasanya gala ingin membawa bumi untuk keluar dari rumah sakit ini namun tidak keadaan nya benar benar tidak mendukung gala senekat itu
"Bumi ga capek tidur terus hm?aku kangen bum ayok bangun nanti kalau kamu bangun kita beli ice cream ya sayang"ucap gala pada sosok bumi yang masih nyaman dalam tidurnya
Lelah,mengantuk ya hal itu gala rasakan namun ia abaikan dan hanya fokus menemani bumi ia takut jika ia istirahat bumi akan sadar dan kabur mengingat bumi adalah orang yang takut dengan dokter dan jarum suntik
1
2
3
4
5Jemari bumi bergerak dan hal itu tidak lepas dari penglihatan gala,gala tersenyum dan segera memanggil dokter Untuk memeriksa keadaan bumi.selesai itu dokter pun pergi dan meninggalkan bumi dan gala
"Gimana Keadaan pak bumi?"ujar gala
Bumi hanya diam menatap gala yang saat ini tengah menatapnya juga sebelum akhirnya bumi memeluk gala dengan erat gala awalnya kaget namun ia membalas pelukan itu dengan perlahan mengusap punggung bumi memberi ketenangan padanya
13 menit kemudian pelukan itu terlepas bumi menatap gala dan tersenyum
"Aku tau lang kamu masih hidup dan disini sama aku"
"......"
_

KAMU SEDANG MEMBACA
Langit dan Bumi(S2)
Teen Fiction"apa bila semesta menakdirkan kita untuk bersama maka kita akan kembali bersama dengan caranya" _bumi alarezya